Kepemimpinan Hashim Ibn ‘Abd Manaf Terhadap Bangsa Quraysh
Abstrak
Artikel ini membahas tentang sosok Hashim ibn ‘Abd Manaf sebagai pemimpin bangsa Quraish. Ia adalah nenek moyang Rasulullah Saw, yang merupakan orang yang pertama kali membuka rute baru perjalanan dagang ke luar kota Makkah sebanyak dua kali dalam setahun. Dengan menggunakan studi pustaka, artikel ini menemukan informasi historis bahwa keberhasilan bangsa Quraish dipelopori oleh salah seorang pelaku dagang yang di kemudIan hari dikenal menjadi pemimpin dan tokoh dagang di kalangan mereka. Ketokohan Hashim ibn ‘Abd Manaf terlihat dari kepIawaIannya dalam melihat peluang perubahan jalur dagang (jalur sutera) wilayah utara yang seringkali terganggu oleh peperangan antara Romawi dan PersIa. Dengan teknik diplomasinya, Hashim ibn ‘Abd Manaf, berhasil mengusulkan perubahan jalur dagang wilayah utara ke wilayah selatan yang melintasi Makkah. Jalur ini kemudIan dikenal sebagai jalur rihlat al-shita wa al-sayf dan dIabadikan dalam al-Quran dengan diturunkannya surat Quraish. Temuan artikel ini memberikan gambaran bahwa keberhasilan suatu bangsa, dapat dibangun melalui kepIawaIan meraih peluang yang dilakukan oleh bangsa itu sendiri. Hashim ibn ‘Abd Manaf merupakan seorang pemimpin yang mampu melihat peluang tersebut dan menerapkannya dalam memimpin bangsa Quraish.
Once an article was published in the journal, the author(s) are:
- granted to the journal right licensed under Creative Commons License Attribution that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship.
- permitted to publish their work online in third parties as it can lead wider dissemination of the work.
- continue to be the copyright owner and allow the journal to publish the article with the CC BY-NC-SA license
- receiving a DOI (Digital Object Identifier) of the work.