MEWUJUDKAN ORGANISASI SPIRITUAL MELALUI SISTEM PENGENDALIAN MANAJEMEN MUTU ISO 14001:2015 BERLANDASKAN SPIRITUALISME

  • Mirnawati Mirnawati Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar
    (ID)
  • Sitti Aisyah Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar
    (ID)

Abstrak

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah pertanggungjawaban sosial PT. Semen Tonasa yang telah mengikuti prosedur dan peraturan pemerintah telah megindikasikan bahwa perusahaan tersebut termasuk organisasi spiritual selain itu untuk mengetahui pengaruh pertanggung jawaban sosial terhadap laba PT. Semen Tonasa.Hasil penelitian menemukan bahwa secara umum semua aktivitas pertanggungjawaban sosial perusahaan telah mengikuti nilai-nilai spiritualisme, begitupun dengan Sistem Pengendalian Manajemen. Meskipun secara khusus perusahaan tidak pernah melebelkan dirinya sebagai organisasi spiritual, pertanggungjawaban sosial yang dilakukan oleh perusahaan sedikit banyak telah memberikan dampak yang baik bagi keberlangsungan perusahaan serta laba yang dihasilkan oleh perusahaan. Hal ini sudah dibuktikan dengan beberapa penghargaan yang didapatkan oleh perusahaan serta penerapan prinsip GCG yang diterapkan oleh PT. Semen Tonasa.

Referensi

Alexandri, Mohammad Benny dan Fithriya Zahra. 2017. “Hubungan Industrial : Perbandingan Spiritualitas di Tempat Kerja dan Efektivitas Organisasi antara India dengan Indonesia”. Jurnal Adbispreneur. Vol. 2 No.2.

Anam, Khoirul. 2016. “Pengembangan Manajemen Spiritual di Sekolah”. Jurnal Ta’allum. Vol. 04 No.1.

Apriyanti, Ni Made Windya dan I.G.A.N. Budiasih. 2016. “Profitabilitas dan Corporate Social Responsibility pada Perusahaan High dan Low Profile”. Jurnal Akuntansi Universitas Udayana. Vol.14 No.2.

Arief, Mohammed. 2010. “Spiritual Manajemen : Sebuah Refleksi dari Perkembangan Ilmu Manajemen”. Jurnal Ekonomi MODERNISASI. Vol.6 No.2.

Eferrin, Sujoko. 2016. Sistem Pengendalian Manajemen Berbasis Spiritualisme. Seri Media dan Literasi Rumah Peneleh.

FCGI, 2001. Corporate Governance: Tata Kelola Perusahaan Edisi Ketiga. Jakarta.

Freeman, E. 2002. “Stakeholder Theory Of The Modern Corporation”. General Issues in Businness Ethics.

Hasan. 2010. “Spiritualitas dalam Perilaku Organisasi”. Jurnal Dinamika Ekonomi dan Bisnis. Vol.7 No.1.

Komite Nasional Kebijakan Corporate Governance. 2004. Pedoman Good Corporate Governance Perbankan Indonesia

Lindawati, Ang Swat Lin dan Marsella Eka Puspita. 2015. “Corporate Social Responsibility : Implikasi Stakeholder dan Legitimacy GAP dalam Peningktan Kinerja Perusahaan”. Jurnal Akuntansi Multiparadigma. Vol.6 No.1.

Peristiwo, Hadi. 2015. “Paradigma Manajemen Sumber Daya Manusia Berbasis Spiritual (Spiritual Based Human Resources Management) Terhadap Korporasi”. Jurnal Islamiconomic. Vol.6 No.1.

Wibowo. 2015. Perilaku Dalam Organisasi. Jakarta: Rajawali Pers.

Rafsanjani, Haqiqi. 2017. “Kepimpinan Spiritual (Spiritual Leasership)”. Jurnal Mashraf al-Syariah : Jurnal Ekonomi dan Perbankan Syariah. Vol.2 No.1.

Rahmawaty. 2016. “Model Kepemimpinan Spiritual dalam Meningkatkan Kepuasan Kerja dan Kinerja Karyawan Di BMT Se-Kabupaten Pati”. Jurnal Iqtishadia. Vol.9 No.2.

Rego, Armenio. 2008. “Workplace Spiritualty and Organizational Commitment : an Empirical Study”. Journal of Organizational Change Management. Vol.21 No.1.

Riantono, Ignatius Edward. 2014. “Pengelolaan Manajemen Modern dalam Mewujudkan Good Corporate Governance : Optimalisasi pencapaian tujuan perusahaan”. Jurnal Binus Business Review. Vol.5 No.1.

Syamsuddin dan Aslinda Azman. 2012. “Memahami Dimensi Spiritualitas dalam Praktek Pekerjaan Sosial (Understanding The Dimension of Spirituality in Sosial Work Practice)”. Jurnal Informasi. Vol.17 No.02.

Wibowo, 2015. Perilaku dalam Organisasi Edisi 2. Jakarta: Rajawali Pers.

Yogatama, Leo Agung Manggala dan Nilam Widyarini. 2015. “Kajian Spiritualitas di Tempat Kerja pada Konteks Organisasi Bisnis”. Jurnal Psikologi. Vol.42 No.1.

Diterbitkan
2018-12-21
Bagian
Volume 8 Nomor 2, Desember 2018
Abstrak viewed = 796 times