KERAJAAN BALANIPA PADA ABAD XVI-XVII M
Abstract
Hasil penelitian menunjukkan bahwa berdirinya Kerajaan Balanipa akibat dari kondisi kacau di daerah Mandar. Mambuat empat daerah yaitu: Napo, Samasundu, Mosso, dan Todang-todang membentuk sebuah persekutuan yang kemudian menjadi cikal bakal berdirinya Kerajaan Balanipa. Kerajaan Balanipa yang berdiri setelah runtuhnya pemerintahan tomakaka menjelma menjadi Kerajaan besar dan disegani. Dalam perkembangannya, Kerajaan Balanipa Mampu menjadi pemegang supremasi politik di wilayah Mandar sekaligus pemeran penting dalam perkembangan Kerajaan-kerajaan yang ada di Mandar.References
Abdurrahman, Dudung, Metode Penelitian Sejarah., , Jakarta: Logos Wacana Ilmu, 1999. Amir, Muhammad, “Gerakan Mara’dia Tokape di Mandar 1870-1873” Makassar: De La Macca, 2014. Azis, Syah, Lontarak Pattodioloang di Mandar, Jilid I, Ujung Pandang: Yayasan Pendidikan dan Kebudayaan “Taruna Remaja” 1992. Kila, Syahrir, Struktur Pemerintahan Kerajaan Balanipa Dan Perkembangannya Makassar: De La Macca, 2003. Pangerang, Rimba Alam A., “Sejarah Singkat Kerajaan di Sulawesi Selatan (Menelusuri Kejayaan Gowa)” Makassar: Dinas Kebudayaan Dan Pariwisata Provinsi Sulawesi Selatan, 2009. Polinggomang, Edwar L., “Sejarah dan Budaya Sulawesi Barat” Makassar: De La Macca,2012 dkk, Sejarah Sulawesii Selatan Jilid I, Makassar: Balitbangda Propinsi Sulawesi Seatan, 2005. , Sejarah dan Budaya Sulawesi Barat Makassar: De La Macca, 2012. Rahman, Darmawan Mas’ud, disertasi “puang dan Daeng”; Kajian Sistem Nilai Budaya Orang Balanipa Mandar: Universitas Hasanuddin, ujung pandang Indonesia. 25 Juli 1988. Sahajuddin, Muhammad Amir, Konfederasi Mandar (Kajian Sejarah Persekutuan Antar Kerajaan di Sulawesi Barat) Makassar: Dian Istanah, 2011. Sahuding, Sarman, Pitu Ulunna Salu Dalam Imperiu Sejarah (tanpa kota terbit dan penerbit, 2004). Salihima, Syamsues, dalam Rihlah Jurnal Sejarah dan Kebudayaan, Diterbitkan Oleh: Jurusan Sejarah dan Kebudayaan Islam Fakultas Adab dan Humaniora UIN Alauddin Makassar 2015. Sewang, Ahmad M., Peranan Orang Melayu Dalam Perkembangan Islam di Sulawesi Selatan, Makassar: Alauddin University Pres, 2013. Ahmad Asdy, Balanipa Mandar Kemarin, Hari Ini, dan Esok. Mandar Yayasan Maha Putra Mandar, 2008. Sinrang, Andi syaiful, Mengenal Mandar Sekilas Lintas Ujung Pandang: Yayasan Kebudayaan Mandar Rewata Rio, 1994.
Once an article was published in the journal, the author(s) are:
- granted to the journal right licensed under Creative Commons License Attribution that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship.
- permitted to publish their work online in third parties as it can lead wider dissemination of the work.
- continue to be the copyright owner and allow the journal to publish the article with the CC BY-NC-SA license
- receiving a DOI (Digital Object Identifier) of the work.