Persepsi Masyarakat Non Muslim  Terhadap Peran Lembaga Pendidikan  Muhammadiyah (Studi Kasus Di Bukit Batu Kelurahan Antang Kecamatan  Manggala Kota Makassar

Afifah Afra Isnaini; Marhaeni Saleh; Santri Sahar

Afifah Afra Isnaini UIN Alauddin Makassar
(ID)
Marhaeni Saleh UIN Alauddin Makassar
(ID)
Santri Sahar UIN Alauddin Makassar
(ID)

Keywords: Persepsi, Masyarakat, Non Muslim, Lembaga Pendidikan, Muhammadiyah

Abstract

Tulisan ini menyajikan Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui persepsi masyarakat non Muslim terhadap peran lembaga pendidikan Muhammadiyah di Bukit Batu Kelurahan Antang Kecamatan Manggala Kota Makassar. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian deskriptif. Data diperoleh melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi. Informan penelitian ini adalah masyarakat non Muslim yang berdomisili di sekitar Lembaga Pendidikan Muhammadiyah Bukit Batu. Hasil penelitian menunjukkan bahwa persepsi masyarakat non Muslim terhadap peran Lembaga Pendidikan Muhammadiyah di Bukit Batu Kelurahan Antang Kecamatan Manggala Kota Makassar secara umum positif. Masyarakat non Muslim menilai bahwa Lembaga Pendidikan Muhammadiyah memiliki peran penting dalam mencerdaskan kehidupan bangsa, tidak hanya bagi umat Islam tetapi juga bagi masyarakat non Muslim.

Kata Kunci:Persepsi, Masyarakat Non Muslim dan Lembaga Pendidikan Muhammadiyah

Downloads

Download data is not yet available.

References

Adi Sutrisno & dkk, Pengantar Sosial Ekonomi dan Budaya Kawasan Perbatasan(Cet. I; Malang: Inteligensia Media, 2020) h. 101.
Alis Muhlis danNorkholis, “Analisis Tindakan Sosial Max Weber dalam Tradisi Pembacaan Kitab Mukhtashar Al-Bukhari (Studi Living Hadis),” Jurnal Living Hadis 1, no. 2 (2016) h. 242–58.
Bagong Suyanto dan Sutinah, Metode Penelitian Sosial, (Jakarta: Kencana Prenada Media Group, 2007), h. 55.
Beni Ahmad Saebani, Pengantar Antropologi (Bandung: CV Pustaka Setia, 2012) h. 137.
Jalaludin Rakhmat, Psikologi Komunikasi (Bandung: PT Remaja Rosdakarya, 2015) , h.50.
Syamsul Alam, Dian Nur Anna, “Interaksi Sosial Kelompok Masyarakat Islam & Kristen” SosioReligius 2 no. 6 (2021): h. 107.
Musthafa Kamal Pasha dan Ahmad Adaby Darban, Muhammadiyah sebagai Gerakan Islam (Yogyakarta: Pustaka Pelajar Offset, 2000), h.114.
Moh. Rifa’I, Kajian Masyarakat beragama dalam perspektif pendekatan sosiologis, (Probolinggo: Univesitas Nurul Jadid, 2018), h.25.
S. Eko Putra Widoyoko, Teknik Penyusunan Instrumen Penelitian, (Yogyakarta: Pustaka Pelajar, 2012), h. 18.
Sugiono, Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R&D, (Bandung: Alfabeta, 2011), h.300
Sutisna, Perilaku Konsumen dan Komunikasi Pemasaran (Bandung: PT Remaja Rosdakarya, 2001) h.63.
Philip kottler, Manajemen Pemasaran, EdisiKetigabelas (Jakarta: Erlangga, 2008) h.179.
U. Maman Kh. Metodologi Penelitian Agama; teori dan Praktek, (Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada, 2006) h.24.
Zainuddin Ali, Metode Penelitian Hukum (Jakarta: Sinar Grafika, 2011), h. 106.