PENGARUH PENGGUNAAN MODEL COOPERATIF LEARNING DENGAN PENDEKATAN KETERAMPILAN PROSES TERHADAP HASIL BELAJAR PESERTA DIDIK SMP NEGERI 3 SUNGUMINASA

  • Sri Wahyuni Jurusan Pendidikan Biologi Fakultas Tarbiyah dan Keguruan Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar
    (ID)
  • Salahuddin Salahuddin Jurusan Pendidikan Biologi Fakultas Tarbiyah dan Keguruan Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar
    (ID)
  • Eka Damayanti Jurusan Pendidikan Biologi Fakultas Tarbiyah dan Keguruan Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar
    (ID)

Abstrak

Penelitian ini bertujuan: (1) untuk mengetahui gambaran hasil belajar peserta didik menggunakan model cooperatif learning dengan pendekatan keterampilan proses; (2) untuk mengetahui gambaran hasil belajar peserta didik tanpa menggunkan model cooperatif learning dengan pendekatan keterampilan  proses; dan (3) untuk mengetahui pengaruh penggunaan model cooperatif learning dengan pendekatan keterampilan proses terhadap hasil belajar peserta didik di SMP Negeri 3 Sungguminasa. Penelitian ini merupakan penelitian Quasi Experimental dengan desain penelitian Pretest-Posttest Control Group Design. Populasi dalam penelitian ini kelas VIII SMP Negeri 3 Sungguminasa Kabupaten Gowa dengan sampel penelitian kelas VIII E yang berjumlah 34 siswa sebagai kelas eksperimen dan kelas VIII D berjumlah 34 siswa sebagai kelas kontrol yang terpilih melalui teknik random sampling. Instrumen yang digunakan untuk mengetahui hasil belajar peserta didik berupa tes pilihan ganda sebanyak 20 nomor. Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis statistik deskriptif dan analisis statistik inferensial dengan uji Indepedent Sampel t-test. Berdasarkan hasil analisis inferensial menggunakan uji Indepedent Sampel t-test antara kelas eksperimen dengan kelas kontrol dimana diperoleh nilai p sebesar 0,020 yang lebih kecil dari 0,05 (p<0,05) dengan demikian dapat disimpulkan bahwa ada perbedaan hasil belajar antara kelas eksperimen dengan kelas kontrol. Berdasarkan hasil analisis statistik deskriptif, diperoleh rata-rata nilai hasil belajar dari kedua kelompok tersebut yaitu kelas eksperimen sebesar 80,44 dan pada kelas kontrol sebesar 74,88. Dapat disimpulkan bahwa hasil belajar di kelas eksperimen lebih tinggi daripada kelas kontrol. Jadi terdapat pengaruh penggunaan model cooperatif learning dengan pendekatan keterampilan proses terhadap hasil peserta didik kelas VIII SMP Negeri 3 Sunguminasa

##plugins.generic.usageStats.downloads##

##plugins.generic.usageStats.noStats##

##submission.authorBiographies##

##submission.authorWithAffiliation##

Jurusan Pendidikan Biologi
Fakultas Tarbiyah dan Keguruan
Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar

##submission.authorWithAffiliation##

Jurusan Pendidikan Biologi
Fakultas Tarbiyah dan Keguruan
Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar

##submission.authorWithAffiliation##

Jurusan Pendidikan Biologi
Fakultas Tarbiyah dan Keguruan
Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar

Referensi

Abdurahman, Mulyono. (2003). Pendidikan Bagi Anak Berkesultan Belajar. Cet. II; Jakarta: PT Rineka Cipta.

Arikunto. (2010). Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek. Jakarta: Rineka Cipta.

Astrina, Ira. (2015). Penerapan Keterampilan Proses Dalam Meningkatkan Hasil Belajar Siswa IPA Kelas IV SDN NO. 1 Sikara. Jurnal Kreatif Tadulako Online, Vol. 6, No. 9.

Bilkis, Laras. (2016). Strategi Pembelajaran Berbasis Multiple Intelengences pada Mata Pelajaran PAI SMKN 1 Makassar. Skripsi. Makassar: Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN Alauddin.

Damayanti, Eka. (2015). Peran Belajar Berdasar Regulasi Diri dan Penyesuaian Diri terhadap Prestasi Belajar Siswi Madrasah Tsanawiyah Muallimat Yogyakarta. Jurnal Biotek, Vol 3 No 2, hal 54-69 (Online, http://journal.uin-alauddin.ac.id/index.php/biotek/article/view/1023/993, diakses pada 1 November 2017)

Djamarah, Saiful Bahri, & Zain, Azwan. (2002). Strategi Belajar Mengajar. Jakarta: Rinneka Cipta.

Dimyati, dan Mudjiono. (2009). Belajar dan Pembelajaran. Jakarta: PT. Rineka Cipta.

Isnayah, Imroatul. (2013). Peningkatan keterampilan Proses dan Hasil Belajar Dengan Penerapan Model Pembelajaran Terbimbing Inkuri Terbimbing di Sekolah Dasar. Jurnal PGSD FIP Universitas Negeri Surabaya. Vol. 01, No. 02.

Lisna, Selfi. (2014). Penerapan Pendekatan Keterampilan Proses Untuk Meningkatkan Hasil Belajar IPA Siswa di Kelas IV SD Inpres Pedanda. Jurnal Kreatif Tadulako Online. Vol. 3, No. 2, h.142. (online, http://jurnal.untad.ac.id/jurnal/index.php/JKTO/article/view/2875/1963, diakses ada 28 Oktober 2017).

Manuaba, Ida Bagus Ngurah, Kusmariyatni, Nyoman, & Wibawa, I Made Citra. (2015). Pengaruh Metode Talking Stike Terhadap Hasil Belajar IPA Siswa Kelas V SD Negeri 1 Karangasem Tahun Pelajaran 2013/2014. Mimbar PGSD Undiksha. Vol. 2. No. 1. (online, https://ejournal.undiksha.ac.id/index.php/JJPGSD/article/view/2234/1933, diakses ada 28 Oktober 2017).

Mulyasa. (2005). Menjadi Guru Profesional Menciptakan Pembelajaran Kreatif dan Menyenangkan. Cet. I; Bandung: PT. Remaja Rosdakarya.

Panusu, Yulin Dj., Jambari, Muhammad., & Rede, Amran. (2016). Peningkatan Hasil Belajar Melalui Pendekatan Keterampilan Proses Pada Pembelajaran Perkembangbiakan Pada Manusia dikelas VI SDN Sansarino Kecamatan Ampana Kota. Jurnal Kreatif Tadulako Online. Vol. 4, No. 4, h. 179. (Online, http://jurnal.untad.ac.id/jurnal/index.php/JKTO/article/view/3309/2351, diakses ada 10 Oktober 2017).

Trianto. (2010). Pendekatan Keterampian Proses. Jakarta: Gramedia.

Diterbitkan
2017-12-31
Bagian
Artikel
Abstrak viewed = 299 times