PENDIDIKAN KEPRIBADIAN DALAM PANGADERENG: Naskah Latoa Asimilasi dengan Nilai-nilai Islam
Abstract
Abstract: This research was related to personality development in the life of cultural values in the text of Latoa pangadereng assimilated with the values of Islam. This study discussed how the conceptof to riolo which can be the basis of personality education, contained the values of honesty, intelligence, courage, truth, and the series that all those values are assimilated with the values of Islam. This study used a qualitative method. The result of this research shows that Education is a personality who becomes the object of human in the age groups of 17 years at the college level in Makassar. Education/coaching was based on the concepts of Lontara 'To Riolo, as well as the foundation of the Qur'an and Sunnah which aims to foster the generation that lived in modern times so as not to act far away from moral values, culture, and religion.
Abstrak: Penelitian ini berkaitan dengan pembinaan kepribadian dalam kehidupan nilai-nilai budaya pangadereng dalam naskah Latoa yang berasimilasi dengan nilai-nilai ajaran Islam. Penelitian ini membahas tentang bagaimana konsep to riolo yang dapat menjadi landasan pendidikan kepribadian yang termuat dalam nilai-nilai kejujuran, kepandaian, keberanian, kebenaran, serta siri’ yang kesemuanya terasimilasi dengan nilai-nilai Islam. Penelitian ini menggunakan metode kuali-tatif dengan analisis data deskriptif analitik. Pendidikan kepribadian yang menjadi objek adalah manusia dalam tingkatan umur 18 tahun tingkat pendidikan di perguruan tinggi Makassar. Pendidikan didasarkan pada konsep-konsep lontara’ to riolo, serta landasan al Quran dan al Sunnah yang bertujuan membina generasi yang hidup di zaman modern agar tidak bertindak jauh menyimpang dari niali-nilai moral, budaya, dan agama.
Downloads
References
Abdullah, Yatimin. Pengantar Studi Etika. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada, 2006.
Abidin, Andi Zainal. Lamellong to sualle bergelar Kajao Lali’do, wawancara, Laica Marsuki, 22 Februari 1991.
Azra, Azyumardi. “Upaya Menjawab Tantanga Zaman”, Jurnal Komunikasi Perguruan Tinggi Islam, Vol. 4 No. 01/2001.
Al-Baghdadi, Alau al-Din Ali Mahmud. Tafsir Khazin Musamma Lubab..
BKI. No. 103-1946, Ph. S. Van Ronkel. Mengarang Aanuullingd der Bechrijving den Malaische en Minangkabausche Handschiften, Benevens een Atjehsch Handschrift, in het Bezit van het Kon. Ia menyebut berbagai kutipan tentang LATOA yang diterjemahkan ke dalam bahasa Melayu di antaranya No. XCVII Hikayat Batara Guru.
Departemen Agama RI. Al-Qur'an dan Terjemahnya Disertai Transliterasi. Semarang: Toha Putra, t.th
Ibn Zakariyah, Abi al-Husain Ahmad ibn Faris. Mu’jam Muqayiz al-Lugha., Cairo: Maktabah Khanjy, t.th.
Ibnu Manzhur. Lisan al-Arab. Beirut: Daar al-Tarats al-‘araby, 1992.
Ilyas, Yunahar. Kuliah Akhlaq. Yogyakarta: Lembaga Pengkajian dan Pengamalan Islam, 2001.
Masidi, Hafid Hasan. Bimbingan Akhlak. Surabaya: Al-Ikhlas , 1987.
Masy’ari, Anwar. Akhlak Al-Qur’an. Surabaya: Bina Ilmu, 1990.
Mattalitti, M. Arif. Pappaseng To Riolota. Jakarta: Departemen Pendidikan dan Kebudayaan, 1986.
Mattulada. LATOA: Satu Lukisan Analitis terhadap Antropologi Politik Orang Bugis. Jogjakarta: Gajahmada University Press, 1985.
Nasir, M. Kapita Selekta. Cet. II; Jakarta: Bulan Bintag, 1973.
Pusat Bahasa Departemen Pendidikan Nasional. Kamus Besar Bahasa Indonesia. Edisi Ketiga, Cet. III; Jakarta: Balai Pustaka, 2005.
Al-Qurtuby, Ibn Ahmad Anshari. Tafsir al-Qurtuby. Cairo: Daar al-Sa’ab, t.th.
Rahim, Husni. Arah Baru Pendidikan Islam di Indonesia. Jakarta: Logos Wacana Ilmu, 2001.
Salam, Burhanuddin. Etika Individual. Jakarta: Rineka Cipta, 2000.
Sunarto, Ahmad. Pembinaan Iman dan Akhlak. Cet I; Jakarta: Raja Grafindo Persada, 2001.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
1) Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
2) Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
3)Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).