PENGEMBANGAN MEDIA GAMBAR BERBASIS POTENSI LOKAL PADA PEMBELAJARAN MATERI KEANEKARAGAMAN HAYATI DI KELAS X DI SMA 1 PITU RIASE KAB. SIDRAP
Abstract
Abstrak
Media gambar berbasis potensi lokal adalah suatu media pembelajaran yang berisi gambar beranekaragam spesies yang ada di lingkungan sekitar. Tujuan pengembangan media pembelajaran ini yaitu untuk mendapatkan gambaran bagaimana proses pengembangan media gambar berbasis potensi lokal yang valid, praktis dan efektif. Penelitian ini termasuk penelitian dan pengembangan (Research and Development) yang mengacu pada model 4-D modifikasi S. Thiagarajan, dkk. Model pengembangan 4-D terdiri atas 4 tahap utama yaitu: Define (Pendefinisian), Design (Perancangan), Develop (Pengembangan), dan Disseminate (Penyebaran). Berdasarkan data uji coba kevalidan, media pembelajaran yang telah direvisi berada pada kategori sangat valid dengan nilai rata-rata semua aspek yaitu 3,6. Sedangkan penilaian untuk hasil belajar siswa menunjukkan nilai rata-rata 78,38%, jumlah peserta didik yang tuntas dalam proses pembelajaran adalah 25 orang atau 86,20% dan 4 orang atau 13,79% peserta didik yang tidak tuntas. Hal ini menandakan media pembelajaran yang dikembangkan efektif digunkan dalam proses pembelajaran. Respon siswa lebih dari 80% memberikan respon positif terhadap media pembelajaran yang dikembangkan serta berminat untuk mengikuti pembelajaran. Hasil penelitian yang diperoleh dapat disimpulkan bahwa media gambar berbasis potensi lokal yang dikembangkan memenuhi kategori valid, efektif dan praktis sehingga bisa dikatakan layak untuk digunakan.
Abstract
Local based image based media is a learning medium that contains image of a wide variety of species present in the environment. The purpose of developing a valid image based media local potencial practical ans effective. This research includes research and development which refers to the modified 4-D model S. Thiagarajan et al. The 4-D development model consists of the main stage: Define, Design, Develop, and Desseminate. Based on trial data of validity, revised learning media are in the category is very valid with the average value of all aspects of 3,6 while the assessment for student learning outcomes show an average value of 78,38%, the number of student who complete the learning process is 25 people or 86,20% and 4 people or 13,79% learners are not complete. This indicates that learning media developed effectively used in the learning process. Student response more than 80% give positive response to learning media developed and interested to follow learning. The results obtained can be concluded that the local potential based image media developed meet the category valid, effective and practical so it can be said feasible to use.
Downloads
References
Ali, M. (2009). Pengembangan Media Pembelajaran Interaktif Mata Kuliah Medan Eletromagnetik. Medan, Vol. 5, No. 1. (http://journaluny.ac.id, diakses 25 Oktober 2017).
Arikunto, S. (2010). Dasar-Dasar Evaluasi Pendidikan. Jakarta: Bumi Aksara.
_________. (2012). Dasar-Dasar Evaluasi Pendidikan. Jakarta: Bumi Aksara.
Arsyad, A. (2010). Media Pembelajaran. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada.
_________. (2013). Media Pembelajaran. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada.
Emda, A. (2014). Pemanfaatan Media dalam Pembelajaran Biologi di Sekolah. Banda Aceh, vol. 12, no. 1. (http://media.neliti.com, diakses 25 Oktober 2017).
Fitria, A.C., Sulistiyaningsih, D., & Prihaswati, M. (2014). Keefektifan Metode Guideddiscovery Learning Bernuansa Multiple Intelligences untuk Meningkatkan Kemampuan Pemecahan Masalah Matematis. Semarang, vol. 1, no. 2. (http://download.portalgaruda.org, diakses 4 Oktober 2017).
Handhika. (2012). Efektivitas Media Pembelajaran IM3 Ditinjau dari Motivasi Belajar.” Madiun-Indonesia, vol. 1, no. 1. (http://media.neliti.com, diakses 25 Oktober 2017).
Hafiz, M. (2013). Research and Development: Penelitian di Bidang Pendidikan yang Inovatif, Produktif dan Bermakna. Padang, vol. 16, no. 1 (http://ecampus. iainbatusangkar.ac.id, diakses 25 Oktober 2017).
Juairiah, Y.Y., & Djufri. (2014). Pembelajaran Berbasis Lingkungan Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Pada Konsep Keanekaragaman Spermatophyta. Banda Aceh, vol. 6, no. 2 (http://www.jurnal.unsyiah.ac.id, diakses 23 Januari 2017).
Jusniar, S., Sumiati, A. M., (2014). Pengembangan Perangkat Assesment Berbasis Keterampilan Generik Sains (KGS) pada Mata Kuliah Praktikum Kimia Fisika II. Makassar, vol. 1, no. 1. (http://ejournal.unsri.ac.id, diakses 4 November 2017).
Khanifah, S. (2012). Pemanfaatan Lingkungan Sekolah sebagai Sumber Belajar untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa. Semarang, vol. 1, no. 1. (http://journal.unnes.ac.id, diakses 25 Oktober 2017).
