Produksi Hijauan, Komposisi Botani dan Kapasitas Tampung di Padang Penggembalaan Alam pada Musim Hujan
Abstract
Kekurangan hijauan pakan menjadi kendala utama para peternak ruminansia sebab penyediaan padang penggembalaan semakin berkurang, Salah satu faktor yang mempengaruhi adalah musim. Penelitian ini telah dilaksanakan di padang penggembalaan alam di Desa Lamata Kecamatan Gilireng, Kabupaten Wajo. Tujuan penelitian untuk mengetahui produksi hijauan, komposisi botanis, kapasitas tampung, di padang penggembalaan alam. Metode yang digunakan dalam penelitian adalah metode analisis deskriptif yaitu menggambarkan kondisi padang penggembalaan. Pengukuran komposisi botanis menggunakan metode “Actual Weight Estimate” dengan menggunakan kuadran ukur 1 m x 1 m. Data yang diperoleh ditabulasi dan dihitung untuk mendapatkan total komposisi botanis, kapasitas tampung. Hasil penelitian menunjukkan bahwa padang penggembalaan Desa Lamata, Kecamatan Gilireng, Kabupaten Wajo memiliki produksi bahan kering sebesar 11,2 ton/ha. Rataan perbandingan nilai penting atau Summed Dominance Ratio (SDR) yaitu rumput 84,42%, legume 15,58% dan Rata-rata kapasitas tampung diperoleh 1,5 ST/ha. Kesimpulan yang dapat dirumuskan bahwa areal padang rumput alam di Desa Lamata Kecamatan Gilireng didominasi oleh rumput alam sebesar 84,42 %, legum 15,58 dan mampu menampung ternak sebanyak 1,5 ST/ha.
Downloads
References
Badan Pusat Statistik. 2020. Sumba Timur Dalam Angka. Kabupaten Sumba Timur. Katalog. 1399013.5302.
Badan Pusat Statistik. 2021. Wajo Dalam Angka. Kabupaten Wajo. ISSN: 0215-6822 No. Publikasi/Publication Number: 73130.2104 .
Farizaldi. 2011. Produktivitas hijauan makanan ternak pada lahan perkebunan kelapa sawit berbagai kelompok umur di PTPN 6 Kabupaten Batanghari Provinsi jambi. Jurnal Ilmiah Ilmu- Ilmu Peternakan, 14, 68-73.
George, M.R., William, F., and McDougald N. 2020. Ecology and Management of Annual Rangelands. Chapter 8 Grazing Management.
Harris, W., and Brougham, R.W. 1967. Some factors affecting change in botanical composition in a rye grass-white clover pasture under continuous grazing. New Zealand Journal of Agricultural Research, 11(1),15-38.
Hasan, S., Mujnisa, A., Khaerani, P. I., and Natsir, A. 2020. Potential of complete feed formulated from local raw materials on beef cattle performance. EurAsian Journal of BioSciences, 14(1), 1-6.
Kargar, C.H., Javadi, S.A., Amiri, G.Z., dan Khajeddin, S.J. 2017. Vegetation composition differentiation and species-environment relationships in the northern part of Isfahan Province, Iran. Journal of Arid Land, 9(2017),161-175.
Kleden, M.M., Ratu M.R.D., dan Randu, M.D.S. 2015. Kapasitas tampung hijauan pakan dalam areal perkebunan kopi dan padang rumput alam di kabupaten flores timur ntt. Jurnal Zootek, 35 (2), 340-350.
Manu, A.E. 2013. Produksi padang penggembalaan sabana Timor Barat. Pastura, 3(1), 25-29.
Muhajirin, Despal, dan Khalil. 2017. Pemenuhan kebutuhan nutrien sapi potong bibit yang digembalakan di padang mengatas. Buletin Makanan ternak, 104(1), 9-20.
Nitis, I.M., Lana, K., Sudana. I.B., dan Sutji N. 1992. Pengaruh klasifikasi wilayah terhadap komposisi botani hijauan yang diberikan pada kambing di Bali di waktu musim kemarau. Pro. Seminar Penelitian Peternakan, Bogor.
Novalinda, R., Zuhri, S., dan Solfiyeni. 2014. Analisis vegetasi gulma pada perkebunan karet (Hevea brasiliensis Mull.Arg.) di Kecamatan Batang Kapas, Kabupaten Pesisir Selatan, J. Bio. UA, 3(2), 129-13.
Oelberg, K. 1956. Factor affecting the nutritive value of range forage. Journal of Range Management, 9(5), 220-225
Reksohadiprodjo, S. 1985. Produksi Tanaman Hijauan Makanan Ternak Tropik. BPFE, Yogyakarta.
Rinaldi, R., Hairul, B., dan Manfarizah. 2012. Bahaya erosi dan upaya konservasi padang penggembalaan sapi di aceh besar. Jurnal Manajemen Sumber Daya Lahan, 1(2), 136-145.
Rusdin., Ismail, M., Purwaningsih, S., Andriana, A., dan Dewi, S.U. 2009. Studi potensi kawasan lore tengah untuk pengembangan sapi potong. Media Litbang Sultel, 2(2), 94-103.
Rinduwati., Hasan, S., Syamsu, J.A., and Useng, D. 2016. Carrying capacity and botanical diversity of pastoral range in Gowa Regency. Int. J. Sci. Basic and Appl. Res, 29(3), 105- 111.
Rusnan, H., Kaunang, C.L, dan Tulung, Y.L.R. 2015. Analisis potensi dan strategi pengembangan sapi potong dengan pola integrasi kelapa-sapi di Kabupaten Halmahera Selatan Provinsi Maluku Utara. Jurnal Zootek, 35(2), 187-200.
Sanchez, P. A. 1993. Sifat dan Pengelolaan Tanah Tropika. Jilid 2 (Terjemahan). Institut Teknologi Bandung, Bandung.
Susetyo, S. 1980. Padang Penggembalaan. Departemen Ilmu Makanan Ternak. Fakultas Peternakan, IPB. Bogor.
Tjitrosoedirdjo, S., Utomo I.H., dan Wiroatmodjo J. 1984. Pengelolaan Gulma di Perkebunan. PT Gramedia, Jakarta.
Whiteman, P.C. 1980. Tropical Pasture Sience. Oxford University Press, US
Wolutana, A.H., 2015. Komposisi botani dan produksi hijauan makanan ternak musim kemarau pada padang penggembalaan di Kecamatan Kupang Timur Kabupaten Kupang. Skripsi. Fakultas Peternakan. Universitas Nusa Cendana, Kupang.
Yoku, O., Andoyo, S., Trisiwi, W., dan Iriani, S. 2014. Produksi padang penggembalaan alam dan potensi pengembangan sapi bali dalam mendukung program kecukupan daging di papua barat. Pastura, 3(2),102-10.
Copyright (c) 2021 Sema, Nurjaya, Nurcaya
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
Jurnal Ilmu dan Industri Peternakan (JIIP) is published under the terms of the Creative Commons Attribution license. Authors retain the copyright to their work. Users may read, copy and distribute the work in any medium provided the authors and the journal are appropriately credited.