Solidaritas Global: Gerakan Kemanusiaan untuk Palestina di Indonesia

  • Kaslam Kaslam Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar
    (ID)

Abstrak

Konflik Palestina dan Israel telah berlangsung selama berabad-abad. Dimulai dari persaingan klaim atas tanah di wilayah Palestina yang diinginkan untuk pendirian negara Israel, konflik ini telah menyebabkan pertempuran sengit dan ketegangan politik yang berkepanjangan. Pemukiman Israel di wilayah Tepi Barat dan Jalur Gaza menjadi titik kontroversi, dianggap sebagai pelanggaran terhadap hukum internasional. Tulisan ini bertujuan untuk menganalisis bentuk solidaritas global bagi Palestina khususnya yang terjadi di Indonesia. Dengan menggunakan penelitian kualitatif deskriptif dan pendekatan library research, artikel ini menggunakan sumber data dari berbagai media yang valid. Hasilnya bahwa Dampak dari konflik Palestina dan Israel, tidak hanya dirasakan secara lokal, tetapi juga menyebar ke seluruh dunia, termasuk Indonesia. Indonesia, sebagai negara dengan mayoritas penduduk Muslim terbesar, memiliki keterlibatan emosional yang kuat dalam konflik tersebut. Solidaritas terhadap Palestina menjadi perhatian utama dalam politik luar negeri Indonesia, dengan dukungan yang kuat dari pemerintah dan masyarakat. Gerakan solidaritas untuk Palestina aktif di Indonesia, melibatkan berbagai kelompok politik, organisasi masyarakat sipil, lembaga agama, dan kelompok mahasiswa. Aksi massa dan kampanye publik diadakan secara teratur untuk mengecam tindakan Israel dan mendukung kemerdekaan Palestina. Selain itu, peran media social juga sangat signifikan dalam membentuk opini atas keprihatinan yang terjadi di Palestina. Secara keseluruhan,  kejadian ini memiliki dampak yang luas, mempengaruhi politik dan masyarakat Indonesia serta menarik perhatian dunia internasional terhadap isu hak asasi manusia dan perdamaian global.

Diterbitkan
2024-02-19
Bagian
Artikel
Abstrak viewed = 957 times