Penggunaan virtual reality pada pelatihan deteksi dini kanker payudara dan kanker mulut rahim bagi dokter dan bidan FTKP
Abstract
Peningkatan deteksi dini kanker payudara dan kanker mulut rahim menjadi prioritas dalam upaya meningkatkan hasil perawatan kanker. Artikel ini membahas hasil dari pengabdian yang bertujuan mengembangkan pelatihan deteksi dini kanker dengan memanfaatkan kombinasi Boneka Phantom dan teknologi Virtual Reality (VR) bagi dokter dan bidan. Tahapan pelatihan melibatkan pengenalan teknologi, pendahuluan materi mengenai gejala kanker, serta pengenalan struktur anatomi pada Boneka Phantom. Peserta kemudian dilatih dalam lingkungan VR untuk mengenali gejala kanker dalam situasi klinis yang realistis. Latihan interaktif dan skenario klinis di dalam VR memberikan peluang bagi peserta untuk mengasah keterampilan deteksi dini. Evaluasi dan umpan balik disertai dengan diskusi tentang peran penting deteksi dini sebagai penutup pelatihan. Hasil kegiatan ini menunjukkan peningkatan pengetahuan dan keterampilan peserta dalam mengenali gejala kanker setelah mengikuti pelatihan. Kombinasi penggunaan Boneka Phantom dan VR menciptakan lingkungan belajar yang realistis dan interaktif, memungkinkan peserta untuk berlatih secara intensif tanpa risiko pada pasien nyata. Namun, penerapan teknologi ini juga menghadapi tantangan, termasuk persiapan teknis dan penanganan sumber daya. Meski demikian, hasil dari pengabdian ini memiliki implikasi positif dalam pengembangan keterampilan deteksi dini pada tenaga medis.
References
Barsom, E. Z., Graafland, M., & Schijven, M. P. (2016). Systematic review on the effectiveness of augmented reality applications in medical training. Surgical endoscopy, 30, 4174-4183.
Barteit, S., Lanfermann, L., Bärnighausen, T., Neuhann, F., & Beiersmann, C. (2021). Augmented, mixed, and virtual reality-based head-mounted devices for medical education: systematic review. JMIR serious games, 9(3), e29080.
Kim, J. H., Lee, H. J., Kim, S. I., & Kim, Y. M. (2019). The effectiveness of using a 3D printed heart model combined with a smartphone application in enhancing the self-directed learning of cardiovascular anatomy. Journal of Digital Convergence, 17(6), 531-539.
Kurdi, M. S. (2021). Realitas Virtual Dan Penelitian Pendidikan Dasar: Tren Saat Ini dan Arah Masa Depan. CENDEKIA: Jurnal Ilmu Sosial, Bahasa dan Pendidikan, 1(4), 60-85.
Johnson, E. F., Davis, G. L., Smith, M. B., & Anderson, K. L. (2022). The Efficacy of Virtual Reality Training for Early Disease Detection in Medical Professionals. International Journal of Medical Virtual Reality, 3(1), 12-21.
Lubbna, S., & Lane, G. (2020). Mengembangkan Perawatan Paliatif Berbasis Masyarakat Di Indonesia: Belajar Dari Implementasi Sukses Di India Dan Uganda. Jurnal Kesehatan, 11(2), 133-149.
Maria, I. L., Sainal, A. A., & Nyorong, M. (2017). Risiko gaya hidup terhadap kejadian kanker payudara pada wanita. Media Kesehatan Masyarakat Indonesia, 13(2), 157.
Rahma, A., Arso, S. P., & Suparwati, A. (2017). Implementasi fungsi pokok pelayanan primer puskesmas sebagai gatekeeper dalam program JKN (Studi di puskesmas juwana kabupaten pati). Jurnal Kesehatan Masyarakat, 3(3), 1-11.
Sharma, S., Lau, C. S., Doherty, I., Adams, S., & Stone, N. (2020). Virtual reality training improves trainee proficiency in performing urology surgery. Journal of Surgical Education, 77(2), 275-281.
Singh, R. P., Javaid, M., Kataria, R., Tyagi, M., Haleem, A., & Suman, R. (2020). Significant applications of virtual reality for COVID-19 pandemic. Diabetes & Metabolic Syndrome: Clinical Research & Reviews, 14(4), 661-664.
Smith, A. B., Jones, C. D., Smith, M. B., & Johnson, E. F. (2021). Enhancing Medical Training Using Virtual Reality: A Comprehensive Review. Journal of Medical Education and Simulation, 2(1), 1-9.