STRATEGI MULTIPLE INTELLIGENCES DALAM PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM PADA SMPN DI WATAMPONE
Abstract
Terciptanya jalinan komunikasi yang harmonis menjadi indikator suatu aktivitas atau proses pembelajaran itu berjalan dengan baik. Proses pembelajaran dapat berhasil dengan baik, manakala seorang guru mampu mengubah diri dan kesadaran siswa untuk belajar, sehingga pengalaman yang diperolehnya selama ia terlibat di dalam proses pembelajaran itu, dapat dirasakan manfaatnya secara langsung bagi perkembangan dirinya. Jenis penelitian ini adalah eksplanatif. Penelitian ini disebut eksplanatif, karena login menggambarkan dan menjelaskan hubungan antar gejala atau antar fenomena atau variabel. Multiple intelligences atau disebut juga kecerdasan majemuk. Kecerdasan majemuk diklasifikasikan menjadi tiga kecerdasan yang harus dikembangkan oleh manusia yaitu IQ (kecerdasan intelektual), EQ (kecerdasan emosional), dan SQ (kecerdasan spiritual). Strategi multiple intelligences dalam pembelajaran Pendidikan Agama Islam pada SMPN di Watampone adalah suatu strategi pembelajaran yang digunakan guru Pendidikan Agama Islam pada SMPN di Watampone dengan memperhatikan keunikan pada diri siswa melalui berbagai potensi atau kecerdasan yang dimiliki siswa dan berbagai variasi cara belajar siswa. Implementasi strategi multiple intelligences dalam pembelajaran Pendidikan Agama Islam pada SMPN di Watampone terfokus pada strategi kecerdasan linguistik/verbal,logis-matematis, visual-spasiaL kinestetik/jasmaniah, musikal, interpersonal, intrapersonal, naturalis, dan spiritual.References
Agustin, Ary Ginanjar, ESQ (Emotional Spritual Quotient. Cet.XXXIII; Jakarta: Arga, 2007.
Ahmadi, Ahmad Rohani HM. dan Abu. Pengelolaan Pengajaran. Cet. I; Jakarta: Rineka Cipta, 1991.
Emzir, Metode Penelitian Pendidikan: Kuantitatif dan Kualitatif. Jakarta: Raja Grafindo Persada, 2009.
English, Evelyn William, Gift of Literacy for the Multiple Intelligences Classroom diterjemahkan oleh Fuad Ferdinan dengan judul Mengajar dengan Bmpati: Panduan Belajar Mengajar yang Tepat dan Menyelurub untuk Ruang Kelas dengan Kecerdasan Beragam. Cet. Ill; Bandung: Nuansa Cendekia, 2012.
Gaflar, M. Fakry, Konsep Dasar dan Esensi TQM dalam Implementasi Pendidikan. Makalah, IKIP Bandung : 2006.
Guigno, Anna, Multiple Intelligences: A liltmy fur Svtryom, by Education World, didownload pada tanggal 11 November 2009.
Hamalik, Oemar, Proses Belajar Mengajar. Cet. VII; Jakarta: Bumi Aksara, 2008.
Iriyanto, H.D., Learning Melamorphialii: lltbat (Jurvnya DaPuyat Mwldnya. Cet. I; Jakarta: Erlangga, 2012.
Mulyasa, E., Menjadi Guru Profesional: Menciptakan Pembelajaran Kreatif dan Menyenangkan. Cet. VII; Bandung: Remaja Rosdakarya Offset, 2008.
Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 32 tahun 2013 tentang Perubahan atas Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan, Bab 19 Ayat 3.
Pungkasari, Dwi Hastuti, Strategi Pembelajaran Multiple Intelligence (MI) untuk Pencapaian Kompetensi dalam Pembelajaran http://dvwpungka.blogspot.com/201I/ll/strategi-pembelajaran-berbasis-multiple.html?m=l (25 April 2014).
Sabri, Ahmad, Strategi Belajar Mengajar dan Micro Teaching. Cet. II; Ciputat: Ciputat Press, 2007.
Sanjaya, Wina, Strategi Pembelajaran: Berorientasi Standar Proses Pendidikan. Cet. V; Jakarta: Kencana, 2008.
Strategi Pembelajaran Multiple Intelligence (MI) untuk Pencapaian Kompetensi dalam Phttp://meilina-jasmine.blogspot. com/2011/12/aplikasi-teknologi-dalam-pendidikan. html?m=l (25 April 2014)
Sukmadinata, Nana Syaodih, Metode Penelitian Pendidikan. Cet. IV; Bandung: Remaja Rosdakarya, 2008.
Supriadi, Dedi, Mengangkat Citra dan Martabat Guru. Yogyakarta: Adicita Karya Nusa, 1999.
Surakhmad, Winarno, Pendidikan Naslonal: Strategi dan Tragedi. Jakarta: Kompas, 2009.
Syah, Muhibbin, Psikologi Pendidikan dengan Pendekatan Baru. Bandung: Remaja Rosdakarya, 1999.
Tilaar, H.A.R., Membenahi Pendidikan Nasional. Cet. I; Jakarta: Rineka Cipta, 2002.
Undang-undang Republik Indonesia No. 14 tahun 2005 tentang Guru dan Dosen Bab II Pasal 4.
Wena, Made, Strategi Pembelajaran InovatifKontemporer: Statu Tinjauan Konseptual Cjwnn/oflj/Jakarta: Bumi Aksara: 2011.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
1) Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
2) Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
3)Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).