Studi Kasus Sappa Barakka di Makam Anregurutta Ambo Dalle; Tinjauan Sosiologi Hukum Islam
Abstract
Sappa Barakka (Tabarruk) Merupakan sebuah tradisi yang yang biasa dijalankan oleh masyarakat bugis makassar ke benda peninggalan dan makam para wali dan ulama sebagai perantara untuk mendapatkan berkah dari Allah SWT, seperti halnya dengan makam Anregurutta Ambo Dalle yang terletak di samping masjid DDI AD Mangkoso jalan poros Barru Pare-pare yang sering diziarahi oleh santri, masyarakat, dan musafir untuk menjadikan makam anregurutta sebagai perantara mendapatkan berkah dari Allah SWT, namun tentunya praktek tersebut masih menjadi perdebatan dikalangan ulama khususnya dari ulama ibnu taimiyah dan pengikutnya oleh karena itu dalam tulisan ini penulis akan menganalisis mengenai praktek tradisi sappa barakka yang dilakukan masyarakat setempat di makam anregurutta ambo dalle dan korelasinya dengan nilai-nilai ajaran Islam dalam tinjauaan hukum Islam dan diharapkan dengan tulisan yang sederhana ini mampu untuk memberikan informasi kepada pembaca tentang Tradisi Sappa Barakka (Tabarruk) khususnya di makam anregurutta ambo dalle.
Kata Kunci: Tradisi, Sappa Barakka, Tabarruk dan Sosiologi Hukum IslamReferences
Abdul Syatar. “TRANSFORMATION OF FIQH IN THE FORMS OF HAJJ AND ZAKAT LEGISLATION.” Mazahibuna; Jurnal Perbandingan Mazhab 1, no. 2 Desember (2019): 120–133. http://journal.uin-alauddin.ac.id/index.php/mjpm/article/view/11646.
Bakry, Muammar Muhammad. “Asas Prioritas Dalam Al-Maqashid Al-Syar’iah.” AL-Azhar Islamic Law Review 1, no. 33 (2019): 1–8.
Baharuddin (tradisi sayyang patt’uddu’ dalam peringatan maulid dikecamatan bala kabupaten polewali mandar) Shautuna vol.2 no. 1(2021)
Nurulwardah tradisi ammone pa`balle raki`-raki` di kelurahan tamarunag kecamatan somba opu kabupaten gowa (analisis perbandingan antara hukum Islam dan hukum adat) shautuna vol 1 no. 3(2020)
Muhammad Idris Abdurrauf Al-Marbawy, Idris Al-Marbawy (Bandung: Syarikat Al-Ma’arif, [t.th.], Cet-I.
Imam Abi Husain Muslim Ibni Hajjaji Ibni Muslim Qusyairi Naysaburi, Shahih Muslim (Bandung: Dahlan, [t.th.],Cet. Ke-I)
Novel bin Muhammad Alaydrus, Mana Dalilnya, (Surakarta: Penerbit Taman Ilmu, 2005,Cet. Ke–I)
Kementrian Agama RI, Lajnah Pentashihah Mushaf al-Qur`an Kemenag (Jakarta:2016)
Hadari Nawawi dan Martini Hadari, Instrument Penelitian Bidang Sosial (Yogyakarta: Gadjah Mada University Press, Cet .II 1995)
Cholid Norbuku dan Abu Achma di, Metodologi Penelitian, (Cet 12; Jakarta : Bumi Aksara 2012)
Husaini Usman dan Pumono Setiady Akbar, Metodologi Penelitian Sosial (Ed 1 Cet 4 Jakarta ; Bumi Aksara, 2011)
S. Nasution, Metode Naturalistik Kualitatif (Bandung: Tarsitno, 1996,)
Sifuddin Azwar, Metodologi Penelitian (Yogyakarta: Pustaka Pelajar, 1998)
Sutrisno Hadi, Metodologi Research ( Yogyakarta: Andi Offsed, 1993, Cet.XXIV)
Sugiyono, Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R&D (Bandung: Alfabeta, 2010)
Muhammad Yusuf Khalid, Biografi Kayai H. Abdurrahman Ambo Dalle dan Sumbangannya dalam Dakwah di Sulawesi Selatan, Kuala Lumpur: KUIM, 2005, cet. I.
Nurul wardah ningsih “Tradisi Ammone Pa’balle Raki’-Raki’ di kelurahan Tamarunang Kecamatan Somba Opu Kabupaten Gowa(Analisis Perbandingan Antara Hukum Islam Dan Adat Istiadat) Shautuna vol 1 no. 3(2020): h. 371
Abd al-Wahhab al-Sya’rani, Al-Anwar al-Qudsiyah fi Ma’rifah Qawa’id al-Shufiyah (Beirut: Al-Maktabah al-‘ Ilmiyah, [t.th].)
Sayyid Muhammad bin Alwi bin Abbas Al-Hasani Al-Maliki, Mafahim Yajibu an Tushahhah, (Surabaya: Haiatus Shafwah Al-Malikiyyah,[t.th.]
Dr. Munir Lc, MA, Wawancara,(Akademisi Stai DDI Mangkoso Barru) 19 Februari 2021., Sarniman, Wawancara, (Imam Masjid Mangkoso Barru) 8 Maret 2021.
Sayyid Muhammad bin Alwi bin Abbas Al-Hasani Al-Maliki, Mafahim Yajibu an Tushahhah, (Surabaya: Haiatus Shafwah Al-Malikiyyah,[t.th.]
Abdurrahman Ba‘alawi, Bughyatul Mustarsyidin, Beirut, Darul Fikr,[t.th.]
Kiki windiasari, Tradisi Passili Sebelum Pernikahan Di KecamatanBinamu Kabupaten Jeneponto (Studi Perbandingan Hukum IslamDan Hukum Adat) Shautuna vol.1 no. 3(2020)
