METODE IJTIHAD LEMBAGA MAJLIS AGAMA ISLAM PROVINSI PATTANI THAILAND SELATAN
Abstract
Tulisan ini akan mengurai tentang bagaimana metode ijtihad Majlis Agama Islam Provinsi Pattani Thailand Selatan dalam menetapkan hukum distribusi daging qurban kepada non-Muslim. Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif yang mengambil lokasi di Majlis Agama Islam Provinsi Pattani Thailand Selatan. Pendekatan yang digunakan adalah pendekatan teologis normatif dan sosiologis. Sumber data primer diperoleh dari lembaga Majlis Agama Islam Provinsi Pattani Thailand Selatan, melalui wawancara dan catatannya dalam berijtihad tentang hukum distribusi daging qurban kepada non-muslim. Data dikumpulkan dengan metode wawancara, observasi, dan dokumentasi dengan instrumen penelitian adalah pedoman wawancara dan pedoman observasi. Teknik pengolahan dan analisis terhadap data dilakukan dengan reduksi data, display data dan verifikasi data. Pengujian keabsahan data, peneliti menekankan pada uji kredibilitas data atau kepercayaan terhadap hasil penelitian melalui beberapa tahap antara lain; memperpanjang pengamatan, meningkatkan ketekunan dalam penelitian, melaksanakan triangulasi sumber data maupun teknik pengumpulan data, melakukan diskusi dengan sejawat/orang yang berkompeten menyangkut persoalan yang sedang diteliti, serta mengadakan member chek untuk memastikan kesesuaian data yang telah diberikan oleh pengurus. Hasil penelitian menunjukkan bahwa metode ijtihad Majlis Agama Islam Provinsi Pattani Thailand Selatan dalam menetapkan hukum distribusian daging qurban kepada non-Muslim. Menggunakan metode ijtihad baya>ni dan metode ijtihad istis}la>h}i. Metode ijtihad baya>ni yang berdasarkan kepada zahir nash al-Qur’an dan hadis Nabi saw. Adapun ijtihad istis}la>h}i, melihat secara kemaslahatan dan keagamaan yaitu tujuan ibadah qurban dalam bentuk sikap kasih sayang terhadap umat sesama muslim dengan cara memberikan makanan atau sedekah kepadanya. Dan qurban merupakan suatu ibadah, untuk hamba taat dan mendekatkan diri kepada Allah swt. maka yang boleh hanya ahli ibadah. Sementara non-Muslim di Pattani adalah kafir musyrik beragama budha yakni bukan ahli ibadah.
References
Blogspot, Sejarah Pattani. 2010, http://www.blogspot.com/2010/06/sejarah-ringkas-majlis-agama-Islam.html (07 maret 2015).
Bukha>ri, Abi ‘Abdullah Muh}ammad bin Isma>‘i>l bin Ibrahim, al- >, S}ah}i>h} al-Bukha>ri, Juz III.
Daulay, Haidar Putra, Dinamika Pendidikan Islam di Asia Tenggara Jakarta: Rineka Cipta, 2009.
Ghoffar, M. Abdul, Abdurrahman Mu’thi, Abu Ihsan Al-Atsari, Terj, Tafsir Ibnu Kasir, jilid viii.
Has, Abd Waf, Jornal, Ijtihad Sebagai Alat Pemecahan Masalah Umat Islam, t.th.: Sekolah Tinggi Keislaman Al-Hidayah (STIKA) Arjasa, 2013.
Ibn Katsir, Abu> al-Fada>’ Isma>‘i>l bin ‘Umar bin Kasi>r al-Qurasyi> al-Bas}ri> summa al-Dimasyqi>, Tafsi>r al-Qur’a>n al-‘Az}i>m, Juz VIII Cet. II; t.t.: Dar T{ayyibah, 1999.
Jumantoro, Totok, dan Samsul Munir Amin, Kamus Ilmu Usul Fikih Jakarta: Sawo Raya, 2009
Mubarokfuriy, Al-Imam Muhammad Abdurrahman ibnu Abdurahim al-, Tuhfatu Ahważi bi Syarh Jami’u Tirmiżi, juz IV al-Qahirah: Dar al-Qudus, 2009.
Pitsuwan, Surin, terjemah, Hasan Basari, Islam di Muangthai, Nasionalisme Melayu Masyarakat Patani, Cet, I; Jakarta: LP3ES, 1989.
Qurthubiy, Abi Abdullah Muhammad bin ahmad al-anshari, al-, Jami’u li ahkami al-Qur’an, Tafsir al-Qurtubi, juz v, Beirut: Dar al-Fikri, 1987.
Shihab, M. Quraish, Tafsir al-Mishbah, Pesan, Kesan dan Keserasian Al-Qur’an Jakarta: Juanda Ciputar, 2004.
Shuhufi, Muhammad, Fatwa dan Dinamika Hukum Islam di Indonesia Makassar: Jalan Sultan Alauddin, 2011.
Syamsu al-Din Muh}ammad bin Abi> al-‘Abba>s Ah}mad bin H{amzah bin Syihab al-Din al-Ramli>, Niha>yah al-Muh}taj ila> Syarh} al-Minha>j fi> al-Fiqh ‘ala> Mazhab al-Ima>m al-Sya>fi‘i>, Juz VIII Cet. II; Beirut: Dar al-Kutub al-‘lmiyah, 2003.
Tebba, Sudirman, Hukum Islam di Asia Tenggara, Cet, I; Bandung: Mizan, 1993.
Timiżi, Abu> ‘I bin Saurah al-, Sunan al-Tirmizi Beirut: Dar al-Kukub al-‘lmiyah, 2008.
Waedoloh, Hasan, Tesis, Analisis Pendapat Para Ulama Tentang Hukum Distribusi Daging Qurban Kepada Non-Muslim.
Wawancara langsung dengan badan Syar’i, dan badan Pelajaran dan Pendidikan, Pattani, 17 October, 2018.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
1) Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
2) Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
3)Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).