JILBAB SEBAGAI IBADAH (STUDI FENOMENOLOGI PADA POLISI WANITA POLRES BAUBAU)
Abstract
Dalam hukum Islam, pemakaian jilbab wajib bagi muslimah. Setiap pemakainya didasari beberapa motivasi, satu diantaranya ibadah sebagai motivasi utama. Berdasarkan perintah teks-teks suci al-Qur’an dan al-Sunnah maka pelaksanaanyapun bernilai ibadah. Jilbab berada pada posisi sesungguhnya yang telah dilegitimasi pemakaiannya, juga sebagai kehormatan dan kemuliaan bukan untuk menjatuhkan kemanusiaan dan menurunkan martabat, justru bagi Polwan menambah energik baru, professional dalam berdinas, mampu meningkatkan kinerja dan tetap melalukan pelayanan dengan baik. Peraturan Kapolri tentang jilbab hanyalah bersifat boleh bukan suatu keharusan yang ditaati dalam lingkup kepolisian. Dari kebijakan Polri tersebut bisa dinilai bahwa para Polwan yang memakai jilbab didasari oleh kemauan sendiri yang memiliki spesifikasi alasan sebagai perintah agama terlebih tidak ada intervensi dan paksaan dari pihak manapun yang kemudian alasan memakai diikuti motivasi lain.
References
Ahmad bin Taimiyah, Taqiyyuddin. Majmu’ Fatawa Jilid XV, Cet. IV; Beirut: Dār al-Wafā’, 1432 H/2011 M.
al-Ghaffar, Abdur-Rasul Abdul Hasan. Wanita Islam dan Gaya Hidup Modern, Bandung, Pustaka Hidayah, 1995.
al-Jauziyah, Ibn Qayyim. A’lam al-Muwaqqi’īn Rabb al-‘Alamīn Jilid III, Beirut: Dār al-Jail, 1973.
El-Guindi, Fedwa. Jilbab antara kesalehan, kesopanan dan perlawanan, Jakarta: Serambi, 2006.
Ensiklopedia Hukum Islam Jilid III, Cet. V; Jakarta: PT Ichtiar Baru van Hoeve, 2001.
Farid Wadji, Muhammad. Dā’irāt al-Ma’ārif al-Qarn al-‘Isyrīn, Jilid III; Beirut: Dār al-Ma’rifah, 1991.
Hamid Abu Zayd, Nasr. Dawa’iru al-Khauf: Qira’atu fi Khitabi al-Mar’ati, Beirut: al-Markazu as-Staqofi al-‘Arabi, 2000.
Haroen, Nasrun. Ushul Fiqh 1, Cet.II ; Jakarta: Logos Wacana Ilmu, 1997.
Ibrahim Abd Al-Muqtadir, Wanita Berjilbab Vs Wanita Pesolek, Jakarta: Amzah, 2007.
Kementrian Agama RI, Al-Quran dan Terjemahnya, Jakarta: Samad, 2014.
Muhiydin, Muhammad. Membela Lautan Jilbab, Yogyakarta: Diva Press, 2008.
Sālih al- ‘Usaimȋn, Muḥammad bin. Risalah al-Hijab, Bairut: Maktabah al-Waqfiyyah, 2009.
Shihab, Quraish. Jilbab Pakaian Wanita Muslimah; Pandangan Ulama Masa Lalu dan Cendikiawan Kontemporer, Jakarta: Lentera Hati, 2004.
Shihab, Quraish. Tafsir al-Mishbah, Jakarta: Lentera Hati, 2002.
Syarifuddin, Amir. Ushul Fiqh I, Cet. III; Jakarta: kencana, 2008.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
1) Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
2) Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
3)Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).