Resolusi Konflik Agraria Perkebunan Sengon PT. Dewi Sri dengan Masyarakat Lokal di Kecamatan Wlingi Kabupaten Blitar

  • Arnold Andreas Nababan The Partnership for Governance Reform (KEMITRAAN)
    (ID)

Abstract

Penelitian ini dilaksanakan dengan tujuan menganalisis konflik agraria yang terjadi di Perkebunan Sengon kabupaten Blitar. Konflik disebabkan karena adanya klaim terhadap peristiwa masa lampau bahwa masyarakat pernah mengalami kekerasan dan adanya relasi penguasa dengan kepentingan bisnis di sektor privat yang menyebabkan adanya penguasaan lahan selama 50 tahun dan kemudian menimbulkan konflik antara pemilik kebun dengan masyarakat yang kesulitan dalam mengakses sumber daya tanah untuk memenuhi kebutuhan hidup sehingga mengakibatkan kemiskinan dan ketimpangan sosial dalam masyarakat di sekitar perkebunan. Penelitian ini difokuskan pada upaya resolusi konflik yang telah dilaksanakan oleh pemerintah melalui forum mediasi untuk mencari kesepakatan antar pihak yang berkonflik. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kualitatif dengan pendekatan deskriptif analitik. Data penelitian didapatkan melalui wawancara, studi pustaka, dan observasi di lapangan. Analisis hasil penelitian dilakukan dengan model analisis konflik dari Bartos & Wehr tentang penyebab konflik adalah kepentingan berbeda, perebutan sumber daya, perbedaan peran dan nilai yang kemudian dilanjutkan dengan skema resolusi konflik dari Ichsan Malik tentang keterlibatan pemangku kekuasaan yang berusaha melakukan penyelesaian konflik. Hasil penelitian menunjukkan bahwa konflik agraria di perkebunan sengon belum terselesaikan. Upaya resolusi konflik dilakukan pemerintah untuk menyelesaikan konflik dan juga partisipasi dari pihak perkebunan berperan melalui program Corporate Social Responsibility. Program reforma agraria yang saat ini menjadi program prioritas pemerintah dapat menjadi resolusi konflik jangka panjang, meskipun saat ini belum dapat menyentuh permasalahan yang ada di Perkebunan Sengon.

References

Bartos, Otomar J., Paul Wehr. 2002. Using Conflict Theory. Cambridge: Cambridge University Press.

Christie, Daniel J. et.al. (2001). Peace, Conflict, and Violence : Peace Psychology for the 21st century. Englewood Cliffs, New Jersey : Prentice-Hall.

Creswell, John W. 2011. Educational Research Planning, Conducting and Evaluating Quantitative and Qualitative Research : 4th Edition. Boston : Pearson.

Jeong, Ho Won. 2010. Conflict Management and Resolution: An Introduction. Oxon: Routledge.

Kothari, C.R. 2004 Research Methodology: methhods and Techniques. New Delhi: New Age International Publisher

Kriesberg, Louis., Dayton, Bruce W. (2012). Constructive Conflicts: From Escalation to Resolution

Malik, I. (2017). Resolusi Konflik. Jembatan Perdamaian. Jakarta: PT. Kompas Media Nusantara.

Miles, Matthew B., Huberman, Michael A. 2013. Qualitative Data Analysis : A Methods Sourcebook. California : Arizona State University.

Susan, Novri. 2014. Pengantar Sosiologi Konflik. Jakarta: Prenamedia Group.

Wahyuni, Sari. 2012. Qualitative Research Method: Theory and Practice. Jakarta: Salemba Empat.

Published
2020-07-19
Section
Artikel
Abstract viewed = 615 times