Yasri, L.H., & Mulyani E. (2016). Efektivitas Penggunaan Media Film untuk Meningkatkan Minat dan Hasil Belajar Ekonomi Siswa Kelas X. Yogyakarta vol. 3, no. 1. (http://journal.uny.ac.id/index.php/hsjpi, diakses 25 Oktober 2017).
Mustami, M. K., (2015). Metodologi Penelitian Pendidikan. Yogyakarta: Aynat Publishing.
Mustami, M.K., & Dirawan G.D., (2015). Development of worksheet Students Oriented Scientific Approach at Subject of Biology. Man in India, vol. 95, no. 4. (http://www.serialsjournals.com/serialjournalmanager/pdf/1456920315.pdf, diakses 10 Januari 2017).
Omonge, R.O., & Priscah, M.J. (2014). Understanding the Utilization of Instructional Media in Training Healt Professional.” Kenya vol. 5 no. 3 (May-Jun 2016). http://www.iosrjournal.org (diakses 4 November 2017).
Oladumiyte. E. B., (2017). “Graphics Communication an Appraisal of an Art of Learning in Contemporary Nigerian Education. Akure-Nigeria, vol. 2. http://www.scirp.org.journal/adr, diakses 25 Oktober 2017).
Primasari, R., Zulfiani, & Herlanti, Y. (2014). Penggunaan Media Pembelajaran di Madrasah Aliyah Negeri Se-Jakarta Selatan. Jakarta, vol. 4, no. 1. (http://journal.uinjkt.ac.id, diakses 25 Oktober 2017).
Qomariah., S.S., & Sudiarditha., K.R., (2016). Kualitas Media Pembelajaran, Minat Belajar, dan Hasil Belajar Siswa: Studi pada Mata Pelajaran Ekonomi di Kelas X IIS SMA Negeri 12 Jakarta. Jakarta, vol. 4, no. 1. (http://journal .unj.ac.id, diakses 25 Oktober 2017).
Ramli, M. (2015). Media Pembelajaran Dalam Perspektif Al-Qur’an dan Hadis. Kalimantan, vol. 13, no. 23. (http://www.idr.iain.antasari.ac.id/4625/ 1/M%20Ramli_Media%20pembelajaran.pdf, diakses 23 Desember 2017).
Sahebzadeh, B., Kikha, A., Afshari, Z., & Kharadmand, Z., (2013). Effect of Environmental Factors for Teaching of Science on Academic Achievement and Interest of Students and on Their Teachers’ Job Statisfaction. Iran, vol. 4, no. 2 (http://www.ijonte.org, diakses 23 Januari 2017).
Safei, M. (2011). Media Pembelajaran. Makassar: Alauddin University Press.
Santoso, D. (2013). Peningkatan Hasil Belajar dan Aktivitas Belajar Mata Pelajaran Akuntansi dengan Metode Resitasi Pra-Pembelajaran.” Jawa Tengah- Semarang, vol. 8, no. 1. (http://journal.unnes.ac.id, diakses 15 November 2017).
Sinurat, M., & Syahputra, E. (2015). Pengembangan Media Pembelajaran Matematika Berbantuan Program Flash untuk Meningkatkan Kemampuan Matematika Siswa SMP. Medan, vol. 12, no. 2 (http://download.portalgaruda.org, diakses 25 Oktober 2017).
Sudjana, N., & Rivai, A. (2009). Media Pengajaran. Bandung: Sinar Baru Algensindo.
Sugiyono. (2012). Metodologi Penelitian Bisnis. Bandung: Alfabeta.
Tirtarahardja, U., & Sulo, L. (2012). Pengantar Pendidikan. Jakarta: PT Asdi Mahasatya.
Trianto. (2009). Mendesain Model Pembelajaran Inovatif-Progresif. (Cet. 1; Surabaya: Kencana Prenata Media Group.
Wamalwa, E.J., & Wamalwa, E. (2014). Towards the Utilization of Instructional Media for Effective Teaching in Learning English. Kenya, vol. 5, no. 31. (http://citeseerx.ist.psu.edu, diakses 24 Desember 2016).
Wahyuningsi, A. N., (2012). Pengembangan Media Komik Bergambar Materi Sistem Saraf untuk Pembelajaran yang Menggunakan StrategiPQ4R. Semarang, vol. 1, no. 1. (http://journal.unnes.ac.id/sju/index.php/jise, diakses 25 Oktober 2017).
Yaumi, M. (2013). Prinsip-Prinsip Desain Pembelajaran. Jakarta: PT Fajar Interpratama Mandiri.
Yuliana, R. (2017). Pengembangan Perangkat Pembelajaran dengan Pendekatan PMRI pada Materi Bangun Ruang Sisi Lengkung untuk SMP Kelas IX.” Yogyakarta, vol. 6, no. 1 (http://journal.student.uny.ac.id, diakses 25 Oktober 2017).
Copyright (c) 2018 Annisa Dwi Fitria, Muhammad Khalifah Mustami, Ainul Uyuni Taufiq
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with AULADUNA: Jurnal Pendidikan Dasar Islam agree to the following terms: Authors retain the copyright and grant Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License (CC BY-SA 4.0) that allows others to share (copy and redistribute the material in any medium or format) and adapt (remix, transform, and build upon the material) the work for any purpose, even commercially with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar. Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar. Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.