Implementasi Dispensasi Nikah dalam Tinjauan Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2002 Tentang Perlindungan Anak di Pengadilan Agama Takalar

  • Jasmianti Kartini Haris Universitas Muslim Indonesia
    (ID)

Abstract

Implementasi Dispensasi Nikah Dalam Tinjauan Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2002 Tentang Perlindungan Anak Di Pengadilan Agama Takalar. Metode penelitian ini menggunakan metode pendekatan kualitatif melalui data primer dan sekunder, yang kemudian dituangkan secara deskriktif. Hasil penelitian: 1) pelaksanaan undang-undang nomor 23 tahun 2002 tentang perlindungan anak di pengadilan agama Takalar kurang efektif,  karena majelis hakim kurang mempertimbangkan usia anak yang masih dibawah umur serta hak-hak anak yang telah diatur dalam undang-undang perlindungan anak 2) Faktor-faktor yang mempengaruhi permohonan dispensasi nikah di Pengadilan Agama Takalar adalah struktur hukum, subtansi hukum dan budaya hukum. Saran: Hendaknya Majelis Hakim menjadikan Undang-undang perlindungan anak sebagai bahan pertimbangan dalam memutus perkara permohonan dispensasi nikah. Diperlukan penyuluhan hukum kepada masyarakat khususnya mengenai Dispensasi Nikah dalam kaitannya dengan Undang-undang Perlindungan Anak.

Implementation of Marriage Dispensation in Review of Law Number 23 of 2002 concerning Child Protection in the Takalar Religious Court. This research method uses a qualitative approach method through primary and secondary data, which is then described descriptively. The results of the study: (1) the implementation of law number 23 of 2002 concerning the protection of children in the Takalar religious court is less effective, because the panel of judges does not consider the age of underage children and the rights of children stipulated in the child protection law (2) The factors that influence the marriage dispensation request in the Takalar Religious Court are the legal structure, legal substance and legal culture. Suggestion: The Judge Council should make the child protection law a material for consideration in deciding cases of marriage dispensation applications. Legal counseling is needed for the community of the specific rules regarding Marriage Dispensation in relation to the Child Protection Act

 

References

Ahmad Rofiq. Hukum Islam Di Indonesia. Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada, 1995.

Alam, Andi Syamsu. Usia Ideal Memasuki Perkawinan. Jakarta: Kencana Mas. 2005.

----------------, Reformasi Peradilan Agama di Indonesia. Jakarta: Yapensi. 2004.

Ali, Achmad. Menguak Teori Hukum (Legal Theory) dan Teori Peradilan (Judicial Prudence) Termasuk Interprestasi Undang-Undang (Legis Prudence). Jakarta: Kencana. 2009.

Arif Gosita. Masalah Perlindungan Anak. Jakarta: CV. Akademika Pressindo. 1987.

Arief, Barda Nawawi. Kapita Selekta Hukum Pidana. Cet. III; Bandung: Citra Aditya 2013.

As’sad, Abdul Muhaimin. Risalah Nikah. Surabaya: Bintang Terang. 1986

Athar, Radhawi Said. Keluarga Islam. Bandung: Risalah. 1985.

Badan Pembinaan Hukum Nasional. Kementrian Hukum dan HAM RI, Jakarta.

Bahry, Zainal. Kamus Umum. Angkasa. Bandung. 1996.

Basyir, Ahmad Azhar. Hukum Perkawinan Islam. Yogyakarta: Universitas Islam Indonesia. 1980.

Bayyinatul Muchtaromah. Pendidikan Reproduksi Bagi Anak Menuju Aqil Balik. Malang: UIN Malang Press. 2008.

Departemen Agama RI. Kompilasi Hukum Islam di Indonesia. Jakarta: Direktorat Jenderal Pembinaan Kelembagaan Agama Islam. 2000.

Departemen Agama RI. Al-Qur’an dan Terjemahnya. Surabaya: Mekar. 2004.

Djil, Basiq Pengadilan Agama Di Indonesia : Gemuruhnya Politik Hukum (Hukum Islam, Hukum Barat, Hukum Adat) Dalam Rentan Sejarah Bersama Pasang Surut Lembaga Peradilan Syariat Islam Aceh.

Doyle, Paul Johnson. Teori Sosiologi Klasik dan Modern. Jakarta: Gramedia. 1986.

Gultom,Maidin. Perlindungan Terhadap Anak. Bandung: PT. Refika Aditama. 2008.

Hadikusuma, Hilman. Hukum Perkawinan Indonesia Menurut Perundangan,Hukum Adat Dan Hukum Agama. Bandung: Mandar Maju. 1990.

Hakim, Rahmat. Hukum Perkawinan Islam. Bandung: Pustaka Setia. 2000.

Harahap, Yahya. Hukum Perkawinan Nasional. Medan: Zahir Trading. 1975.

Harahap, Yahya. Hukum Perkawinan Nasional. Medan: Cv Zahir. 1979.

Harahap, Yahya. Hukum Acara Perdata. Jakarta: Sinar Grafika. 2005.

Harjono, Anwar. Hukum Islam: Kekuasaan dan Keadilannya. Jakarta: Bulan Bintang. 1989.

Husein, Muhammad. Fiqh Perempuan (Refleksi Kiai atas Wacana Agama dan Gender). Yogyakarta: LKIS. 2001.

