GENDER DALAM PERSFEKTIF ISLAM
Abstract
Islam is lifelyhood system that leads people to understand the reality of life. Islam is also a global structure revealed from Allah as rahmatan li al-‘Alamin. Concequencely, Allah created human beings (men and women) as His representation (Khalifah) in this world which have responsibilies to save and stabilze nature as well as to save human civilization. Therefore, both women and men have equal and comprehensive roles as human beings. Gender theory and concept seem easy and is difficult to apply as they need procedures and support from community, if gender is a principa choice for balancing individual roles in the global community. Islam adalah sistem kehidupan yang mengantarkan manusia untuk memahami realitas kehidupan. Islam juga merupakan tatanan global yang diturunkan Allah sebagai Rahmatan Lil-’alamin. Sehingga dalam sebuah konsekuensi logis – bila penciptaan Allah atas makhluk-Nya – laki-laki dan perempuan – memiliki missi sebagai khalifatullah fil ardh, yang memiliki kewajiban untuk menyelamatkan dan memakmurkan alam, sampai pada suatu kesadaran akan tujuan menyelamatkan peradaban kemanusiaan. Dengan demikian, gender (wanita-Laki) dalam Islam memiliki peran yang konprehensif dan kesetaraan harkat sebagai hamba Allah serta mengemban amanah yang sama dengan laki-laki. Teori dan konsep Gender memang mudah nampaknya, namun aplikasinya bukan perkara gampang, butuh proses dan dukungan penuh serta partisipasi langsung dari masyarakat dunia, jika Gender memang menjadi pilihan utama untuk menyeimbangkan peran-peran individu dalam masyarakat global