Institusionalisasi Visi Politik Profetik dalam Arus Revolusi Industri 4.0 Pada Program Studi Ilmu Politik Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar

  • Fajar Fajar Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar
    (ID)
Keywords: Institusionalisasi, Politik Profetik, Revolusi 4.0

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana model institusionali-sasi visi politik profetik dalam arus revolusi industri 4.0 pada Program Studi Ilmu Politik UIN Alauddin Makassar. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif. Penelitian ini menemukan bahwa ilmu politik profetik yang kemudian didominasi dengan unsur kerohanian dan keutuhannya disemampukan dapat berkombinasi, berharmonisasi dengan pusaran Revolusi Industri 4.0 yang dianggap sebagai ilmu empiris yang dominan unsur duniawinya bahkan sampai pada peradaban revolusi berikutnya. Sehingga ilmu politik profetik dengan paradigmanya tetap mampu berjalan dan beriringan. Dampak yang tidak diketahui tersebut membawa peluang yang lebih besar lagi, politik profetik akan diuji dalam hal ini apakah humanisasi, liberasi dan transendesi bisa menjangkau dunia digitalisasi atau dunia kecerdasan buatan.

References

Francis Fukuyama, The Great Disruption (Yogyakarta: Penerbit Qalam, 2014).

Heddy Shri Ahimsa Putra, Paradigma Profetik Islam; Epistemologi, Etos, dan Model (Yogyakarta: Gadjah Mada University Press, 2018).

Klaus Schwab, Revolusi Industri Keempat (Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama, 2019).

M. Kholid Syeirazi, Wasathiyah Islam: Anatomi, Narasi, dan Kontestasi Gerakan Islam (Bekasi: alif.id, 2020).

Syarifuddin Jurdi, Ilmu Politik Profetik Historisitas, Kontekstualitas dan Integrasi Keilmuan dalam Ilmu Politik (Yogyakarta; PT. Gramasurya Yogyakarta, 2015).

Wawancara

Awal Muqhsit, Ketua Deradikalisasi Prodi Ilmu Politik UIN Alauddin Makassar, wawancara, 2021.

Muhammad Wahyu, Mahasiswa Ilmu Politik, wawancara, 2021.

Nurul Sakinah, Mahasiswa Ilmu Politik, wawancara, 2021.
Published
2022-06-30
Section
Artikel
Abstract viewed = 258 times