Fenomena Hijab Fashion Perspektif Fikih Sosial; Studi Kasus di Kalangan Mahasiswi Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan latar belakang serta menginterpretasikan fenomena penggunaan hijab fashionable di kalangan mahasiswi UIN Alauddin Makassar, dan mengetahui bagaimana perspektif fikih sosial tentang fenomena penggunaan hijab di kalangan mahasiswi Uin Alauddin Makassar. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif dengan menggunakan analisis fikih sosial. Sumber data primer ada 9 orang pengguna hijab fashionable di kampus UIN Alauddin Makassar. Sumber data sekunder berasal dari buku, majalah, artikel, media cetak, media sosial maupun elektronik. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah observasi langsung turun ke lapangan,wawancara daring yang dilakukan secara mendalam, dan interpretatif melalui empat tahap, yaitu pengumpulan data, reduksi dan penyajian data serta penarikan kesimpulan.
References
Achmad Musyahid. “DISKURSUS MASLAHAT MURSALAH DI ERA MILINEAL (Tinjauan Filosofis Terhadap Konsep Maslahat Imam Malik).” Mazahibuna; Jurnal Perbandingan Mazhab 1, no. 2 (2019).
Aisyah, Siti, and Sarina Sarina. “ANALISIS HUKUM ISLAM TERHADAP PENERAPAN KAMPUNG KELUARGA BERENCANA (KB) (Studi Kasus Di Desa Inrello Kecamatan Keera Kabupaten Wajo).” Mazahibuna; Jurnal Perbandingan Mazhab 2, no. 1 (2020).
Bakry, Muammar Muhammad. “Asas Prioritas Dalam Al-Maqashid Al-Syar’iah.” AL-Azhar Islamic Law Review 1, no. 33 (2019): 1–8.
———. “Laws Exegesis Versus (Comparative Studies in Understanding Religious Text and Teh Istinbath Process of Law on Mahar.” JICSA (Journal of Islamic Civilization in Southeast Asia) 9, no. 1 (2020): 1–21.
Ilma, Nur, and Muammar Bakry. “Kebebasan Perempuan Dalam Memilih Calon Suami ; Studi Perbandingan Antara Mazhab Syafi ’ i Dan Hanafi.” Mazahibuna; Jurnal Perbandingan Mazhab 2, no. 2 (2020): 212–230.
Kurniati. “Fiqhi Cinta: Cara Bijak Hukum Islam Menyemai Cinta Dan Membina Keluarga.” Al-Daulah 1, no. 1 (2012): 1–15.
———. “PEREMPUAN DAN KEKERASAN DALAM RUMAH TANGGA: Diskursus HAM Dalam Karya Nawal Sa’dawi Kurniati.” Al Daulah : Jurnal Hukum Pidana dan Ketatanegaraan 8, no. Vol 8, No 1 (2019) (2019): 52–61. http://journal.uin-alauddin.ac.id/index.php/al_daulah/article/view/7984/pdf.
———. “SISTEM POLITIK DEMOKRASI DALAM BIAS HEGEMONI NEGARA: Telaah Gagasan Politik Antonio Gramsci.” Al Daulah: Jurnal Hukum Pidana dan Ketatanegaraan 7, no. 2 (2018): 257–264.
Safriani, Laela, Aisyah Kara, and Kurniati. “PERAN DOSEN WANITA UIN ALAUDDIN DALAM MEWUJUDKAN KELUARGA SAKINAH PERSPEKTIF HUKUM ISLAM.” Jurnal Diskursus Islam 4, no. 2 (2017): 271–284.
Syatar, Abdul. “Strengthening Religious Moderation In University.” Jurnal Kurioritas: Media Komunikasi Sosial dan Keagamaan 13, no. 2 (2020): 236–248.
Al-Albani, Muhammad Nashiruddin. Jilbab Wanita Muslimah Menurut Al-Quran dan As-Sunnah, Terj. Abu Shafiyyah. Solo: At-Tibyan, 2003.
Bahtiar, Deni Sutan. Berjilbab dan Trend Buka Aurat. Yogyakarta: Mitra Pustaka, 2009.
Bernard, Malcon. Fashion sebagai Komunikasi cara Mengkomunikasikan Identitas Sosial, Seksual, Kelas, dan Gender. Yogyakarta: Jalasutra, 2011.
Fawa’id, Ghoniyatus, Salamah Siti. Perkembangan Hijab pada Masa Pra Islam, Islam sampai Modern. Uninsby: Digital Library.
Kamal, Syaikh Abu Malik. Fiqh Sunnah Lin Nisaa’dalam Ensiklopedia Fiqh Wanita, 2017.
Khitbah.Shihab M. Quraish. Tafsir Al Misbah:Pesan Kesan dan Keserasian Al Qur’an. Jakarta: Lentera Hati, 2002.
Mahfudh. Memahami Fikih Sosial KH. MA Sahal Mahfudh“ Fikih Sebagai Etika dan Gerakan Sosial. Islam Nusantara, 2017.
Muthahari, Murthadha. Hijab Gaya Hidup Wanita Islam, terj. Agus Efendi dan Alawiyah Abdurrahman. Bandung: Mizan., 1994.
Shuhufi, Muhammad. Dialog Fikih dengan Realitas Sosial. Makassar: Alauddin Press, 2018.