Penilaian fungsi terhadap pembedahan pada spinal myeloma, sebuah serial kasus. Studi jangka pendek

  • Anggi Fauziani Fakultas kedokteran Universitas Padjajdjaran
    (ID)

Abstract

Latar belakang: Multiple myeloma (MM) spinal menimbulkan nyeri, fraktur patologis dan kompresi medula spinalis sehingga menimbulkan defisit neurologis. Terapi standar untuk myeloma adalah radioterapi, tetapi terapi operatif semakin sering dilakukan terutama jika terjadi kompresi medula spinalis. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui efektifitas terapi operatif pada 9 pasien multiple myeloma.

Metode : merupakan studi kohort rerospketif terhadap terapi operatif pada 9 pasien MM spinal. Di RSUP Hasan Sadikin Bandung. Gejala neurologis dinilai dengan klasifikasi Frankle, nyeri dinilai dengan Visual analogue scale,dilakukan analisa pada karakteristik populasi, teknik rekonstruksi dan komplikasi operasi, dilakukan follow up pasca operasi selama satu tahun.

Hasil : Pada 9 pasien spinal MM terdiri dari 7 pria dan 2 wanita, berusia 56- 70 tahun. 4 pasien lesi di thorakal, 5 pasien lesi di lumbar. Skala nyeri rata-rata preoperatif 8,5 dan membaik postoperatif 3,8. Frankle meningkat pada pasien dengan teknik operasi dekompresi.

Hasil : terapi operatif pada spinal multiple myeloma meningkatkan kualitas hidup pasien spinal multiple myeloma dengan berkurangnya nyeri dan perbaikan defisit neurologis.   

Kata kunci : Multiple Myeloma, Spinal, Operatif

Author Biography

Anggi Fauziani, Fakultas kedokteran Universitas Padjajdjaran
Orthopaedi dan Traumatologi
Published
2019-11-17
How to Cite
Fauziani, A. (2019). Penilaian fungsi terhadap pembedahan pada spinal myeloma, sebuah serial kasus. Studi jangka pendek. Alami Journal (Alauddin Islamic Medical) Journal, 3(1), 8-16. https://doi.org/10.24252/alami.v3i1.10484
Section
Article
Abstract viewed = 447 times