Penerapan Konsep Arsitektur Islam pada Masjid Haji Muhammad Cheng Hoo Gowa

  • Hazmitah Budiyarti Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar
    (ID)
  • Sulfia Sulfia Jurusan Arsitektur UIN Alauddin Makassar
    (ID)
  • Zulkarnain AS Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar
    (ID)

Abstract

Abstrak_ Masjid merupakan tempat ibadah bagi umat Islam, dimana dalam pembangunannya harus memerhatikan aturan aturan dan kaidah kaidah sesuai dengan ajaran islam. Penyebaran agama Islam yang semakin meluas ikut mempengaruhi bentuk arsitektur masjid, sehingga menyebabkan arsitektur masjid semakin beragam, dimana gaya arsitektur lokal selalu tertuang dalam masjid ditempat bangunan tersebut terbangun. Masjid Haji Muhammad Cheng Hoo yang terletak di jalan Tun Abdul Razak, Gowa, dijadikan tempat penelitian dalam penelitian ini  dikarenakan bentuknya yang unik dengan bentuk arsitekturnya yang bergaya khas Tionghoa. Masjid Haji Muhammad Cheng Hoo, memberikan gambaran lain dari arsitektur masjid yang biasanya bergaya khas Timur Tengah, disertai kubah berbentuk setengah lingkaran. Tujuan penelitian ini yaitu untuk  (1) mengkaji keselarasan dan keterkaitan bentuk arsitektur dan ruang dalam yang ada pada Masjid Haji Muhammad Cheng Hoo dengan konsep Islam, Digunakan analisis kualitatif dengan pendekatan deskriptif dalam menjelaskan penerapan arsitektur Islami pada masjid tersebut. Dari hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan konsep arsitektru Islam pada Masjid Haji Muhammad Cheng Hoo diterapkan secara baik. rancangan masjid yang bergaya khas Tionghoa, bentuk dan desain fasade merupakan hasil inovasi yang berakar dari  konsep Islam.

Kata Kunci: Konsep Arsitektur Islam.

 

Abstrak_ Abstrak_Masjid is a place of worship for Muslims, wherein its development must pay attention to the rules and rules of the rules by Islamic teachings. The spread of Islam which is increasingly widespread influences the shape of the mosque's architecture, thus causing the mosque's architecture to be more diverse, where the local architectural style is always contained in the mosque where the building is built. The Haji Muhammad Cheng Hoo Mosque located on Jalan Tun Abdul Razak, Gowa, was used as a place of research in this study because of its unique shape with its Chinese-style architecture. Masjid Haji Muhammad Cheng Hoo provides another description of the architecture of the mosque which is usually in the typical Middle Eastern style, accompanied by a semicircular dome. The purpose of this study is to (1) examine the alignment and interrelation between the forms of architecture and internal space in the Haji Muhammad Cheng Hoo Mosque with the concept of Islam. Qualitative analysis with a descriptive approach is used to explain the application of Islamic architecture to the mosque.

Keywords: Concept of Islamic Architecture.

References

Al-Qur’an

Moleong. (2005). Metode Penelitian Kualitatif. Bandung: Remaja Rosdakarya.

Marwati, M., & Zulkarnaen, Z. (2015). Redesain Kawasan Masjid Amir Saud Bin Fahd Kampus II Universitas Islam Negeri Alauddinsamata Gowa. Nature: National Academic Journal of Architecture, 2(2), 195–206.

Rahayu, I. (2019). Fasilitas Khusus Penyandang Disabilitas dan Lansia pada Masjid Raya Makassar. Nature: National Academic Journal of Architecture, 6(1), 50–61.

Salmon Priaji Martana. “ Arsitektur Islam”.

Utami, Ilmam Thonthowi, Sri Wahyuni, Luqman Nulhakim. “Penerapan Konsep Islam Pada Perancangan Masjid Salman ITB Bandung”.Reka Karsa : Jurnal Institut Teknologi Nasiona, no.2 (2013)

Published
2020-01-09
How to Cite
Budiyarti, H., Sulfia, S., & AS, Z. (2020). Penerapan Konsep Arsitektur Islam pada Masjid Haji Muhammad Cheng Hoo Gowa. TIMPALAJA : Architecture Student Journals, 1(1), 9-18. https://doi.org/10.24252/timpalaja.v1i1a2
Section
ARTICLE
Abstract viewed = 951 times