The Portrayal of American Academic Culture in The Bad Teacher Movie
The Portrayal of American Academic Culture
Abstrak
Pendidikan yang responsif terhadap budaya adalah pendidikan yang menghormati identitas semua siswa sebagai individu yang memiliki hak untuk memperoleh pendidikan dan pembelajaran yang berkualitas, yang mempertahankan dan menegakkan budaya yang telah diterapkan, latar belakang mereka, dan komunitas mereka. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengungkap penggambaran budaya akademik yang dimiliki oleh Amerika Serikat melalui film The Bad Teacher. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah desain penelitian deskriptif kualitatif dengan menerapkan analisis percakapan dalam film The Bad Teacher. Data untuk penelitian ini diperoleh dengan menonton dan mendengarkan percakapan dalam film yang menunjukkan budaya akademik di Amerika Serikat. Hasilnya menunjukkan bahwa ada 6 penggambaran budaya akademik dan 1 penggambaran akademis yang beracun.
Kata kunci: Penggambaran, Budaya Akademik, Film The Bad Teacher
Penulis yang menerbitkan karya mereka dalam jurnal ini menyetujui ketentuan berikut:
-
Penulis tetap memegang hak cipta dan memberikan hak publikasi pertama kepada jurnal, dengan karya yang secara bersamaan dilisensikan melalui Creative Commons Attribution License. Lisensi ini memungkinkan orang lain untuk membagikan karya tersebut dengan syarat memberikan pengakuan atas kepenulisan serta publikasi awal dalam jurnal ini.
-
Penulis dapat membuat perjanjian kontraktual tambahan secara terpisah untuk distribusi non-eksklusif versi karya yang telah diterbitkan dalam jurnal ini (misalnya, mengunggahnya ke repositori institusional atau menerbitkannya dalam buku), dengan tetap mencantumkan pengakuan bahwa karya tersebut pertama kali dipublikasikan dalam jurnal ini.
-
Penulis diizinkan dan didorong untuk mengunggah karya mereka secara daring (misalnya, di repositori institusional atau situs web pribadi) sebelum dan selama proses pengajuan. Hal ini dapat mendorong pertukaran akademik yang produktif serta meningkatkan jumlah kutipan lebih awal dan lebih luas setelah karya diterbitkan (Lihat The Effect of Open Access).