PEMBENTUKAN DAN PERKEMBANGAN HUKUM ISLAM PADA MASA KODIFIKASI DAN IMAM-IMAM MUJTAHID
Abstract
Hukum Islam yang tumbuh dan berkembang pada tiap-tiap periode memiliki ciri khas tersendiri. Berdasarkan ciri khas tersebut ulama menyusun periodesasi Hukum Islam. Di samping itu, ada pula yang mendasarkan pembagian itu dengan menyamakan pertumbuhan manusia. Mereka membagi pertumbuhan Hukum Islam sebagaimana pertumbuhan umur manusia, yakni mulai dari masa kanak-kanak, remaja, dewasa dan seterusnya memasuki masa tua. Artikel ini akan mengemukakan pembentukan dan perkembangan Hukum Islam pada salah satu periode yang telah pernah dilalui, yaitu periode kodifikasi dan imam-imam mujathid.References
Badran, Badran Abu al-’Ainain. Ushul Fiqh al-Islamiy. Mesir: Muassasah Syabab alJami’ah al-Iskandariyah, t.th.
Chalil, K.H. Moenawar. Biografi Empat Serangkai Imam Mazhab. Cet. V; Jakarta: Bulan Bintang, 1986.
Haroen, Nasrun. Ushul Fiqh 1. Cet. II; Jakarta: Logos Wacana Ilmu, 1997.
Haryono, Dr. Anwar, S.H. Hukum Islam Keluasan dan Keadilannya. Jakarta: Bulan Bintang, 1987.
Musa, Muhammad Yusuf. al-Islam wa Khair al-Insaniyah. Diterjemahkan oleh A. Malik Madaniy dan Hamim dengan judul, Islam suatu Kajian Komprehensip. Jakarta: Rajawali Press, 1988.
As-Sayis, Syekh Muhammad Ali. Tarikh al-Fiqh al-Islami. Diterjemahkan oleh Dedi Junaedi dengan judul Sejarah Pembentukan dan Perkembangan Hukum Islam. Jakarta: Akademika Pressindo, 1996
Ya’kub, Hamzah. Pengantar Ilmu Syari’ah (Hukum Islam). Cet. IX; Bandung: CV. Diponegoro, 1995.
Zuhri, Dr. Muh. Hukum Islam Dalam Lintasan Sejarah. Cet. I; Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada, 1996.
The authors of a work hold the copyright and grant the Al-Daulah: Jurnal Hukum Pidana dan Ketatanegaraan the right of first publication. The work is also licensed under the Creative Commons Attribution License (CC BY 4.0), which enables others to share the work while acknowledging the authorship and initial publication in the journal. The authors can make separate contractual agreements for the non-exclusive distribution of the published version of the work, such as by posting it to an institutional repository or editing it for a book, with an acknowledgment of its initial publication in this journal. Authors are allowed and encouraged to post their work online, such as in institutional repositories or on their website, before and during the submission process. This can lead to productive exchanges and greater citation of the published work.