PERAN AYAH SEBAGAI BREASTFEEDING FATHER DALAM PEMBERIAN ASI EKSKLUSIF PADA BAYI: A LITERATURE REVIEW
Abstrak
Rekomendasi WHO bagi bayi berumur 0-6 bulan adalah pemberian ASI sebagai makanan sekaligus minuman terbaik bagi bayi yang disebut ASI eksklusif. ASI memiliki kandungan nutrisi yang lengkap, untuk meningkatkan daya tahan tubuh anak, kecerdasan anak hingga kemampuan motoric anak. Imunitas tubuh yang meningkat ini juga cenderung dapat mencegah anak dari alergi dan diare karena higienitas ASI. Selain itu ASI juga memiliki komponen nutrisi yang tepat bagi pertumbuhan dan perkembangan anak. Namun pemberian ASI eksklusif untuk bayi yang berusia <6 bulan secara global ternyata dilaporkan kurang dari 40%, sehingga diperlukan berbagai upaya dalam meningkatkan keberhasilan ASI Eksklusif. Terdapat berbagai faktor yang menentukan keberhasilan pemberian ASI yaitu dukungan budaya, pengetahuan ibu dan tenaga Kesehatan hingga dukungan suami sangat berpengaruh dalam keberhasilan ASI Eksklusif. Dukungan suami merupakan faktor yang sangat penting karena suami atau ayah dari bayi merupakan orang terdekat yang dapat memberikan semangat kepada ibu untuk tetap memberikan ASI Eksklusif. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui temuan mengenai pentingnya peran ayah sebagai breastfeeding father dalam mendukung keberhasilan pemberian ASI Eksklusif. Penelitian ini menggunakan desain penelitian deskriprif dengan pendekatan telaah literature, serta menggunakan beberapa database artikel. Hasil penelitian ini menggunakan 9 artikel yang mengkaji peran breastfeeding father dalam upaya mendukung keberhasilan ASI eksklusif. Kesimpulan penelitian ini adalah peran breastfeeding father sangat penting dalam mencapai keberhasilan ASI eksklusif. Adanya dukungan emosional, peran dalam kelancaran produksi ASI, hingga pengetahuan dan keterlibatan ayah serta pembagian peran merupakan factor yang mendukung keberhasilan ASI eksklusif.