AGAMA SEBAGAI INSTITUSI (LEMBAGA) SOSIAL (Kajian Sosiologi Agama)

  • Sulaiman Saat Dosen Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN Alauddin Makassar
    (ID)

Abstract

Religion is a thing that is known, understood, adhered to, and valued in every society at all levels of culture. Thus, religion has become an institution whose existence is recognized by its followers. Religion provides guidelines for the followrs’ behavior, maintains the integrity of the society, and guides the public to hold a social control system (supervision system by society on the followers’ behavior). Conflicts with religious motives are actually caused due to excessive religious fanaticism, especially in social life as well as the lack of understanding of the teachings of their religion.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Bagader, Abubaker A. Islam and Sociological Perpectives. Diterjemahkan oleh Machnun Hesein dengan judul “Islam dalam Perpektif Sosiologi Agama”. Cet. Pertama; Yogyakarta: Titian Ilahi, 1996.

Gunawan , Ary H. Sosiologi Pendidikan Suatu Analisis Sosiologi Tentang Pelbagai Problem Pendidikan. Cet. Pertama; Jakarta: Rineka Cipta, 2000.

Henropuspito. Sosiologi Agama. Cet. Kesembilan; Yogyakarta: Kanisius, 1993.

Horton, Paul B dan Chester L. Hunt. Sociology. Alih bahasa Aminuddin Ram dengan judul “Sosiologi”. Edisi keenam; Jakarta: PT. Gelora Aksara Pratama, 1996.

Johnson, Doyle Paul. Sociolocal theory Classical Founders and Contemporary Perspectives. Alih bahasa Robert M Z. Lawang dengan judul “Teori Sosiologi Klasik dan Modern”. Jil II. Jakarta: PT. Gramedia, 1986.

Kahmad, Dadang. Sosiologi Agama. Cet. Pertama; Bandung: Rosda Karya, 2000.

Koentjaraningrat, Pengantar Antropologi (Cet. II; Jakarta: Penerbit Universitas, 1964.

Mitchel, Duncan. Sociologi, An Analysis of Social system. Alih bahasa Sahat Simamora dengan judul “Sosiologi, Suatu Analisisa Sistem Sosial”. Cet. Pertama; Jsakarta: Bina Aksara, 1984.

Nottinghan, Elizabeth K. Religion and Society. Diterjemahkan oleh abdul Muis Naharong dengan judul “Agama dan Masyarakat”. Cet. 2; Jakarta: CV. Rajawali , 1990.

O’dea, Thomas F. Sosiologi Agama suatu Pengantar Awal. Cet. Ketujuh; Jakarta: PT. RajaGrafindo Persada, 1996.

Roucek, Joseph S. dan Roland L. Warren. Sosiology An Introduction. Terjemahan Sahat Simamora dengan judul “Pengantar Sosiologi”. Cet. Pertama; Jakarta: Bina Aksara, 1984.

Scharf, Beety R. The Sociological of Religion. Diterjemahkan oleh Machnun Hesein dengan judul “Kajian Sosiologi Agama”. Cet. Pertama; Yogyakarta: PT. Tiara Wacana, 1995.

Thouless, Robert H. An Introduction to the Psychology of relion. Diterjemahkan oleh Machnun Husein dengan judul “Pengantar Psikologi Agama”. Cet. Kedua; Jakarta: PT. RajaGrafindo Persada, 1995.

Weber, Max. The Protestant Ethic and the Spirit of Capitalism. Diterjemahkan oleh Yusuf Priyasudiarja dengan judul “Etika Protestan dan Semangat Kapitalisme. Cet. Pertama; Jakarta: Pustgaka Promethea, 2000.

Published
2016-07-01
How to Cite
Saat, S. (2016) “AGAMA SEBAGAI INSTITUSI (LEMBAGA) SOSIAL (Kajian Sosiologi Agama)”, Inspiratif Pendidikan, 5(2), pp. 263-273. doi: 10.24252/ip.v5i2.3479.
Abstract viewed = 3724 times