Perbandingan Penerapan Metode Inquiry Terbimbing Dan Metode Inquiry Bebas Termodifikasi Terhadap Kemampuan Pemecahan Masalah Matematika Siswa

  • Muhammad Zulfikar
  • Thamrin Tayeb
  • Mardhiah Mardhiah

Abstract

Tujuan penelitian ini yaitu untuk mengetahui perbandingan penerapan metode inquiry terbimbing dan inquiry bebas termodifikasi terhadap kemampuan pemecahan masalah siswa kelas VIII SMPN 21 Kota Makassar . Jenis penelitian yang digunakan yaitu quasi experimental dengan desain non equivalent control group design. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh Siswa Kelas VIII SMP Negeri 21 Kota Makassar tahun ajaran 2017-2018. Teknik sampling yang digunakan pada penelitian ini adalah teknik sampling acak sederhana (purposive sampling). Sampel dalam penelitian ini adalah siswa kelas VIII K dengan jumlah siswa 26 orang dipilih sebagai kelas eksperimen1 dan kelas VIII I dengan jumlah 27 orang dipilih sebagai kelas eksperimen2. Teknik analisis data yang digunakan adalah statistik deskriptif dan statistik inferensial. Berdasarkan hasil analisis deskriptif menunjukkan bahwa rata-rata kemampuan pemecahan masalah matematika siswa dengan metode inquiry terbimbing adalah berada pada kategori sangat tinggi sedangkan metode inquiry bebas termodifikasi berada pada kategori tinggi serta nilai rata-rata . Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa metode inquiry terbimbing lebih efektif meningkatkan kemampuan pemecahan masalah matematika dibandingkan metode inquiry bebas termodifikasi siswa kelas VIII SMPN 21 Kota Makassar.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Baki, A. N. (2012). Metode Pembelajaran Agama Islam. Makassar: Alauddin University Press.

Budiati, H. (2016). Scientific Approach based Guided inquiry with Smart Messages to Improve Observation Skill and Learning Outcome. Bioedukasi, 2(9), 35.

Cahyani, Eko Diah. “Pembelajaran Matematika Berbasis Masalah dengan Strategi Inquiry Terbimbing dan Inquiry Bebas Termodifikasi Ditinjau dari Kemampuan Awal Siswa MTs”, Jurnal Pendidikan, Vol 28, No. 2 (2016). Journals.ums.ac.id (Diakses 16 Mei 2017).

Effendi, L. A. (2012). Pembelajaran Matematika dengan Metode Penemuan Terbimbing untuk Meningkatkan Kemampuan Representasi dan Pemecahan Masalah Matematika Siswa SMP. Jurnal Penelitian Pendidikan, 13(2). Retrieved from Eprints.ums.ac.id

Hamzah, M. A., & Muhlisraini. (2014). Perencanaan dan Strategi Pembelajaran Matematika. Jakarta: raja Grafindo Persada.

Hamalik, Oemar. Proses Belajar Mengajar. Jakarta : Bumi Aksara, 2004.

Infographic, T. (2015). Situs Resmi Analytical and Capacity Development Partnership (ACDP). Retrieved from https:www.acdp-indonesia.org

Kebudayaan, K. P. dan. (2017). Peringkat dan Capaian PISA Indonesia Mengalami Peningkatan. Retrieved from Official Website Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan website: https://www.kemdikbud.go.id

Praptiwi, L., Sarwi, & L. Handayani,” Efektivitas Model Pembelajaran Eksperimen Inkuiri Terbimbing Berbantuan My Own Dictionary Untuk Meningkatkan Penguasaan Konsep Dan Unjuk Kerja Siswa SMP RSBi”, Unnes Science Education Journal, Vol 1 No 2 (2012). h.1 http://journal.unnes.ac.id/sju/index.php/usej. (Diakses 10 Mei 2017).

Sanjaya, Wina. Strategi Pembelajaran Berorientasi Standar Proses Pendidkan. Jakarta : Kencana, 2009.

Published
2019-04-29
How to Cite
Zulfikar, Muhammad, Thamrin Tayeb, and Mardhiah Mardhiah. 2019. “Perbandingan Penerapan Metode Inquiry Terbimbing Dan Metode Inquiry Bebas Termodifikasi Terhadap Kemampuan Pemecahan Masalah Matematika Siswa”. Alauddin Journal of Mathematics Education 1 (1), 26-33. https://doi.org/10.24252/ajme.v1i1.10931.
Section
Vol. 1 No. 1
Abstract viewed = 353 times