EXECUTION OF AUCTION ON MORTGAGE RIGHTS FOR PRODUCTIVE FINANCING DUE TO DEFAULT BECAUSE OF PANDEMIC IMPACT AT BANK SULSELBAR SHARIA MAROS BRANCH : ANALYSIS OF ISLAMIC LAW

  • Nurvadillah Nurvadillah Postgraduate of Alauddin State Islamic University of Makassar
    (ID)
  • Mukhtar Lutfi Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan UIN Alauddin Makassar
    (ID)
  • Abdul Wahid Haddade Pascasarjana UIN Alauddin Makassar
    (ID)

Abstrak

Every financial transaction in Sharia Banking is required to include a guarantee. This thing is to save the bank funds when customer does a default. The Sharia Bank based on Law number 4 of 1996 concerning the Mortgage rights have the rights to confiscate customer guarantees that have matured and there is no good willingness to pay. However, in practice, banks cannot carry out execution practices to make sales directly. Banks have to go through a long formal procedure to withdraw funds from the customer guarantees, and often encounter various kinds of obstacles. Researchers use two data sources, namely a primary data and secondary data. Methods of data collection, researchers conducted interviews and documentation observations. Data analysis by following the steps namely data display, data reduction, data editing, data analysis, and drawing conclusions. Testing of the validity of data in this research is triangulation of data sources and triangulation of methods.

Referensi

Adlan, M. Aqim. “Penyelesaian Kredit Macet Perbankan Dalam Pandangan Islam.” An-Nisbah: Jurnal Ekonomi Syariah 2, no. 2 (2016): 145–86.

Adjie, Habib and Lutfi Walidani. “Perlindungan Hukum Kreditur Terhadap Pelaksanaan Eksekusi Hak Tanggungan (Analisis Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia Nomor 2859K/PDT/2011),” Hukum dan Masyarakat Madani 8 (2018).

Adrian, Sutedi. Implikasi Hak Tanggungan Terhadap Pemberian Kredit Oleh Bank dan Penyelesaian Kredit Bermasalah (Jakarta: BP. Cipta Jaya, 2006)

Dewi, Luh Putu Ari Tiarna. “Eksekusi Hak Tanggungan Yang Dipailitkan.” Acta Comitas 5, no. 1 (2020). https://doi.org/10.24843/ac.2020.v05.i01.p09.

Hadi, Riza Purnomo. “Mekanisme Eksekusi Jaminan Fidusia Pasca Putusan Mahkamah Konstitusi Dalam Hal Debitur Wanprestasi (Studi Di Kantor Bank BPR Kabupaten Sampang).” Ilmiah Hukum 26, no. 16 (2020).

Marnita Marnita, “Pelaksanaan Penyelesaian Kredit Macet Yang Diikat Dengan Hak Tanggungan Di PT. Bank Tabungan Pensiunan Nasional Mitra Usaha Rakyat Cabang Tegal,” FIAT JUSTISIA:Jurnal Ilmu Hukum, (2017).

Ora, I Dewa Gede Agung Dhira Natsya, and Dewa Gde Rudy. “Kedudukan Lembaga Perbankan Sebagai Pembeli Lelang Eksekusi Hak Tanggungan Atas Jaminanya.” Acta Comitas 6, no. 02 (2021). https://doi.org/10.24843/ac.2021.v06.i02.p08.

Prasityo, Puji and Yagus Suyadi. “Pelaksanaan Eksekusi Sertipikat Hak Tanggungan Dalam Upaya Penyelesaian Kredit Macet Di Pengadilan Negeri,” MIZAN, Jurnal Ilmu Hukum (2019).

Sukarmi Sukarmi, and Gilang Bayuaji.“Pelaksanaan Penyelesaian Kredit Macet Yang Diikat Dengan Hak Tanggungan Di PT Bank Tabungan Pensiunan Nasional Mitra Usaha Rakyat Cabang Tegal,” Jurnal Akta, (2017).

Susila, Agus, “Formulasi Hukum, Langkah Mengatasi Problematika Eksekusi Hak Tanggungan Dalam Penyelesaian Kredit Macet,” Masalah-Masalah Hukum, (2018).

Tauratiya Tauratiya, “Overmacht: Analisis Yuridis Penundaan Pelaksanaan Prestasi Akibat Pandemi Covid-19,” Jurnal Ilmiah Mizani: Wacana Hukum, Ekonomi Dan Keagamaan ,(2020).

Tauratiya, Tauratiya. “Overmacht: Analisis Yuridis Penundaan Pelaksanaan Prestasi Akibat Pandemi Covid-19.” Jurnal Ilmiah Mizani: Wacana Hukum, Ekonomi Dan Keagamaan 7, no. 1 (2020): 49. https://doi.org/10.29300/mzn.v7i1.3094.

Walidani, Lutfi, and Habib Adjie. “Perlindungan Hukum Kreditur Terhadap Pelaksanaan Eksekusi Hak Tanggungan (Analisis Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia Nomor 2859K/PDT/2011).” Hukum Dan Masyarakat Madani 8, no. 2 (2018): 117. https://doi.org/10.26623/humani.v8i2.1377.

Yasin, Mohamad Nur. “Pragmatisme Perbankan Syariah Dalam Penyelesaian Eksekusi Objek Hak Tanggungan (Studi Putusan No. 116/Pdt.Plw/2015/PN.Kpn).” AL-IHKAM: Jurnal Hukum & Pranata Sosial 12, no. 1 (2017): 42–64. https://doi.org/10.19105/al-lhkam.v12i1.1144.

Diterbitkan
2022-12-31
Bagian
Artikel
Abstrak viewed = 161 times