Perbandingan efektivitas ekstrak dengan minyak biji jintan hitam (habbatussauda) terhadap pertumbuhan salmonella typhi

  • Nevi sulvita karsa universitas muslim indonesia
    (ID)

Abstrak

a) Latar Belakang : Salmonella typhi merupakan penyakit endemis yang serta menjadi masalah kesehatan global termasuk Indonesia. WHO memperkirakan jumlah kasus demam tifoid di seluruh dunia mencapai 17 juta kasus demam tifoid. Data surveilans saat ini memperkirakan di Indonesia mencapai 1,3 juta kasus demam thypoid tiap tahunnya dengan lebih dari 20.000 kematian. Saat ini di Indonesia banyak dilakukan penelitian penggunaan tanaman tradisional untuk menemukan obat yang efektif sebagai antimikroba khususnya pada demam tifoid, dalam hal ini penggunaan biji jintan hitam (habbatussauda). Kemampuan biji jintan hitam(habbatussauda) sebagai antibakteri telah dibuktikan oleh beberapa peneliti memberi pengaruh cukup besar terhadap pertumbuhan berbagai macam bakteri seperti Salmonella typhi.

b) Tujuan : Mengetahui efektivitas ekstrak dengan minyak biji jintan hitamĀ  terhadap pertumbuhan bakteri Salmonella typhi.

c) Metode : Penelitian ini adalah penelitian eksperimental laboratorium dengan metode disc diffusion.

d) Hasil : Pada ekstrak biji jintan hitam didapatkan zona hambat paling tinggi pada konsentrasi 100% dengan rerata zona hambat sebesar 13 mm, sedangkan zona hambat yang paling rendah yaitu pada konsentrasi 20% dengan rerata zona hambat sebesar 6 mm. Pada seluruh konsentrasi dari minyak biji jintan hitam tidak menghasilkan zona hambat. Pada kontrol positif menggunakan Kloramfenikol didapatkan rerata zona hambat sebesar 16 mm, sedangkan pada kontrol negatif menggunakan akuades tidak menghasilkan zona hambat.

e) Kesimpulan : Ekstrak biji jintan hitam (habbatussauda) pada konsentrasi 100% hampir sama efektifnya dengan antibiotik Kloramfenikol dalam menghambat pertumbuhan Salmonella typhi, sedangkan minyak biji jintan hitam (habbatussauda) tidak efektif dalam menghambat pertumbuhan bakteri Salmonella typhi.

Kata Kunci : Salmonella typhii, biji jintan hitam,habbatussauda

Diterbitkan
2020-09-14
Bagian
Artikel
Abstrak viewed = 1144 times