Gurutta: Journal of Learning, Teaching, and Instruction
GURUTTA adalah kata yang berasal dari bahasa Bugis, salah satu dari suku terbesar yang mendiami wilayah Sulawesi Selatan. Secara literal GURUTTA bermakna 'Guru Kita'. Filosofi penamaan jurnal ini adalah mengakomodir local wisdom, dan apresiasi terhadap para guru yang memberi kontribusi besar dalam perjalanan mencerdaskan anak bangsa dari waktu ke waktu. Guru menjadi role model di tengah masyarakat, sekaligus menjadi oase yang dapat melepaskan dahaga keilmuan dari satu generasi ke generasi berikutnya. Perjalanan guru sepanjang peradaban manusia telah menorehkan 'Tinta Emas' menghasilkan para teknokrat, aristokrat, cendekiawan serta sejumlah profesi sosial di dalam masyarakat yang berbudaya.
Guru tidak hanya menjadi sumber transformasi pengetahuan dan sumber belajar, akan tetapi guru memegang stempel Agent of Change yang mengantarkan masyarakat ke gerbang perubahan, kemajuan dan peradaban. Berkaca pada sejumlah peran starategis yang dimilikinya maka ia layak mendapatkan 'Bintang' terhadap segala pengabdian dan dedikasinya. Untuk itu, jurnal ini memberi apresiasi kepada mereka dengan memberi nama jurnal ini GURUTTA, guru kita dengan segala pengabdiannya.
Jurnal ini memuat artikel hasil penelitian, studi pustaka, penerapan teori, strategi, metode dan instruksi pembelajaran pada bidang pendidikan dan pembelajaran. Jurnal ini terbit dua kali dalam setahun yaitu Januari-Juni dan Juli-Desember. Penerbitan jurnal ini bertujuan untuk mengembangkan dan mensosialisasikan gagasan-gagasan tentang pendidikan dan pembajakan. Dewan Redaksi akan melakukan peer review dengan double-blind. Anggota Dewan redaksi lainnya akan Bergantung pada laporan evaluasi anggota Dewan Redaksi, artikel diterbitkan atau tidak (untuk kasus tertentu). Proses evaluasi artikel memakan waktu kurang lebih tiga bulan. Artikel diterbitkan atau tidak, akan disampaikan oleh Tim Editorial. Penulis bertanggung jawab atas kesalahan, jika ada sebagian atau seluruhnya dalam artikel yang diterbitkan maka Artikel ini tidak boleh dipublikasikan di tempat lain.
Artikel yang dikirim ke dewan redaksi selalu direview oleh dua anggota Redaksi.