Pengaruh Tingkat Pendidikan, Upah Minimum Regional Dan Inflasi Terhadap Penyerapan Tenaga Kerja Di Kota Makassar Dengan Pertumbuhan Ekonomi Sebagai Variabel Intervening

  • Hasma wati Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar
    (ID)

Abstract

Ketenagakerjaan masih jadi suatu permasalahan yang belum bisa terselesaikan. Hal itu dikarenakan total pendudukan maupun angkatan kerja yang mengalami peningkatan tapi tidak diselarasi terhadap ketersidaan lapangan kerja yang cukup besar agar dapat mengimbangi pertumbuhan penduduk. Pada kegiatan meneliti ini, mempergunakan metode menganalisis path yang mana analisis jalur sebagai suatu pengembangannya atas menganalisis multi regresi, maka dalam menganalisis regresi bisa disebutkan merupakan wujud khusus atas analisis jalur. Hasilnya dari kegiatan meneliti menunjukkan bahwa variabel tingkat pendidikan dan inflasi tidak berpengaruh signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi sedangkan variabel upah minimum regional berpengaruh dengan arah positif terhadap pertumbuhan ekonomi. Selanjutnya variabel tingkat pendidikan, inflasi dan pertumbuhan ekonomi tidak berpengaruh terhadap penyerapan tenaga kerja dan variabel upah minimum regional berpengaruh dengan arah positif terhadap penyerapan tenaga kerja di Kota Makassar.

 

Kata Kunci: Tingkat pendidikan, upah minimum regional, inflasi, pertumbuhan ekonomi, penyerapan tenaga  kerja.

 

Downloads

Download data is not yet available.
Published
2022-02-21
How to Cite
wati, H. (2022). Pengaruh Tingkat Pendidikan, Upah Minimum Regional Dan Inflasi Terhadap Penyerapan Tenaga Kerja Di Kota Makassar Dengan Pertumbuhan Ekonomi Sebagai Variabel Intervening. ICOR: Journal of Regional Economics, 2(3), 1-18. Retrieved from https://journal3.uin-alauddin.ac.id/index.php/icor/article/view/26892
Section
Volume 2 Nomor 3 Desember (2021)
Abstract viewed = 627 times