HUBUNGAN ANEMIA DENGAN KEJADIAN KETUBAN PECAH DINI DI RUMAH SAKIT UMUM DAERAH BATARA SIANG PANGKEP PERIODE JANUARI 2019 – JUNI 2021

  • Sry Mulya Nur Fatimah Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar
    (ID)
  • Saharuddin Program Studi Pendidikan Dokter Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar
    (ID)
  • Nadyah Haruna Program Studi Pendidikan Dokter Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar
    (ID)
Kata Kunci: Anemia, Ketuban Pecah Dini

Abstrak

Ketuban Pecah Dini (KPD) adalah pecahnya selaput ketuban sebelum waktu persalinan dengan penyebab yang belum diketahui jelas, akan tetapi ada beberapa faktor yang berhubungan salah satunya adalah anemia dengan sebesar 8% dari seluruh kehamilan merupakan KPD dan faktor utama yang menyebabkan mortilitas dan morbiditas perinatal sehingga perlu intervensi lebih lanjut mengenai solusi untuk mengendalikan mortalitas dan morbiditas agar bisa mencapai target atau penurunan yang signifikan salah satunya dengan mengenali faktor risiko KPD. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan antara anemia dengan kejadian KPD di Rumah Sakit Umum Daerah Batara Siang Pangkep. Penelitian ini menggunakan rancangan penelitian observasional analitik dengan pendekatan Case control. Sampel dalam penelitian ini adalah ibu inpartu yang terdiagnosis Ketuban Pecah Dini (KPD) sebagai kasus dan yang tidak terdiagnosis KPD sebagai control. Data yang dikumpulkan dalam penelitian ini adalah menggunakan data sekunder dari rekam medis RSUD Batara Siang. Pengolahan dan analisa data dilakukan dengan teknik univariat dan bivariat dengan menggunakan Uji kai kuadrat. Sampel yang didapatkan dari penelitian ini sebanyak 68 sampel. Hasil penelitian ini didapatkan, hubungan signifikan antara hemoglobin dan hematokrit dengan kejadian KPD.  Dari penelitian ini disimpulkan terdapat hubungan antara anemia dengan kejadian KPD.

Referensi

Rahayu B, Sari AN. Studi Deskriptif Penyebab Kejadian Ketuban Pecah Dini (KPD) pada Ibu Bersalin. Jurnal Ners dan Kebidanan Indonesia. 2017 Nov 7;5(2):134.

Bidang J, Kesehatan I, Zamilah R, Aisyiyah N, Fakultas AW. Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Kejadian Ketuban Pecah Dini (KPD) Pada Ibu Bersalin Di RS. Betha Medika. Available from: http://ejournal.urindo.ac.id/index.php/kesehatan

Addisu D, Melkie A, Biru S. Prevalence of Preterm Premature Rupture of Membrane and Its Associated Factors among Pregnant Women Admitted in Debre Tabor General Hospital, North West Ethiopia: Institutional-Based Cross-Sectional Study. Obstet Gynecol Int. 2020;2020.

Zubaidi., Susilawati. “Perbandingan Hasil Pemeriksaan Hemoglobin Pada Ibu Hamil Dengan Beberapa Metode”. Maternal And Neonatal Health Journal. Ocean Learning Center vol 2 no 1 (2018).

Irma Pratiwi P, Emilia O, Kartini F, Tinggi Ilmu Kesehatan Buleleng S, Irma Pratiwi Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Buleleng Jl Raya Air Sanih No P. THE EFFECT OF ANEMIA ON THE INCIDENCE OF PREMATURE RUPTURE OF MEMBRANE (PROM) IN KERTHA USADA HOSPITAL, SINGARAJA, BALI [Internet]. Vol. 4, Belitung Nursing Journal. Available from: http://belitungraya.org/BRP/index.php/bnj/

Pratiwi, P.I., Emilia, O., Kartini, F. 2018. “The Effect Of Anemia On The Incidence Of Premature Rupture Of Membrane (PROM) In Kertha Usada Hospital, Singaraja, Bali”. Belitung Nursing Journal.;4(3) (2018) h:336-342

Mahjabeen N, Nasreen SZA, Shahreen S. The Prevalence of Premature Rupture of Membranes (PROM) in Anemic and Non-anemic Pregnant Women at a Tertiary Level Hospital. European Journal of Medical and Health Sciences. 2021 Jul 6;3(4):25–7.

Dengan Kejadian Ketuban Pecah Dini M, utami R. HUBUNGAN ANEMIA PADA IBU.

Usman I, Sekolah D, Ilmu T, Prima K. HUBUNGAN PARITAS, ANEMIA, AND USIA TERHADAP KEJADIAN KETUBAN PECAH DINI DI RSUD RADEN MATTAHER KOTA HUBUNGAN PARITAS, ANEMIA, AND USIA TERHADAP KEJADIAN KETUBAN PECAH DINI DI RSUD RADEN MATTAHER KOTA JAMBI 2017. Vol. 6, JAMBI 2017 SCIENTIA JOURNAL. 2017.

Cunningham, F. G., Leveno, K. J., Bloom, S. L., Hauth, J. C., Gilstrap, L., & Wenstrom, K. D. “Williams Obstetrics 24th Edition”. New York: The McGraw-Hill Companies, 2014.

Diterbitkan
2022-07-16
Bagian
Artikel
Abstrak viewed = 198 times