AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA PADA PEMBELAJARAN PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGAN DENGAN METODE PRAKTIKUM

  • Hasmiati Hasmiati Jurusan Pendidikan Biologi Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN Alauddin Makassar
    (ID)
  • Jamilah Jamilah Jurusan Pendidikan Biologi Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN Alauddin Makassar
    (ID)
  • Muhammad Khalifah Mustami Jurusan Pendidikan Biologi Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN Alauddin Makassar
    (ID)

Abstrak

One effective method of learning science used is a lab / experimental. Practicum is not necessarily using sophisticated tools and materials and expensive, but can be done using simple tools and materials that are easily found around us. The purpose of this study was to determine the activity and results of class VIII student of SMP Negeri 7 Alla Enrekang in the subject matter of growth and development with practical methods utilize coconut water as a source of plant nutrients. This research includes studies Pre Experiment Design research design One-Shot Case Study. The population in this study were all students of class VIII SMPN 7 Alla school year 2015/2016, which consists of five classes with the number of students 153 people. Determination of the sample using purposive sampling sample obtained one sample class is class VIIIe by the number of learners 29. The research instrument used is the observation sheet student learning activities and tests in the form of multiple choice questions. Data analysis technique used is descriptive analysis of statistical data. The results of the research and analysis of the data shows that for the learning activities of students categorized as very high 80% and 20% for the high category while for the learning outcomes of students categorized as very high 41% and 59% higher category.

##plugins.generic.usageStats.downloads##

##plugins.generic.usageStats.noStats##

Referensi

Ahmad, Defri. (2008). “Aktivitas Belajar Matematika Siswa Madrasah Aliyah Nigeri (MAN) 1 Padang”, Skripsi. Padang: FMIPA UNP.

Ahmad, Nurul Qomariyah. (2015). “Pengaruh Pendekatan Pembelajaran dan Belief Tentang IPA terhadap Kemampuan Penalaran IPA” Jurnal Pencerahan 9, no. 1: h. 37-44.

Amri, Sofan & Lif Khoirul Ahmadi. (2010). Konstruksi Pengembangan Pembelajaran. Jakarta: Prestasi Pustaka.

Bahrudin, Ardi. (2013). “Penerapan Metode Inkuiri untuk Meningkatkan Kualitas Pembelajaran IPA”, Skripsi. Semarang: FIP Universitas Negeri Semarang.

Chamany, dkk. (2008). “Making Biology Learning Relevant to Students: Integrating People, History, and Context into College Biology Teaching”, CBE Life Sciences Education 7: h. 267–278.

Chatib, Munif. (2014). Gurunya Manusia. Cet. XIV; Bandung: Kaifa.

Deci, Edward L. dkk. (2010). “Engaging Students in Learning Activities: It Is Not Autonomy Support or Structure but Autonomy Support and Structure” Journal of Educational Psychology American Psychological Association 102, no. 3: h. 588 – 600.

Djamarah, Syaiful Bahri. (2010). Guru dan Anak Didik dalam Interaksi Edukatif. Jakarta: Rineka Cipta.

Erfa, Liza. (2012). “Pengaruh Formulasi Media dan Konsentrasi Air Kelapa terhadap Pertumbuhan Protokorm Anggrek Phalaenopsis In Vitro”. Jurnal Penelitian Pertanian Terapan: h. 4.

Gardener, Franklin P. (2008). Fisiologi Tanaman Budidaya. Jakarta: UI Press.

Hamalik, Oemar. (2009). Proses Belajar Mengajar. CetX. Jakarta: Bumi aksara.

Hamalik, Oemar. (2010). Psikologi Belajar & Mengajar. Bandung: Sinar Baru Algensido.

Hamid, Noviandi. (2011). “Upaya Meningkatkan Aktivitas Belajar Matematika Siswa Melalui Pendekatan Konstruktivisme”. Skripsi. Jakatra: Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan.

Hanafiah, Nanang dan Cucu Suhana, (2010). Konsep Strategi Pembelajaran. Bandung: Refika Aditama.

Hasruddin. (2012). “Analisis Pelaksanaan Praktikum Biologi & Permasalahannya di SMA Negeri 1 Kabupaten Karo”16, no. 1.

Kristina, Alini. (2012). “Pengaruh Air Kelapa Terhadap Multiplikasi Tunas In Vitro, Produksirimpang, dan Kandungan Xanthorrhizol Temulawak di Lapangan”.

Mularsih, Heni. (2010). “Strategi Pembelajaran, Tipe Kepribadian dan Hasil Belajar Bahasa Indonesia pada Siswa Menengah Pertama”. Skripsi. Jakarta: Universitas Tarumanegara.

Mulyatiningsih, Endang. (2013). Metode Penelitian Terapan. Bandung: Alfabeta.

Mustami, Muhammad Khalifah. (2015). Metode Penelitian Pendidikan. Yogyakarta: Aynat Publishing.

Purwanto. (2014). Evaluasi Hasil Belajar. Yogyakarta: Pustaka Belajar.

Putra, Sitiatava Rizema. (2013). Desain Belajar Mengajar Kreatif Berbasis Sains. Yogyakarta: Diva Press.

Rahlan, H. (2012). Media dan Sumber Pembelajaran. Pare-Pare: UMPAR.

Roestiyah. (1998). Strategi Belajar Mengajar. Jakarta: Rineka Cipta.

Rustaman Nuryani. (2005). Strategi Belajar Mengajar Biologi. Surabaya: Universitas Negeri Malang.

Saparina Riska. (2015). “Pengaruh Model Brain Based Learning (BBL) terhadap Hasil Belajar Biologi Siswa Kelas X Sma Negeri Colomadu Tahun Pelajaran 2012/2013”, Bio-Pedagogi 4, no. 1: h. 59-65.

Saptawulan, (2012). “Belajar Biologi yang Menyenangkan dengan Permainan Kuartet dan Pementapan Konsep secara Mandiri”. Jurnal Pendidikan Penabur 18: h. 28-35.

Sardiman. (2011). Interaksi dan Motivasi Belajar Mengajar. Jakarta: Rajawali Pers.

Seswita, D. (2010). “Penggunaan Air Kelapa Sebagai Zat Pengatur Tumbuh pada Multiplikasi Tunas Temulawak (Curcuma xanthorriza roxb.) In vitro”.

Sudjana, Nana. (2012). Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya.

Sugiono. (2010). Metode penelitian pendidikan (pendektan kuantitatif, kualitatif dan R & D) Bandung: Pt Alfabeta.

Sugiono. (2011). Metode Penelitian Kombinasi. Yogyakarta: Alfabeta.

Widodo dan Lusi Widayanti. (2013). “Peningkatan Aktivitas Belajar dan Hasil Belajar Siswa dengan Metode Problem Based Learning pada Siswa Kelas Viia Mts Negeri Donomulyo Kulon Progo Tahun Pelajaran 2012/2013”, Jurnal Fisika Indonesia 17, no. 49: h. 32-35.

Diterbitkan
2017-06-30
Bagian
Artikel
Abstrak viewed = 8052 times