Faktor-faktor Yang Memengaruhi Sikap Pelanggan Generasi Milenial Terhadap Iklan Online Fashion di Kota Makassar
Abstract
ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk menguji bagaimana faktor-faktor yang memengaruhi sikap pelanggan generasi millenial terhadap iklan online fashion di Kota Makassar Penelitian ini juga menganalisis faktor mana saja yang memiliki pengaruh paling kuat terhadap sikap pelanggan generasi milenial terhadap iklan online fashion di Kota Makassar. Penelitian ini merupakan jenis penelitian kuantitatif dengan menggunakan data primer yang dikumpulkan melalui sebaran kuisioner kepada 100 responden generasi milenial di Kota Makassar. Analisis data menggunakan analisis regresi berganda Hasil penelitian menunjukkan bahwa credibility, informatiness, entertainment, dan incentive secara parsial berpengaruh positif dan signifikan terhadap sikap pelanggan milenial terhadap iklan online fashion. Selain itu, credibility dan incentive merupakan dua faktor yang berpengaruh paling dominan terhadap sikap pelanggan milenial terhadap iklan online fashion di Kota Makassar dengan koefisien regresi masing-masing 0,600 (60%) dan 0,846 (84.6%).
Kata Kunci: Credibility, Entertainment, Incentive, Informativeness, Iklan Online Fashion
ABSTRACT
This study aims to test how the factors that affect the attitude of millennial customers towards online fashion advertising in Makassar City This study also analyzed which factors had the most powerful influence on millennial customers' attitudes towards online fashion advertising in Makassar City. This research is a type of quantitative research using primary data collected through the distribution of questionnaires to 100 millennial respondents in Makassar City. Data analysis using multiple regression analysis Results show that credibility, informatiness, entertainment, and incentives partially positively and significantly affect millennial customers' attitudes toward fashion online advertising. In addition, credibility and incentive are the two factors that influence the most dominant attitude of millennial customers towards online fashion advertising in Makassar City with regression coefficients of 0.600 each and 0.846.
Keywords: Credibility, Entertainment, Incentive, Informativeness, Iklan Online Fashion
References
REFERENSI
Armstrong, G., Adam, S., Denize, S., & Kotler, P. (2014). Principles of marketing. Pearson Australia.
Assael, Herry. (2008). Consumer Behaviour and Marketing Action, 8thedition, South-Western College Publishing, New York University.
Augusty, F. (2002). Structural equation modeling dalam penelitian manajemen. Semarang: Fakultas Ekonomi Universitas Diponegoro, 143.
Badan Pusat Statistik Kota Makassar. (2019). Makassar Dalam Angka. Makassar: Katalog 1102001.7371.
Badan Pusat Statistik Republik Indonesia. (2020). Statistik E-Commerce 2019. Jakarta: Katalog 8101004.
Dharmmesta, B. S. (2012). Manajemen pemasaran: analisis perilaku konsumen.
Ducoffe, R. H., & Curlo, E. (2000). Advertising value and advertising processing. Journal of Marketing Communications, 6(4), 247-262.
Eze, U. C., & Lee, C. H. (2012). Consumers' attitude towards advertising. International journal of business and management, 7(13), 94.
Flavián, C., & Guinalíu, M. (2006). Consumer trust, perceived security and privacy policy. Industrial management & data Systems.
Ghozali, I. (2005). Analisis Multivariate dengan program SPSS. Semarang: Badan Penerbit Universitas Diponegoro.
Ghozali, I. (2006). Aplikasi analisis multivariate dengan program SPSS. Badan Penerbit Universitas Diponegoro.
Gultom, T. M., & NAN, A. K. (2016). Pengaruh Penempatan Produk Dan Kesesuaian Iklan Pada Minat Beli Yang Dimoderasi Sikap Merek Di Advergames. Benefit: Jurnal Manajemen dan Bisnis, 1(1), 79-93.
Hair Jr, J. F., Black, W. C., Babin, B. J., & Anderson, R. E. (2010). Multivariate Data Analysis A Global Perspective.. New Jersey: Person Education.
Hidayat, A. R., & Kumadji, S. (2016). Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Sikap Konsumen Terhadap Mobile Advertising (Survei pada Mahasiswa S1 Fakultas Ilmu Administrasi Angkatan 2012/2013 Universitas Brawijaya yang Menggunakan Aplikasi Media Sosial LINE). Jurnal Administrasi Bisnis, 35(1), 137-145.
