Pengoptimalisasian Keterampilan Literasi Informasi Ilmiah Guru Pendidikan Agama Islam

  • Dian Hasfera Dosen Ilmu Perpustakaan Universitas Islam Negeri Imam Bonjol
    (ID)
  • Lailatur Rahmi Dosen Ilmu Perpustakaan Universitas Islam Negeri Imam Bonjol
  • Fadhila Nurul Husna Zalmi Dosen Ilmu Perpustakaan Universitas Islam Negeri Imam Bonjol
    (ID)
  • Resty Jayanti Fakhlina Dosen Ilmu Perpustakaan Universitas Islam Negeri Imam Bonjol
    (ID)

Abstract

Literasi informasi dalam setiap aspek pengetahuan dan pembelajaran sangat penting untuk terus dikembangkan, khususnya untuk pembelajaran agama Islam. Gerakan literasi informasi perlu ditanamkan dalam setiap jenjang pendidikan sejak dini di bangku sekolah, tujuannya untuk mendidik siswa agar ‘melek’ terhadap perkembangan ilmu pengetahuan khususnya pengetahuan agama Islam. Penelitian kualitatif deskriptif ini menggambarkan bagaimana model keterampilan literasi guru Pendidikan Agama Islam di Kota Padang. Data penelitian diperoleh melalui kuesioner dan wawancara langsung dengan komunitas Majlis Guru Mata Pelajaran Pendidikan Agama Islam (MGMP-PAI) tingkat SMA se kota padang yang beranggotakan 50 orang dan 3 pengawas. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa Guru PAI tingkat SMA perlu mengoptimalkan keterampilan literasi informasi agar dapat menyebarkan pengetahuan agama dari berbagai sumber informasi yang akurat dan terbebas dari “hoax information”. Selain itu, terdapat empat model keterampilan literasi informasi guru dalam penelusuran informasi ilmiah yaitu skill mengidentifikasi fakta atau hoax, skill literasi informasi dalam pembelajaran, skill teknik penulisan ilmiah, dan skil temu balik informasi.

ABSTRACT

Information literacy in every aspect of knowledge and learning is very important to continue to be developed, particularly for Islamic religious learning. Information literacy needs to be instilled in every level of education in school, the aim is to educate students to be 'literate' towards the development of science, especially Islamic religious knowledge. This descriptive qualitative research illustrates how the model of information literacy skills of Islamic religious education teachers in Padang City. The research data were obtained through questionnaires and direct interviews with the Majlis Community Teachers of Islamic Religious Education Subjects (MGMP-PAI) at the high school level in Padang city with total of 50 members and 3 supervisors. The study indicated that Islamic religious education teachers in high school level need to optimize their information literacy skills so that they can spread religious knowledge from various sources of information that are accurate and free from "hoax". In addition, there are four models of information literacy skills in searching for scientific information, namely the skill of identifying facts or hoaxes, information literacy skills in learning, scientific writing technical skills, and information retrieval skills.

Downloads

Download data is not yet available.

References

AMERTA Social Consulting & Resourcing. “SURVEY BISNIS INDONESIA: SDM INDONESIA TIDAK KOMPETITIF.” Blog, 2015. http://www.amerta.id/2015/02/17/1068/survey-bisnis-indonesia-sdmindonesia-tidak-kompetitif.php.

Arifin Z. Evaluasi Pembelajaran: Prinsip, Teknik, Prosedur. Bandung: Remaja Rosdakarya, 2013.

Arifianto. (2013). Balitbang Kominfo. Retrieved from https://balitbangsdm.kominfo.go.id/publikasi-indikator-tik-9.html

Arifin, Z. (2013). Evaluasi Pembelajaran: Prinsip, Teknik, Prosedur. Bandung: Remaja Rosdakarya.

Boyer, E. L. (1997). New Technologies and the Public Interest. Princeton, N.J: Carnegie Foundation for the.

Bruce, C. Seven Faces of Information Literacy Today’s themes, 2003.

Catts, R. &. (2008). Toward Information Literacy Indicator. Paris.

G. Sax. Principles of Educational and Psychological Measurement and Evaluation. Belmont California: Wads Worth Pub. Co., 1980.

Hancock, V. (2004). Information Literacy for Lifelong Learning. Retrieved from http://www.ericdigests.org/lifelong.html

Kulthau, C. C. (2004). Seeking Meaning : A Process Approach to Library and Information Services. Westport: Libraries Unlimited.

Lau, J. (2006). Guidelines on Information Literacy for Lifelong Learning. Mexico: IFLA. Retrieved from http://www.ifla.org/files/assets/information-literacy/publications /iflaguidelines-en.pdf

Muhaimin. (2009). Pengembangan Kurikulum Pendidikan Agama Islam di Sekolah, Madrasah, dan Perguruan Tinggi. Jakarta: RajaGrafindo.

Mukhsin. (2012). Model Pembelajaran Untuk Meningkatkan Kemampuan Berpikir Kritis Siswa. Bandung: Universitas Pendidikan Indonesia.

Musfah, J. (2015). Peningkatan Kompetensi Guru Melalui Pelatihan dan Sumber Belajar. Jakarta: Prenadamedia Group.

Rindyasari. (2008). Literasi Informasi Guru: Studi Kasus SMA Perguruan Islam Al Izhar Pondok Labu. Depok: Universitas Indonesia Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Salmubi.

Romdhoni, A. (2013). Al-Qur'an dan Literasi (Sejarah Membangun Ilmu-ilmu Keislaman). Depok: Literatur Nusantara.

Sax, G. (1980). Principles of Educational and Psychological Measurement and Evaluation. Belmont California: Wads Worth Pub.Co.

Subali, B. (2014). Evaluasi Pembelajaran (Proses Dan Produk). Purwokerto: Universitas Muhammadiyah Purwokerto.

Sulistyo-Basuki. (2013). Literasi Informasi Dan Literasi Digital. Retrieved from https://sulistyobasuki.wordpress.com/2013/03/25/literasi-informasi-dan-literasi-digital

Sya’rawi. (2006). Tafsir Sya’rawi Jilid 3 Juz V dan Juz VI An-Nisa 24 s/d Al Maidah 81. Medan: Duta Azhar.

Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2003 Tentang Sistem Pendidikan Nasional

Published
2020-06-16
How to Cite
Hasfera, D., Rahmi, L., Husna Zalmi, F. N., & Fakhlina, R. J. (2020). Pengoptimalisasian Keterampilan Literasi Informasi Ilmiah Guru Pendidikan Agama Islam. Khizanah Al-Hikmah : Jurnal Ilmu Perpustakaan, Informasi, Dan Kearsipan, 8(1), 79-85. https://doi.org/10.24252/kah.v8i1a8
Section
Articles
Abstract viewed = 858 times