The Validity of Boarding House Rental Agreements from Civil Law Perspectives

Rahmia Rachman

doi:10.24252/aldev.v6i3.51228

Rahmia Rachman Tadulako University
(ID)

DOI: https://doi.org/10.24252/aldev.v6i3.51228

Keywords: Agreement, Boarding room, Legal protection, Renting

Abstract

Tenants of boarding houses generally make rental agreements informally; in fact, the situation tends to be weak, so legal protection is needed. The purpose of the research is to determine the validity of the room rental agreement and to understand the legal protection for tenants of boarding houses. The research method used in this study is normative juridical. The results of the study indicate that the validity of the room rental agreement is valid and binding on the parties if the agreement meets the requirements for a valid contract based on Article 1320 of the Civil Code, even if it is in an unwritten form. Legal protection for tenants of boarding houses includes preventive legal protection, paying the rental price and returning the room in good condition. Repressive legal protection applies if there is loss or damage in the boarding room caused by the negligence of the tenant.

References

Adriaman, Mahlil, Jingga Tilatul Hikmah, and ‎Thasya Audina. Pengantar Hukum Perdata Indonesia. Padang: Gita Lentera, 2024.

Akay, Bella Thalia. “Sahnya Suatu Perjanjian Yang Diatur Dalam Pasal 1320 Dan Pasal 1338 Kitab Undang-Undang Hukum Perdata.” Lex Privatum 7, no. 3 (2019).

Amalia, Nanda. Hukum Perikatan. Nanggroe Aceh Darussalam: Unimal Press, 2017.

Ambarita, Lenny Mutiara, Humala Sitinjak, Imman Yusuf Sitinjak, and Udin Freddy Sitanggang. “Aspek Hukum Perdata Tentang Sahnya Perjanjian Sewa Menyewa Kamar Kost Yang Dilakukan Secara Lisan Dan Nota Bon Pembayaran.” Jurnal Moralita 3, no. 1 (2022).

Aritama, Randi. “Penipuan Dalam Hukum Pidana Dan Hukum Perdata.” Sentri: Jurnal Riset Ilmiah 1, no. 3 (2022): 728–736.

Arjuna, Hendra, ‎Atika Thahira, and Saskia Nabila. Pengantar Sistem Hukum Indonesia. Surabaya: Jakad Media Publishing, 2022.

Christiawan, Rio, and ‎Retno Wulandari. Hukum Kontrak Bisnis. Jakarta: Sinar Grafika, 2023.

Efendi, Jonaedi, and Johnny Ibrahim. Metode Penelitian Hukum: Normatif dan Empiris. Depok: Prenada Media, 2018.

Emirzon, Joni, and Muhamad Sadi Is. Hukum Kontrak: Teori Dan Praktik. Jakarta: Kencana, 2021.

Fernatha, Deny. “Perikatan Yang Dilahirkan Dari Sebuah Perjanjian Berdasarkan Pasal 1332 KUHPerdata Tentang Barang Dapat Menjadi Objek Perjanjian.” Journal of Law: Jurnal Ilmu Hukum 7, no. 2 (2021).

Fuadi, Munir. Hukum Bisnis Dalam Teori Dan Praktek Buku Ketiga. Bandung: Citra Aditya Bakti, 2017.

Hadjon, Philipus M. Perlindungan Hukum Bagi Rakyat di Indonesia. Surabaya: Bina Ilmu, 2009.

Hernoko, Agus Yudha. Hukum Perjanjian. Jakarta: Prenada Media, 2019.

Hutabarat, Samuel M.P. Penawaran Dan Penerimaan Dalam Hukum Perjanjian. Jakarta: Gramedia, 2015.

Ichsan, Nursyamsi, and Muh. Ramli. Hukum Perjanjian Dan Bisnis. Pasaman Barat: Azka Pustaka, 2022.

Is, Muhamad Sadi, Lia Hartika, and Windi Arista. Hukum Perdata. Bali: Intelektual Manifes Media, 2024.

J. Satrio. Hukum Perjanjian. Bandung: Citra Aditya Bakti, 2014.

Junaidi, Sumiaty Adelina Hutabarat, Muhamad Abas, Husnatul Mahmudah, Anita Kamilah, Zuhrah, and Aditya Maulana Rizqi. Pengantar Hukum Perdata Indonesia. Jambi: Sonpedia Publishing Indonesia, 2023.

