Persentase Mortalitas Embrio Burung Puyuh yang Diberikan Ekstrak Daun Mengkudu sebagai Disinfektan Alami dalam Proses Penetasan
Abstract
Penelitian ini bertujuan adalah untuk mengetahui pengaruh sanitasi alami ekstrak daun mengkudu (Morinda citrifoli lignosae) dengan metode pengelapan terhadap mortalitas embrio telur burung puyuh (Conturnix conturnix japonica). Penelitian ini menggunakan 1.500 butir telur tetas burung puyuh dengan rasio induk jantan dan betina 1:4. Penelitian ini menggunakan metode rancangn acak lengkap (RAL), dengan 3 perlakuan dan 3 ulangan masing-masing setiap ulangan terdiri dari 100 butir telur tetas burung puyuh dengan berat telur 10 gram. Perlakuan yang digunakan adalah P0: kontrol, P1: menggunakan desinfektan komersil : 8 mL /1000 mL Air, P2: konsentrasi 10% = 10 mL estrak daun mengkudu + 90 mL Air suling. Hasil penelitian dengan penggunaan ekstrak daun mengkudu sebagai sanitasi alami dengan metode pengelapan diperoleh bahwa penggunaan ekstrak daun mengkudu 10% tidak memberikan perbedaan pengaruh yang nyata terhadap mortalitas embrio (P>0.05). Meskipun demikian pada konsentrasi 10% dapat menurunkan mortalitas embrio 14%. Kesimpulan dari penelitian ini yaitu penggunaan ekstrak daun mengkudu dapat mempengaruhi mortalitas embrio.
Downloads
References
Alkhakim, F. H., Muhammad, N.H., Galuh, D. F., Dewi, A dan Heli, T. 2016. Pengaruh Ekstrak Daun Kersen Terhadap Daya Tetas dan Mortalitas Telur Itik Hibrida. Jurnal Ilmu-Ilmu Peternakan, 26 (2), 8-13.
Anonim . 2002. Puyuh Si Mungil Penuh Potensi. Agromedia Pustaka. Jakarta
Ghofir, M., Sugihartono, M., Thomas, R. 2014. Efektivitas Pemberian Ekstrak Daun Sirih (Piper betle linn) Terhadap Penetasan Telur Ikan Gurami (Osphronemus gouramy lac). Jurnal Ilmiah Universitas Batanghari Jambi, 14 (1), 37-44.
Karmila. 2016. Daya Hambat Ekstrak Daun Mengkudu (Morinda Citrifolia Lignosae) Terhadap Pertumbuhan Bakteri Penyebab Diare. Skripsi. Makassar. Jurusan Biologi Fakultas Sains dan Teknologi Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar.
Mukhlisah, A. N. 2014. Pengaruh Level Ekstrak Daun Melinjo (Gnetuin Gneinon Linn) dan Lama Penyimpanan yang Berbeda Terhadap Kulitasas Telur. Skripsi. Fakultas Peternakan. Universitas Hsanuddin. Makassar.
Nandhra, I.P., Edy, S dan Hamiyanti, A.A. 2014. Pengaruh Penggunaan Ekstrak Daun Sirih (Piper betle linn) pada Pencelupan Telur Tetas Itik Mojosari Terhadap Daya Tetas dan Mortalitas Embrio. Jurnal Ilmu – Ilmu Peternakan, 25 (1), 16-23.
Ningtyas, M.S., Ismoyati, I.H. dan Sulityawan. 2013. Pengaruh Temperatur Terhadap Daya Tetas dan Hasil Tetas Telur Itik (Anas plathyrinchos). Jurnal Ilmiah Peternakan, 1 (1), 347-352.
Sari, K. S. 2004. Pengaruh Konsentrasi Suspense Bawang Putih Terhadap Pertumbuhan Staphylococcus aureus. Skripsi. Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Negeri Padang. Padang.
Sitepu dan Josua. 2012. Perbandingan efektifitas daya hambat terhadap Staphylococcus Aureus dari Berbagai Jenis Ekstrak Buah Mengkudu (Morinda citrofolia lignosae) (In vitro). Skripsi. Universitas Sumatera Utara. Medan.
Suprapto. Anang, T dan Epyk, S. 2018. Rancang Bangun Mesin Penetas Telur Ayam Berbasis Mikrokontroler Dengan Fuzzy Logic Controller. Jurnal Teknik Elektro Industrik. Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Surabaya.
Tampubolon, O.P. 1995. Tumbuhan Obat. Bhratara. Jakarta.
Wati, R.A. 2009. Efektivitas Pemberian Estrak Daun Mengkudu (Morinda citrifolia lignosae) Sebagai Pengganti Antibakteri Terhadap Performa Ayam Broiler yang Diinfeksi Salmonella thypimurium. Skripsi. Institut Pertanian Bogor. Bogor Agricultural University.
Zamzamy, S. P., Sudjarwo, E., Hamiyanti, A. A. 2014. Pengaruh Penggunaan Ekstrak Daun Beluntas (Pluchea Indica Less.) pada Pencelupan Telur Tetas Itik Mojosari Terhadap Daya Tetas dan Mortalitas Embrio. Jurnal Peternakan.,1 (1), 1-8.
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
Jurnal Ilmu dan Industri Peternakan (JIIP) is published under the terms of the Creative Commons Attribution license. Authors retain the copyright to their work. Users may read, copy and distribute the work in any medium provided the authors and the journal are appropriately credited.
