Determinants of Diarrhea and Malaria Incidence in Gunturu Village, Bulukumba Regency

  • Emmi Bujawati Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar
    (ID)
  • Hasbi Ibrahim UIN Alauddin Makassar
    (ID)
  • Syahratul Aeni UIN Alauddin Makassar
    (ID)
  • Surahmawati Surahmawati UIN Alauddin Makassar
    (ID)
  • Syahrul Basri UIN Alauddin Makassar
    (ID)
  • Muh. Fajar Pahrir UIN Alauddin Makassar
    (ID)
Keywords: Determinans, Diarrhae, Malaria

Abstract

Health development towards a healthy Indonesia in 2025 is by increasing awareness, willingness and ability to live healthy for everyone so that the highest level of public health can be realized, which is marked by the behavior of the population in a healthy environment, having the ability to reach quality health services, fairly and equitably, and have the highest degree of health. The purpose of this study was to determine the determinants of diarrhea and malaria incidence in Gunturu, Bulukumba Regency. This type of research is a quantitative study with an observational analytic approach using a cross sectional study. Data were collected through a questionnaire distributed in Gunturu, Hero Lange-Lange District, Bulukumba Regency. Total respondents were 2377 individuals. The sampling technique used purposive sampling technique. The results showed that there was a relationship between washing hands with soap and the incidence of diarrhea in Gunturu with a P value of 0.003. Meanwhile, there is no relationship between the behavior of using bed nets without or with insecticides and the use of repellents and the incidence of malaria in the community of Gunturu, Bulukumba Regency.

References

Debby, D.P., Haqi, D.N. (2019). Faktor Yang Mempengaruhi Kejadian Diare Di Tambak Sari, Kota Surabaya. Jurnal Promkes, 7(1), 34-45

Depkes, R.I. 2013. Buku Pedoman Pengendalian Penyakit Diare. Jakarta, Ditjen PP & PL.

Akbar, H. (2018). Determinan Epidemiologis Kejadian Diare pada Anak Balita di Wilayah Kerja Puskesmas Juntinyuat. Jurnal Ilmiah Keperawatan Stikes Hang Tuah Surabaya, 13(2), 91-101

Harliani., Mustari, N., Nurhadi. (2015). Faktor – Faktor yang Berhubungan Dengan Kejadian Malaria di Wilayah Kerja Puskesmas Liukang Kalmas Kabupaten Pangkep. Jurnal Ilmiah Kesehatan Diagnosi, 6(6), 739-746

Irawati., Ishak, H., Arsin, A. (2017). Karakteristik Lingkungan Penderita Malaria di Kabupaten Bulukumba. Jurnal Kesehatan Masyarakat: 2(3): 73-77

Rachman, I., Harahap P.S., Alanuari, A., Suhermanto. (2017). Suhu, Kelembaban dan Penggunaan Kelambu Berkaitan dengan Tingginya Kejadian Malaria di Desa Durianluncuk. Journal Endurance: 2(2): 194-202

Kemenkes RI. (2017). Profil Kesehatan Indonesia Tahun 2016. Jakarta: Kementerian Kesehatan Republik Indonesia.

Haqi, N.Z., Astuti F.D. (2016). Hubungan antara Faktor Lingkungan dan Perilaku dengan Kejadian Malaria di Wilayah Kerja Puskesmas Sanggeng Kabupaten Manokwari Papua Barat. Jurnal Kedokteran dan Kesehatan: 12(2): 202-213

Arief, N.M., Arif M.I., Erlani. (2020). Faktor yang Berhubungan dengan Kejadian Malaria (Studi Literatur). Jurnal Solulipu: 20(2): 206-2011

Asda, P., Sekarwati, N. (2020) Perilaku Cuci Tangan Pakai Sabun (CTPS) dan Kejadian Penyakit Infeksi Dalam Keluarga Di Wilayah Desa Donoharjo Kabupaten Sleman. Jurnal Media Keperawatan: Politeknik Kesehatan Makassar;11(1): 1-6.

Melvani, R.P, Zulkifli, H, Faizal, H. (2019). Analisis Faktor yang Berhubungan dengan Kejadian Diare Balita di Kelurahan Karyajaya Kota Palembang. Jurnal Jumantik. 2019;4(1): 57-66.

Rahmada, S., Taha L. (2020). Studi Sanitasi Lingkungan Dengan Kepadatan Lalat Pada Pelelangan Ikan Beba Di Desa Tamasaju Kecamatan Galesong Utara Kabupaten Takalar. Jurnal Sulolipu: 20(1) : 14-18

Suryani., Damayanti, E. (2018). Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Kejadian Penyakit Malaria di Wilayah Kerja Puskesmas Anggut Atas Kota Bengkulu. Jurnal Photon: 9(1): 38-46

WHO. World Malaria Report. World Health Organization. 2017

Yunicho. (2020). Spasial Kasus Malaria dan Sebaran Spesies Larva Anopheles di Wilayah Endemis Malaria Kabupaten Bulukumba. Afiasi: Jurnal Kesehatan Masyarakat: 5(1): 1-10

Gitanurani, Y., Nuryani, D.D. (2016). Hubungan Pemakaian Kelambu, Kebiasaan Begadang dan Penggunaan Obat Nyamuk dengan Kejadian Malaria di Wilayah Kerja Puskesmas Rajabasa Kecamatan Rajabasa Kabupaten Lampung Selatan Tahun 2015. Cendekia Medika: 1(2): 78-88

Published
2022-07-26
Section
Volume 2, Issue 2, 2022
Abstract viewed = 220 times