Khasanah, Dian Dewi, Anik Iftitah, and ‎Kasiani. Hukum Perdata. Banten: Sada Kurnia Pustaka, 2023.

Komariah. Hukum Perdata. Malang: Universitas Muhammadiyah Malang, 2017.

Marilang. Hukum Perikatan: Perikatan Yang Lahir Dari Perjanjian. Makassar: Indonesia Prime, 2017.

Oktoviana Ustien, Dewi and Umar Marhum. “Perspektif Hukum Terhadap Suatu Perjanjian.” Lakidende Law Review 1, no. 2 (2022): 85–92.

Owa da Santo, Maria Fransiska, Liani Sari, and ‎Anita Kamilah. Pengantar Hukum Perdata : Teori & Referensi Komprehensif Dasar-Dasar Hukum Perdata Di Indonesia. Jambi: Sonpedia Publishing Indonesia, 2024.

Pangestu, Muhammad Teguh. Pokok-Pokok Hukum Kontrak. Makassar: Social Politic Genius (SIGn), 2019.

Patricia Caroline Tiodor, Murendah Tjahyani, and Asmaniar. “Pembuktian Wanprestasi Perjanjian Utang Piutang Secara Lisan.” Krisna Law: Jurnal Mahasiswa Fakultas Hukum Universitas Krisnadwipayana 5, no. 1 (2023). Accessed September 10, 2024. https://ejournal.hukumunkris.id/index.php/krisnalaw/article/view/208.

Pohan, Mahalia Nola, and Sri Hidayani. “Aspek Hukum Terhadap Wanprestasi Dalam Perjanjian Sewa Menyewa Menurut Kitab Undang-Undang Hukum Perdata.” Jurnal Perspektif Hukum Vol. 1, no. 1 (2020): 46.

Purba, Hasim. Hukum Perikatan Dan Perjanjian. Jakarta: Sinar Grafika, 2022.

Putu Utari Praba, Dewa Ayu, Ni Ketut Sari Adnyani, and Ketut Sudiatmaka. “Perjanjian Sewa-Menyewa Rumah Kos (Indekos) Bagi Para Pihak Terkait Perjanjian Lisan Di Kota Singaraja.” Ganesha Law Review 2, no. 2 (2021): 132–143.

Salim HS. Hukum Kontrak: Teori Dan Teknik Penyusunan Kontrak. Jakarta: Sinar Grafika, 2021.

________. Pengantar Hukum Perdata Tertulis (BW). Jakarta: Sinar Grafika, 2019.

Salle. Hukum Kontrak: Teori Dan Praktik. Makassar: Social Politic Genius (SIGn), 2019.

Setiawan, I Ketut Oka. Hukum Perikatan. Jakarta: Bumi Aksara, 2021.

Simanjuntak, P.N.H. Hukum Perdata Indonesia. Jakarta: Kencana, 2017.

Sinaga, Niru Anita. “Implementasi Hak Dan Kewajiban Para Pihak Dalam Hukum Perjanjian.” Jurnal Ilmiah Hukum Dirgantara 10, no. 1 (2019).

_____________, and Nurlely Darwis. “Wanprestasi Dan Akibatnya Dalam Pelaksanaan Perjanjian.” Jurnal Mitra Manajemen Vol. 7, no. 2 (2020): 51.

Sinaga, Roulinta Y, ‎Kartika Dewi Irianto, and ‎Nugrah Gables Manery. Hukum Perikatan. Agam: Yayasan Tri Edukasi Ilmiah, 2024.

Sudrajat, Tedi. Perlindungan Hukum Terhadap Tindakan Pemerintahan. Jakarta: Sinar Grafika, 2020.

Sunggono, Bambang. Metodologi Penelitian Hukum. Jakarta: Raja Grafindo Persada, 2016.

Supeno. Dasar-Dasar Hukum Perikatan: Hukum Perjanjian Pada Umumnya, Perjanjian Dalam Perspektif Hukum Internasional, Dan Perjanjian Dalam Perpektif Hukum Islam. Jambi: Salim Media Indonesia, 2023.

Wauran, Regina Veronika. “Kepastian Hukum Perjanjian Secara Lisan Menurut Kuhperdata Pasal 1338.” Lex Privatum 8, no. 4 (2020).