PENDIDIKAN AGAMA DAN MORAL DALAM PERSPEKTIF GLOBAL

  • Muhaemin Gaffar Jurusan Pendidikan Agama Islam
    (ID)

Abstrak

pembinaan moral erat kaitannya dengan pendidikan agama. Oleh karena itu pendidikan agama perlu ditingkatkan kualitasnya dengan melibatkan unsur kedua orang tua / rumah tangga, sekolah, dan masyarakat serta dengan menggunakan berbagai cara yang efektif. Pembinaan moral bukan hanya menjadi tanggug jawab guru agama saja, tetapi tanggung jawab seluruh guru. Pelajaran harus diikuti dengan pendidikan dengan cara menujukkan aspek pendidikan pada setiap ilmu yang diajarkan. Berbagai situasi dan kondisi lingkungan harus dijauhkan dari hal-hal yang dapat merusak moral

##plugins.generic.usageStats.downloads##

##plugins.generic.usageStats.noStats##

Referensi

Abudinata, Akhlak / Tasauf, (Jakarta : Rajagrapindo Persada, 1994), cet 1 h 32

-------------, Manajemen Pendidikan (Kencana Prenada Media Group, 2008) edisi 3

Abdullah, Abdurrahman Saleh, Teori-teori Pendidikan Berdasarkan Al-Quran, (Jakarta: Rineka Cipta, 2005), cet 2

Abdullrahman, Moeslim, Islam Transformatif, (Jakarta:Pustaka Firdaus, 1997), cet.3

Amin, Ahmad, Etika (Ilmu Akhlak), (terj). K.H. farid Ma’ruf, dari judul asli Al-Akhlak, (Jakarta : Bulan Bintang, 1983), cet. 3

Bukhori, Mochtar, Pendidikan Dalam Pembangunan, (Jakarta : IKIP Muhammdiya Jakarta Press, 1994) Cet 2

Fazlur Rahman, Islam (Jakarta : Bulan Bintang 1983), cet I, h 86

Harun Nasution, Islam ditinjau Dari Berbagai Aspeknya, Jilid I (Jakarta : UI)

Imam Al-Kahlani, Subul Al Salam, Jilid I ( Mesir : Dar Al-Maarif, 1954) h. 231

Murthada Muthahari, Falsafah Akhlak (Bandung : Pustaka Hidayah, 1995), Cet 1 Hal 30

Zakiah Darajat, Peranan Agama dalam Kesehatan Mental, (Jakarta : Gunung Agung 1978) cet 4 hal. 66

Diterbitkan
2013-07-01
Bagian
Artikel
Abstrak viewed = 937 times