Pesantren Sebagai Lembaga Pendidikan Islam (Sejarah Lahir, Sistem Pendidikan, Dan Perkembangannya Masa Kini)

  • Muhammad Idris Usman
    (ID)

Abstract

Pondok pesantren merupakan lembaga pendidikan Islam tertua di Indonesia sampai sekarang tetap memberikan kontribusi penting di bidang sosial keagamaan. Pondok pesantren sebagai lembaga pendidikan yang memiliki akar kuat (indigenous) pada masyarakat muslim Indonesia, dalam perjalanannya mampu menjaga dan mempertahankan keberlangsungan dirinya (survival system) serta memiliki model pendidikan multi aspek. Berdasarkan bangunan fisik atau sarana pendidikan yang dimiliki, pesantren mempunyai lima tipe berdasarkan ketersediaan sarana dan prasarana yang dimiliki pesantren itu sendiri. Sedangkan berdasarkan kurikulum, pesantren terbagi tiga, yaitu pesantren tradisional (salafiyah), pesantren modern (khalaf atau asriyah) dan pesantren komprehensif (kombinasi). Pesantren memiliki lima unsur atau elemen, yaitu masjid, kyai, pondok, santri, dan pengajian kitab kuning (tafaqquh fi al-din).

Downloads

Download data is not yet available.

References

Aly, Abdullah. Pendidikan Islam Multikultural di Pesantren: Telaah terhadap Kurikulum Pondok Pesantren Modern Islam Assalam Surakarta. Cet. I; Yogyakarta: Pustaka Pelajar, 2011.

Amir, Saifuddin. Pesantren, Sejarah dan Perkembangannya. Cet. I; Bandung: Pustaka Pelajar, 2006.

Arifin. Kapita Selekta Pendidikan Islam dan Umum. Cet. III; Jakarta: Bina Aksara.1995.

Asrahah, Hanun. Sejarah Pendidikan Islam. Cet. I; Jakarta: Logos Wacana Ilmu, 1999.

Aziz, Abdul, et al. Ensiklopedi Islam IV. Cet. II; Jakarta: Ichtiar Baru Van Hoeve, 1994.

Azra, Azyumardi. Jaringan Ulama Timur Tengah dan Kepulauan Nusantara Abad XVII & XVIII: Akar Pembaruan Islam Indonesia. Cet. II; Jakarta: Prenada Media, 2005.

Burhanuddin, Jajat. Mencetak Muslim Modern: Peta Pendidikan Islam Indonesia. Cet. I; Jakarta: RajaGrafindo Persada, 2006.

Daulay, Haidar Putra. Sejarah Pertumbuhan dan Pembaruan Pendidikan Islam di Indonesia. Cet. II; Jakarta: Kencana Prenada Media Group, 2007.

Departemen Agama RI. Nama dan Data Potensi Pondok-Pondok Pesantren Seluruh Indonesia. Jakarta: Depag RI., 1984/1985.

_________. Direktori Pesantren 3. Cet. I; Jakarta: Direktorat Pendidikan Diniyah dan Pondok Pesantren, 2007.

Dhofier, Zamakhsyari. Tradisi Pesantren: Memadu Modernitas untuk Kemajuan. Cet. I; Jakarta; Pesantren Nawesea Press, 2009.

_________. Tradisi Pesantren: Studi tentang Pandangan Kyai. Cet. VII; Jakarta: LP3ES, 1997.

Ghazali, M. Bahri. Pendidikan Pesantren Berwawasan Lingkungan: Kasus Pondok Pesantren An-Nuqayah Guluk-Guluk Sumenep, Madura. Cet. I; Jakarta: Pedoman Ilmu, 2001.

Haedari, Amin, et al. Masa Depan Pesantren: Dalam Tantangan Modernitas dan Tantangan Komplesitas Global. Cet, I; Jakarta: IRD Press, 2004.

Madjid, Nurcholish. Bilik-Bilik Pesantren: Sebuah Potret Perjalanan. Cet. I; Jakarta: Paramadina, 1997.

Mas’ud, Abdurrahman. Dari Haramain ke Nusantara: Jejak Intelektual Arsitek Pesantren. Cet. I; Jakarta: Kencana Prenada Media Group, 2006.

Mas’udi, Masdar F., et al. Direktori Pesantren. Cet. I; Jakarta: Perhimpunan Pengembangan Pesantren dan Masyarakat (P3M), 1996.

Mastuhu. Dinamika Sistem Pendidikan Pesantren: Suatu Kajian tentang Unsur dan Nilai Sistem Pendidikan Pesantren. Jakarta: INIS, 1994.

Masyhud, Sulthon, et al. Manajemen Pondok Pesantren. Cet. II; Jakarta: Diva Pustaka, 2004.

Muhaimin, et al. Pemikiran Pendidikan Islam. Cet. III; Bandung: Tri Genda Karya, 1993.

Mujib, A., et. al. Intelektualisme Pesantren: Potret Tokoh dan Cakrawala Pemikiran di Era Perkembangan Pesantren. Cet. III; Jakarta: Diva Pustaka, 2006.

Republik Indonesia. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional. Cet. I; Jakarta: Cemerlang, 2005.

Said, Amir dan Abd. Latif, ed. Darud Da’wah wal-Irsyad (DDI) dalam Simpul Sejarah Kebangkitan dan Perkembangan. Cet. I; Makassar: PB. DDI, 2007.

Saridjo, Marwan. Pendidikan Islam dari Masa ke Masa: Tinjauan Kebijakan terhadap Pendidikan Islam di Indonesia. Cet. I; Jakarta: Yayasan Ngali Aksara, 2010.

Shihab, Alwi. Islam Inklusif. Cet. I; Bandung: Mizan, 2002.

Syukur, Fatah. Dinamika Pesantren dan Madrasah. Cet. I; Yogyakarta: Pustaka Pelajar, 2002.

Tim Direktorat Jenderal Pembinaan Kelembagaan Agama Islam. Profil Pondok Pesantren Mu’adalah. Cet. I; Jakarta: Direktorat Pendidikan Keagamaan dan Pondok Pesantren Departemen Agama, 2004.

Wahid, Abdurrahman. Menggerakkan Tradisi; Esai-esai Pesantren. Cet. I; Yogyakarta: KIS, 2001.

Wiryosukarto, Amir Hamzah, et al. Biografi KH. Imam Zarkasih dari Gontor Merintis Pesantren Modern. Ponorogo: Gontor Press, 1996.

Ziemek, Manfred. Pesantren dalam Perubahan Sosial. Cet. I; Jakarta: P3M, 1986.

Zuhairini, et al. Sejarah Pendidikan Islam. Jakarta: Bumi Aksara, 1992.

http://pendis.go.id/file/dokumen/5-gab-pontren-madin.pdf, akses tanggal 23 April 2011.

Peraturan Pemerintah Nomor 55 tahun 2007 tentang Pendidikan Agama dan Keagamaan, www.pesantren.net., akses tanggal 23 April 2011.

Surat Edaran Direktorat Jenderal Kelembagaan Islam, Nomor: DJ.I/PP.00.7/940/2008 tanggal 29 Juli 2008, www.kemenag.go.id., akses tanggal 23 April 2011.

Published
2013-06-13
How to Cite
Usman, M. I. (2013). Pesantren Sebagai Lembaga Pendidikan Islam (Sejarah Lahir, Sistem Pendidikan, Dan Perkembangannya Masa Kini). Al-Hikmah, 14(1), 127-146. Retrieved from https://journal3.uin-alauddin.ac.id/index.php/al_hikmah/article/view/418
Section
Artikel
Abstract viewed = 21549 times