Perbedaan Motivasi Belajar Siswa Dalam Prespektif Kesetaraan Gender di Madrasah Tsanawiyah Sunan Kalijogo Malang
Abstract
Rendahnya motivasi belajar siswa menjadi latarbelakang dari penelitian ini. Penelitian ini dilakukan dengan tujuan: 1) mendeskripsikan motivasi belajar siswa dari prespektif kesetaraan gender, dan 2) mengkaji perbedaan motivasi belajar siswa dalam kesetaraan gender. Populasi dalam penelitian ini yaitu siswa kelas VII dan VIII MTs Sunan Kalijogo Malang yang berjumlah 70 siswa. Sebanyak 35 siswa dimasukkan dalam sampel yang mana dipilih dengan menggunakan teknik proportional stratified random sampling. Adapun skala digunakan sebagai instrument. Hasil uji validitas dan reliabilitas instrumen motivasi belajar menegaskan validitas dan reliabilitas instrument penelitian. Statistik deksiptif dan uji-t digunakan untuk menganalisis data. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: 1) siswa perempuan berada pada kategori yang lebih tinggi dibandingkan siswa laki-laki dalam hal motivasi belajar, dan 2) terdapat perbedaan motivasi belajar yang signifikan ditinjau dari kesetaraan gender.
References
Hamalik, Oemar.2011. Kurikulum dan Pembelajaran.Jakarta: Rineka Cipta.
Hariandja, Marihot T.E, 2003. Menjadi Guru Profesional. Bandung: Remaja Rosdakarya.
Muhibin, Syah. 2005. Psikologi Pendidikan dengan Pendekatan Baru. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.
Munandar, Utami. 2003. Mengembangkan Bakat dan Kreatifitas Anak Sekolah. Jakarta : Gramedia.
Relawati, R.. 2012. Konsep dan Aplikasi Penelitian Gender. Bandung: Muara Indah.
Slameto. 2011. Belajar dan Faktor yang Mempengaruhinya. Jakarta : Bumi Aksara.
Uno, H.B. 2014. Teori Motivasi dan Pengukurannya Analisis di Bidang Pendidikan(Cetakan ke-10). Jakarta: Kencana Prenada Media Group
Usman, Moh Uzer. 2001. Manajemen Sumber Daya Manusia. Jakarta: Grasindo.
Wina, Sanjaya. 2007. Strategi Pembelajaran. Jakarta: Bumi Aksara
Copyright (c) 2024 Lely Fathiyatus Sa’diyah, Abdul Qodir Jailani
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.