Perbandingan Hasil Belajar Fisika Antara Model Pembelajaran Lesson Study dan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe STAD (Study Teams Achievement Division) Siswa Kelas XI IPA SMA YAPIP Kab. Gowa Provinsi Sulawesi Selatan
Abstract
Skripsi ini membahas tentang perbandingan hasil belajar fisika antara model pembelajaran lesson study dan model pembelajaran kooperatif tipe STAD. Dengan tujuan untuk mengetahui hasil belajar siswa kelas setelah penerapan model pembelajaran lesson study, untuk mengetahui hasil belajar siswa setelah penerapan model pembelajaran kooperatif tipe STAD, dan mengetahui perbedaan hasil belajar secara mendetail antara model pembelajaran lesson study dan model pembelajaran kooperatif tipe STAD. Analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis deskriptif dan analisis inferensial. Berdasarkan hasil penelitian, dapat dinyatakan bahwa hasil belajar siswa tergolong tinggi sementara hasil pengujian hipotesis dengan uji t diperoleh nilai sebesar 7,47. Jika dibandingkan dengan nilai t tabel yang besarnya 1,5 maka dapat dinyatakan bahwa = 7,47 > 1,5. Hal ini menunjukkan bahwa H0 pada penelitian ini ditolak. Sehingga disimpulkan bahwa terdapat perbedaan hasil belajar fisika antara model pembelajaran lesson study dan model pembelajaran kooperatif tipe STAD siswa kelas XI IPA SMA YAPIP Makassar.Downloads
References
Arif Tiro, Muhammad. 2000. Dasar-Dasar Statistika Edisi Revisi. Makassar. State Universitas of Makassar Press.
Arifin, Zaenal. 2009. Evaluasi Pembelajaran. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.
Arikunto, Suharsimi. 2003. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik edisi VI. Jakarta: Rineka Cipta.
Arikunto, Suharsimi. 2007. Manajemen Penelitian. Jakarta: Rineka Cipta.
Azwar. 2004. Dasar-dasar Psikometri. Yogyakarta: Pustaka Belajar.
Bagoes, Ida Mantra. 2004. Filsafat Penelitian & Metode Penelitian Sosial. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Depdikbud RI. 1988. Kamus Besar Bahasa Indonesia. Cet. I; Jakarta: Balai Pustaka.
Effendi, Rustam. 2007, Medan Elektromagnetika Terapan. Jakarta: Erlangga.
Ezmir. 2008. Metodologi Penelitian Pendidikan. Jakarta: Raja Grafindo Persada.
Ganawati, Dewi. 2008, Ilmu Pengetahuan Alam Terpadu dan Kontekstual. Jakarta: Pusat Perbukuan Departemen Pendidikan Nasional.
Giancoli, Douglas C. 2004. Fisika Edisi Kelima. Jakarta: Erlangga.
Hamalik, Oemar. 2001. Perencanaan Pengajaran Berdasarkan Pendekatan Sistem. Jakarta: Bumi Aksara. http://aksiguru.org/2011/06/12/pengertian-definisi-hasil-belajar.html http://belajar.org/2011/06/15/keterkaitan/antara/bahasa/dan/pikiran.html
Murjono. 1996. Intelegensi dalam Hubungan dengan Prestasi Belajar. Jurnal Anima.
Nata Abuddin. 2009. Fisika 1; Jakarta Pusat Pembukuan.
Purwanto, Ngalim. 1998. Psikologi Pendidikan. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya.
Sudijono, Anas. 2006. Statistik Pendidikan. Jakarta: Raja Grafindo Persada.
Slameto, 2010. Belajar dan Faktor-faktor yang Mempengaruhinya. Jakarta: Rineka Cipta.
Siregar, Syofian. Statistika Deskriptif untuk Penelitian. Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada, 2010.
Sudjana, Nana. 2005. Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar. Bandung: Remaja Rosdakarya.
Sudjana, Nana,dkk. 2009. Penelitian dan Penilaian Pendidikan. Bandung: Sinar Baru Algensindo.
Sudjana, Nana, dkk. Penelitian dan Penilaian Pendidikan.Bandung: Sinar Baru Algesindo, 2009.
Sugiyono. 2009. Statistik untuk Penelitian. Bandung: Alfabeta.
Sugiyono. 2010. Metodologi Penelitian Pendidikan. Bandung: Alfabeta.
Suparmo. 2009. Panduan Pembelajaran Fisika X. Jakarta: Pusat Perbukuan Departemen Pendidikan Nasional.
Wahib, Abdul dkk. 1991. Psikologi Pendidikan. Jakarta: Rineka Cipta.
Walgito, Bimo. 2003. Pengantar Psikologi Umum. Yogyakarta: Penerbit ANDI.
Ciptaan disebarluaskan di bawah Lisensi Creative Commons Atribusi 4.0 Internasional.