Kamil, Ahmad dan M. Fauzan. Kaidah-Kaidah Hukum Yurispurdensi. Jakarta: Chandra Pratama, 2004.

Kelsen, Tentang Hukum, ctk. Kedua, Jakarta: Konstitusi Press. 2012

Kelsen, Hans. General Teory of Law and State, Translete by Anders Wedberg , New York: Russel and Russel, dikuitip dari Jimly Ashidiqqie dan M ali Safa’at, Teori Hans. 19991

Kuzari, Ahmad. Nikah Sebagai Perikatan. Badan Penelitian IAIN Walisongo. Bandung.1995.

Manan, Abdul. Penerapan Hukum Acara Perdata di Lingkungan Peradilan Agama. Jakarta: Kencana. 2005.

Mappiare, Andi. Psikologi Remaja. Surabaya: Usaha Nasional. 1982.

Mariyadi, , Afandi,. Hukum Acara Perdata II (Panduan Pengembangan Profesi Hukum). VISIPRESS MEDIA. 2008

Mertokusumo, Sudikno. Hukum Acara Perdata Indonesia. Edisi Ketiga. CetI; Yogyakarta: Libery,1988.

Mertokusumo, Sudikno. Hukum Acara Perdata Indonesia. Yogjakarta: Libery. 1995.

Moleong, J.L. Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung: Rosdakarya, 2003.

Muchtar, Kamal. Asas-asas Hukum Islam Tentang Perkawinan. Jarkarta: Bulan Bintang. 2004.

Muhammad, Abdul Kadir. Hukum Acara Perdata Indonesia. Bandung: PT. Citra Aditya Bakti. 2000.

Nur, Taufik. Fikih Rumah Tangga. Jakarta: eLSAs. 2010.

Nur, Dwi Utami Hudaya. Efektifitas Pelaksanaan saksi Keluarga Dalam Perkara Perceraian Menurut Pasal 172 Ayat (1) Di Pengadilan Agama Makassar. Makassar: Ilmu Hukum, Universitas Muslim Indonesia. 2017.

Paton, G.W.A. Texbook of Jurisprudence. Terjemahan J. Satrio, edisi kedua, At the Clarendon. Press. Ocford. 1951.

Rahardjo, Satjipto. Masalah Penegakan Hukum. Bandung: Sinar Baru. 1983.

Rahardjo, Satjipto. Sisi-sisi Lain dari hukum di Indonesia. Jakarta: Kompas. 2009.

Rasyid, Roihan A. Hukum Acara Peradilan Agama. Jakarta: Raja Grafindo Persada, 1998.

Rasyid. Raihan A. Hukum Acara Peradilan Agama. Jakarta: Rajawali Press. 1995.

Robert B seidma. Law order and Power.Adition Publishing Company Wesley Reading massachusett. 1972.

Sampara, Said dan La Ode Husen. Metode Penelitian Hukum. Makassar: Kretakupa. 2016.

Sastroatmodjo, Arso dan Wasit Aulawi.. Hukum Pernikahan di Indonesia. Cet.I; Jakarta: Bulan Bintang. 1975.

Soekanto, Soerjono. Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Penegakan Hukum. Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada. 2008.

Sudarsono. Hukum Perkawinan Nasional. Cet. III; Jakarta: Rineka Cipta, 2005.

Sudirman, Antonius. Hati Nurani Hakim dan Putusannya. Bandung: PT. Citra Aditya Bhakti. 2007.

Supramono, Gatot. Segi-Segi Hukum Hubungan Luar Nikah. Jakarta: Djambatan. 1998.

Taneko,Soleman B. Pokok-Pokok Studi Hukum dalam Masyarakat. Jakarta: Rajawali Press , 1993.

Thayib. Anshari Struktur Rumah Tangga Muslim. Cet. III; Surabaya: PT. Risalah Gusti. 1994.

Tobing, Raida L,dkk, (Hasil Penelitian). Efektivitas Undang-Undang Monrey Loundering. 2011.

Utrecht. Pengantar Dalam Hukum Indonesia.

Ichtiar. Wantjik, Saleh. Hukum Perkawinan Indonesia. Ghalia Indonesia. 1983

Wibowo, Basuki Rekso. Peran Hakim dalam Perkembangan Hukum dalam Projustitia. Bandung: Tahun XV No. 4, Andira. 1997.

Wulansari, Dewi. Sosiologi Konsep dan Teori. Bandung. 2009.

Hanafi, Yusuf. Kontroversi Perkawinan Anak Di Bawah Umur (Child Marriage). Bandung: Cv. Mandar Maju. 2011.

Yusuf, Kadar M. Tafsir Ayat Ahkam (Tafsir Tematik Ayat-ayat Hukum). Jakarta: Amza. 2013.

Zubaedah, St. Dispensasi Kawin Dalam Tinjauan Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2002 Tentang Perlindungan Anak,

(Online).https://drive.google.com/file/d/0B3WNlLmqvT7IeFNJT1VhSTd0SnM/viewdiakses 23 Oktober 2017).

Published
2018-12-21
How to Cite
Haris, J. K. (2018). Implementasi Dispensasi Nikah dalam Tinjauan Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2002 Tentang Perlindungan Anak di Pengadilan Agama Takalar. Jurnal Al-Qadau: Peradilan Dan Hukum Keluarga Islam, 5(2), 205-226. https://doi.org/10.24252/al-qadau.v5i2.7103
Section
Artikel
Abstract viewed = 926 times