PENERAPAN ASUHAN KEPERAWATAN PADA PASIEN POST OP SECTIO CAESAREA DALAM PEMENUHAN KEBUTUHAN AKTIVITAS
Abstract
Sectio Caesarea adalah suatu cara melahirkan janin dengan membuat sayatan pada dinding uterus melalui dinding depan perut. Ibu bersalin secara Caesar, akan merasakan beberapa ketidaknyamanan yaitu rasa nyeri hebat. Proses pemulihan cenderung berlangsung lebih lama dibanding persalinan normal. Salah satu cara yang bisa dilakukan untuk mempercepat proses penyembuhan luka yaitu dengan melakukan mobilisasi untuk mencegah komplikasi seperti emboli paru dan tromboplebitis.Penelitian ini bertujuan untuk memberikan gambaran penerapan asuhan keperawatan pada pasien post section caesarea dalam pemenuhan kebutuhan aktivitas menggunakan metode studi kasus dengan pendekatan proses keperawatan yang terdiri dari pengkajian, diagnosis, intervensi, implementasi dan evaluasi. Subjek studi kasus yaitu pasien post section caesarea yang mengalami ganguan aktivitas. Instrumen yang digunakan yaitu lembar observasi dan lembar wawancara. Hasil penelitian menunjukkan gangguan mobilitas fisik berhubungan dengan nyeri post section caesarea. Dapat disimpulkan bahwa dengan penerapan asuhan keperawatan, kebutuhan aktivitas pasien dapat dilakukan secara mandiri. Perawat dianjurkan melibatkan pasien dan keluarga dalam setiap tindakan yang diberikan untuk melatih pasien dalam melakukan aktivitas secara mandiri.
Downloads
References
Amru sofian. (2013). Rustam Mochtar Sinopsis Obstetri : Obstetri Operatif Obstetri Social Edisi 3 Jilid 1 & 3. EGC : Jakarta
Kasdu. (2013) . Operasi Caesar Masalah dan solusinya. Jakarta: Puspa Swara
Kemenkes. (2015). Rencana Strategis Kementerian Kesehatan Tahun 2015-2019. Jakarta: Kementerian Kesehatan RI
Kiik, S. M. (2009), Early Mobilization Influence to Peristaltic‟s Recovery Time Intestine on Pasca‟s Patient Hands Out Abdomen at ICU BPRSUD Labuang Baji Makasar, STIK Maranatha Kupang
Marmi. 2015. Asuhan Kebidanan Pada Ibu Nifas. Yogyakarta: Pustaka Pelajar
Netty, Indarmien. 2013. Hubungan Mobilisasi Dini dengan Penyembuhan Luka Post Operasi Seksio Sesarea di Ruang Rawat Gabung Kebidanan RSUD H. Abdul Manap Kota Jambi
Nurarif .A.H. dan Kusuma. H. (2015). APLIKASI Asuhan Keperawatan Berdasarkan Diagnosa Medis & NANDA NIC-NOC. Jogjakarta: MediAction
Prawirohardjo, Sarwono. 2014. Ilmu Kebidanan Sarwono Prawirohardjo. Jakarta : PT. Bina Pustaka Sarwono Prawirohardjo
Rahma N, Kasim J, Angriani S. Hubungan Mobilisasi Dini Terhadap Kesembuhan Luka Pada Pasien Sectio Caesarea Di Rskd Ibu Dan Anak Siti Fatimah Makassar
Saputra, Lyndon. 2013. Pengantar Kebutuhan Dasar Manusia. Jakarta: Binarupa Aksara
Sumarah. 2013. Pengaruh Mobilisasi Dini terhadap Penyembuhan Luka Post Sectio Caesarea.(http://ejounal.stikesmukla.ac.id/)
Sudiharjani N. Mobilisasi Dini Dan Penyembuhan Luka Operasi Pada Ibu Post Sectio Caesarea (Sc) Di Ruang Dahlia Rumah Sakit Umum Daerah Kota Salatiga. Inprosiding Seminar Nasional & Internasional 2012
Susilowati D (2015). Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Ibu Nifas Dalam Pelaksanaan Mobilisasi Dini. Jurnal Infokes Universitas Duta Bangsa Surakarta
Sutanto AV, Fitriana Y. (2015). Asuhan pada Kehamilan. Jogyakarta: Pustaka Baru Press
Tarwoto, Wartonah. (2011). Kebutuhan dasar dalam personal hygiene Edisi ke 3. Jakarta: Salemba Medika
Todman D. 2007. A History of Caesarean Section : From Ancient World to The Modern Era. Australian and New Zealand Journal of Obstet and Gynaecol