Kotler, P. (2003). Marketing Management. Elevent Edition.
Kristiana, W. R. (2018). Pengaruh Keinformatifan, Kredibilitas, Dan Hiburan Dalam Iklan, Serta Sikap Konsumen Terhadap Penerimaan Mobile Advertising Pada Pengguna Aplikasi Shopee Di Surabaya (Doctoral Dissertation, STIE Perbanas Surabaya).
Lee, C. Y. (2002). Advertising, its determinants, and market structure. Review of Industrial Organization, 21(1), 89-101.
Mahmoud, A. B. (2013). Syrian consumers: Beliefs, attitudes, and behavioral responses to internet advertising. Verslas: teorija ir praktika, 14(4), 297-307.
Marry, M., Anggasta, M., Al-Baruu, M. F., & Ngadianto, P. (2018). Sikap Pelanggan Millennial Indonesia terhadap Iklan Online. Indonesian Business Review, 1(1), 75-93.
Mehta, A. (2000). Advertising Attitudes and Advertising Effectiveness. Journal of Advertising Research, 67-72.
Naumovska, L. (2017). Marketing communication strategies for generation Y–millennials. Business Management and Strategy, 8(1), 123-133.
Nugroho, B. A. (2005). Strategi jitu memilih metode statistik penelitian dengan SPSS. Yogyakarta: Andi.
Powanto, M. (2016). Pengaruh Entertainment, Informativeness, Irritation, Credibility Dan Advertising Repetition Terhadap Attitude Toward Mobile Advertising (Studi pada Pengguna Smartphone di Kota Malang). Jurnal Ilmiah Mahasiswa FEB, 4(2).
Putra, A. S. dan Y. Purwati. (2012). Pengaruh Isi Pesan, Sumber Pesan, dan Insentif pada Sikap Konsumen terhadap SMS Advertising. Prosiding CBAM 2013, 89-97.
Rahman, M. A. (2017). Faktor-Faktor Yang Memengaruhi Masyarakat Memilih Sekolah Dasar Islam Terpadu Al Fityan Kabupaten Gowa. Al-Mashrafiyah: Jurnal Ekonomi, Keuangan, dan Perbankan Syariah, 1(1).
Rahman, Muh. Akil. 2016. Pengaruh Penggunaan Media Sosial terhadap Keputusan Pembelian Lewat Internet di Kalangan Mahasiswa. Asset, 6(1): 103-115.
Robbins Stephen, P., & Coulter, M. (2012). Management. Elevent Edition.
Sanje, G., & Senol, I. (2012). The importance of online behavioral advertising for online retailers. International Journal of Business and Social Science, 3(18).
Siregar, Syofian. (2013). Metode Penelitian Kuantitatif. Jakarta: Kencana.
Smith, A. D. (2009). Online accessibility concerns in shaping consumer relationships in the automotive industry. Online Information Review.
Sugiyono, S. (2010). Metode penelitian kuantitatif dan kualitatif dan R&D.
Sulistiowaty, L., Garnasih, R. L., & Suranta, E. Pengaruh Entertainment, Informativeness Dan Irritation Terhadap Advertising Values Situs WWW. TELKOMSEL. COM (Studi kasus pada Mahasiswa Pengguna Internet di UPT Komputer Universitas Riau). Jurnal Ekonomi, 19(02).
Supriyadi, E., & Putriana, L. (2010). Pengaruh Entertainment, Irritating dan Informativeness Iklan di Website di Kalangan Mahasiswa. The Winners, 11(2), 179-187.
Taylor. Seligman, (2007). Marketing through Online Promotions. The Computer & Internet Lawyer Volume 21 , Number 4 April 2004.
Wang, Y., & Sun, S. (2010). Examining the role of beliefs and attitudes in online advertising. International Marketing Review.
Wathen, C. N., & Burkell, J. (2002). Believe it or not: Factors influencing credibility on the Web. Journal of the American society for information science and technology, 53(2), 134-144.
Widiarjono, Agus. 2005. Ekonometrika Teori dan Aplikasinya. Yogyakarta.
Wilyastuti, W., Kemalasari, P. R., & Sudodo, Y. (2018). Sikap Generasi Millenials Terhadap Iklan Online Dalam E-Commerce Di Situs Youtube. Jurnal Manajemen dan Bisnis, 1(2).
Wolin, Lori D, Korgaonkar and Pradeep, 2003. Web advertising: Gender differences in beliefs, attitudes and behavior. Internet Research; 13, ProQuest pg. 375.