Kepercayaan Masyarakat Terhadap Pamakkang (Boe) Di Romang Polong Kecamatan Somba Opu Kabupaten Gowa
Abstrak
Tulisan ini adalah suatu kajian yang membahas tentang kepercayan masyarakat terhadap pamakkang (boe) di Romang Polong kec.somba opu kab. Gowa. Tujuan dari penelitian ini adalah: 1.untuk mengetahui asal-usul munculnya kepercayaan pamakkang (boe) di kec. Somba Opu Kab. Gowa , 2. Untuk mengetahui bentuk-bentuk ritual pamakkang (boe) Jenis penelitian yang di gunakan adalah metode penilian kualitatif dengan jenis penelitian deskriptif dengan tujuan mengambarkan kepercayan masyarakat terhada benda-benda yang disakralkan.tekhnik pengumpulan data yang digunakan metode wawancaran (interview) dan obserpasi (pengamatan). Lalu teknik pengelolaan analisis data dilakukan dengan tiga tahap yaitu reduksi data, penyajian dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa asal-usul kepercayaan masyarakat terhadap pammakkang (boe) di Romang polong adalah duluh terdapat keluarga yang sangat susah kehidupannya dalam hal makan pun juga tidak mampu, ketika ibunya meninggal dunia ia berubah menjadi padi, sampai sekarang masyarakat Romang polong sudah kental dengan kepercayaan itu sampai sekarang. Ada pun bentuk-bentuk ritual pamakkang(boe) yaitu: ritual nisambei (diganti), ammuntulli (ritual ketika acara ingin dilakukan dengan iringan pa’ baju bodo khas bugis-makassar), attinja (bernasar).
Referensi
AL-QUR’An Al-karim
Agus, bustanuddin, Agama dalam kebudayaan manusia:pengantar antropologi agama, Jakarta :PT Raja grapindo persada,2007.
Al-haq, Muhammad umar jiau,mencermati aliran sesat. Bandung :CV pustaka islamika,2009.
Ali katun,mas, kearifan manusia kacang, Makassar: pustaka refleksi, 2005.
Baktiar, wardi, sosiologi klasik : dari conte hingga parso, bandung :PT remaja Rosdakarya, 2009.
Budiati, erni, islam sasak, yogyajarta:LKiS, 2009.
Darajat, zakiah, ilmu jiwa Agama, Jakarta:Bulan Bintang,1970.
Depertemen Agama repoblik Indonesia, al-qur’an dan terjemahannya, Jakarta:PT bumi restu,1977.
Ghasali, Adeng muchtar,ilmu perbandingan Agama:pengenalan awal stadi Agama-Agama.
Hanani , silfia, mengali interelasisosial dan Agama, Bandung:Humoniora, 2011
Hermanto dan winarno, ilmu sosial dan budaya dasar, dengan budaya lokal,Yogyakarta :pustaka pelajar, 2012.
Ismail, Arifuddin,Agama nelayan: pengumulan islam dengan budaya lokal, Yogyakarta:pustaka pelajar,2012.
Jurdi, Syarifuddin, sulistyaianigngsih,islam dalam ilmu sosial Indonesia :intergrasi islam dan ilmu sosial, Yogyakarta: LARSOS UIN Sunan kali jaga, 2011.
Koentjaranigrat, pengantar ilmu antropologi, Jakarta:RINEKA Cipta, 2009.
Sejarah Teori Antropologi I, Jakarta:UI-press,2007.
Nars, sayyed Hossein, intelegensi dan spiritualitas Agama-Agama ,Jakarta:inisiasi press,2004.
Pemimpin proyek pembinaan perguruan tinggi agama / IAIN di pusat, perbandingan agama I, Jakarta :1981.
Robertson , Roland, agama : dalam analisa dan implementasi sosiologis, Jakarta:
inisiasi pres,2004.
Ramli, Muhammad, kearifan lokal dalam impermentasi kebijakan publik : pespektif lokal Wilson masyarakat Bugis, Makassar:Alauddin pres,2009.
Religionum, Theologi, meretas jalan Teologi agama di Indonesia ,Jakarta: PT BPK Gunung Mulia,2009.
Salsawalsasabila,syarifah, islam,Eropa dan logika,Yogyakarta: 2008.
Sam,Nur,islam pesisir,Yogyakarta LKiS,2005.
Setiadi, ELLY M, Kama A, Hakam, Ridwan Effendy, ilmu sosial dan budaya Dasar,Jakarta, :kencana,2011.
Sudarmojo, Agung Haryo, perjalanan Akbar Ras Adam:sebuah interpetasi baru Al-Qur’an dan sains, Bandung :PT Mizam pustaka,2009.
Turner, Briyan S, relasi Agama dan teori sosial konteporer, Jogjakarta: IRCiSoD, 2012.
Tim peneliti puslitbang kehidupan keagaman, Balai litbang Agama dan perguruang tinggi Agama (IAIN), Diktori aliran , Faham dan Gerakan Keagamaan di Indonesia ,Jakarta: puslibang Kehidupan keagaman, 2009.
Widagdho, Djoko, ilmu Budaya Dasar: Jakarta: BumiAksara, 2008.