Dampak Pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Uap di Kabupaten Jeneponto

  • Musalim Muttar
  • Dewi Riskawati Hamzah
  • Muh. Idris Syam
  • Anggraini Alamsyah
  • Nur Utaminingsih

Abstract

Penelitian kami membahas tentang dampak perusahaan pembangkit listrik tenaga uap (PLTU) di Kabupaten Jeneponto. Penelitian ini adalah penelitian kualitatif deskriptif yang datanya diperoleh dari observasi, studi literatur dan wawancara. Hasil penelitian berkesimpulan bahwa hadirnya perusahaan PLTU di Kabupaten Jeneponto menuai pro dan kontra di tengah masyarakat. Bagi masyarakat yang mendapat manfaat dari pembangunan PLTU, memiliki sikap yang pro. Sementara masyarakat yang dirugikan justru menolak kehadiran PLTU. Namun sesuai fakta lapangan bahwa hadirnya PLTU secara perlahan membunuh perekonomian masyarakat setempat karena sangat berdampak buruk pada ekosistem laut yang sebagian masyarakat menggantungkan hidup mereka di sana.

References

Melinda Paula Tumbol, “Dampak Pem-bangunan Pembangkit Listrik Tenaga Uap(PLTU) Banten 2 Labuan Pada Kehidupan Sosial Ekonomi Masya-rakat Di Desa Cigondang Kecamatan Labuan-Banten”, Skripsi (Serang: Fakultas Ilmu Sosial Dan Ilmu Politik Universitas Sultan Ageng Tirtayasa, 2015).

Wiji Tri Wahyuni, “Dampak Pembangu-nan Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) Terhadap Kehidupan Sosial Ekonomi Masyarakat Nelayan Di Desa Bunton Kecamatan Adipala Kabupaten Cilacap”, Skripsi (Sema-rang: Fak. Ilmu Sosial Universitas Negeri Semarang, 2016).

Bayu Aji Prakoso, et.al. “Evaluasi Dam-pak Pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Uap (Pltu) Tanjung Jati B Di Desa Tubanan Kecamatan Kembang Kabupaten Jepara”, Journal of Public Policy and Management, Vol.5. No.2 (2016), h. 208-222.

Sahya Anggara, Kebijakan Publik (Ban-dung: Pustaka Setia, 2014).

Nur Hayati, “Inisiasi Aktor dalam Pemu-lihan Ekosistem Laut Bangsring di Kecamatan Wongsorejo Kabupaten Banyuwangi Perspektif Politik Ling-kungan”, Skripsi (Surabaya: UIN Sunan Ampel Surabaya, 2016).

Cahyo Seftyono, "Rawa Pening Dalam Perspektif Politik Lingkungan: Sebuah Kajian Awal", Indonesian Journal of Conservation, Vol. 3, No. 1 (2014), h. 7-15.

Rahma Alifia Pramanik, Eko Priyo Purn-omo & Aulia Nur Kasiwi, “Dampak Perizinan Pembangunan PLTU Batang Bagi Kemajuan Perekonomian Masyarakat Serta Pada Kerusakan Lingkungan”, Jurnal KINERJA, Vol. 17, No.2 (2020), h. 249-250.

Fitriyanti Faruk & Indra Altarans, “Dampak PLTU Tidore Terhadap Lingkungan Udara,Kesejahteraan Dan Kesehatan Masyarakat Di Kelurahan Rum Balibunga Kecamatan Tidore Utara”, Jurnal Teknik, Vol.13, No.2,(2020), h. 38-49.

Syefli Ewimia Darza, “Dampak Pence-maran Bahan Kimia Dari Perusahaan Kapal Indonesia Terhadap Ekosistem Laut”, Jurnal Ilmiah MEA, Vol.4, No.3, (2020), h. 1831-1852.

Ima Maghfiro, “Analisis Peran Pemerintah dalam Mengatasi Limbah Industri Pabrik Gula Tjoekir (Studi pada Badan Lingkungan Hidup Kabupaten Jombang)”, Jurnal Administrasi Publik, Vol. 1, No.3 (2013), h. 94-102.

Wawancara

Muhammad Nasir, Lurah Pantai Bahari, wawancara, 10 Juni 2021.

Published
2021-07-06
Abstract viewed = 1277 times