HUBUNGAN KEMAMPUAN MERANCANG PERANGKAT PEMBELAJARAN DENGAN KINERJA PRAKTIK MENGAJAR MAHASISWA JURUSAN PENDIDIKAN BIOLOGI
Abstract
Abstrak:
Penelitian ini bertujuan untuk; mengetahui gambaran kemampuan merancang perangkat pembelajaran, gambaran kinerja praktik mengajar mahasiswa, dan hubungan antara kemampuan merancang perangkat pembelajaran dengan praktik mengajar mahasiswa Jurusan Pendidikan Pendidikan Biologi yang melaksanakan praktik pengalaman lapangan di Madrasah Aliyah (MA) Madani Paopao Kabupaten Gowa. Jenis penelitian ini merupakan penelitian korelasional. Responden penelitian sebanyak 10 mahasiswa Pendidikan Biologi. Jika dilihat dari tujuan penelitian, maka penelitian ini bersifat evaluatif. Instrumen yang digunakan mengumpulkan data adalah skala penilaian dan lembar observasi. Teknik analisis data menggunakan statistik deskriptif dan statistik inferensial Korelasi Pearson Product Moment. Hasil penelitian menunjukkan 1) kemampuan mahasiswa merancang perangkat pembelajaran dalam kategori baik, 2) kinerja praktik mengajar dalam kategori baik, 3) hubungan antara kemampuan merancang perangkat pembelajaran dengan kinerja praktik mengajar mahasiswa Jurusan Pendidikan Biologi di Madrasah Aliyah (MA) Madani Paopao Kabupaten Gowa dalam kategori kuat.
Abstract:
This research aims to know the description of the ability to design learning tools, description of the performance of the teaching practice of students, and the relationship between the ability of designing learning tools with the teaching practice of the students of the Biology education Department who conducted teaching practice in Madrasah Aliyah (MA) Madani Paopao Gowa Regency. This research is a correlational research. Research respondents are 10 students of Biology Education department. This research, is evaluative. The instruments used to collect data are assessment scale and observation sheet. Data analysis techniques use descriptive statistics and inferential statistics Pearson Product Moment Correlation. The results showed that 1) the ability of students to design learning tools are in good category, 2) the performance of teaching practice are in good category, 3) the relationship between the ability of designing learning tools with the performance of teaching practice of Biology Education department students at Madrasah Aliyah (MA) Madani Paopao Gowa Regency are in strong category.
Downloads
References
Arends, R. I. (2013). Belajar Untuk Mengajar (Learning to Teach), Edisi 9 Buku 1; Jakarta: Salemba Humanika.
Arikunto, S. (2006) Prosedur Pebelitian: Suatu Pendekatan Praktik, Cet. XIII; Jakarta: PT. Rineka Cipta.
Asril, Z. (2013). Micro Teaching; Disertai dengan Pedoman Pengalaman Lapangan, Cet. V; Jakarta: Ra-ja¬wali Press.
Chatib, M. (2014). Gurunya Manusia, Cet. XV; Bandung: Penerbit Kaifa.
Davis. (2013). Barbara Gross, Tools for Teaching diterjemahkan Elok Dianike Perangkat Pembelajaran: Tek¬nik Mempersiapkan dan Melaksanakan Pembelajaran yang Efektif, Cet. I; Jakarta: Raja¬grapindo Persada.
Hapsari, P., & Purweni. W. (2014). “Pengaruh Praktik Pengalaman Lapangan ter¬hadap Kinerja Mahasiswa Calon Guru”, Journal of Accounting and Bussiness Education, Vol. 2, No. 1, Maret 2014, http://journal.um.ac.id/index.php/jabe/article/view/6050. Diakses 4 Agustus 2017.
Hardiansyah, A. (2017). “Kesiapan Mahasiswa Program Studi Pendidikan IPS untuk Melak¬sa-na¬kan PPP dan Faktor-faktor yang Mempengaruhinya”, Journal Social Studies, Vol. 6 No. 7 (2017), http://journal.student.uny.ac.id/ojs/ojs/index.php/social-studies/article/vi¬ew-/¬10192/9756.
Huda, C., & Udik, Y. (2013). “Analisis Kinerja Mahasiswa Peserta PPL FKIP Universitas Kanjuruhan Malang”, Jurnal Inspirasi Pendidikan, Vol. 3, No. 2 (2013), http://ejour¬nal.uni-kama.ac.id/ index.php/jrnspirasi/article/view/483.
Jatiningrum, C. D., dkk. (2016). “Pengaruh Budaya Organisasi, Motivasi dan Kemampuan ter-ha¬dap Kinerja (Studi Pada Karyawan dan Agen PT Asuransi Jiwasraya Branch Office Ma¬lang)”, Jurnal Administrasi Bisnis, Vol. 39. No. 1 (2016). Diak¬ses 6 Agustus 2017.
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. (2014). Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan No. 103 Tahun 2014 Tentang Pembelajaran pada Pendidikan Dasar dan Menengah. Jakarta: Direk¬to¬rat Pendidikan Dasar dan Menengah.
Majid, A. (2012). Perencanaan Pembelajaran; Mengembangkan Standar Kompetensi Guru. Bandung: Ros¬da Karya.
Mardiyono, S. (2006). “Praktik Pengalaman Lapangan Terpadu dalam Peningkatan Kualitas Ca¬lon Guru”, Jurnal Cakrawala Pendidikan, Februari 2006, Th. XXV, No. 1.
Mulyasa, E. (2007). Standar Kompetensi dan Sertifikasi Guru. Bandung: Rosdakarya.
Republik Indonesia. (2009). Undang-Undang No. 20 Tahun 2003 Tentang Sistem Pendidikan Nasional. Cet. II; Jakarta: Sinar Grafika.
Republik Indonesia. (2009). Undang-Undang No.14 Tahun 2005 Tentang Guru dan Dosen. Cet. II; Jakarta: Sinar Grafika.
Republik Indonesia. (2013). Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 65 Tahun 2013 tentang Stan¬dar Proses. Jakarta: Depdikbud.
Sagala, S. (2011). Konsep dan Makna Pembelajaran, Cet. IX; Bandung Alfabeta.
Sanjaya, W. (2011). Strategi Pembelajaran Berorientasi Standar Proses Pendidikan, Cet. 8; Jakarta: Ken¬ca¬na Penada Media.
Sukirman, D. (2012). Pembelajaran Micro Teaching, Cet. 2; Jakarta: Direktorat Pendidikan Islam Ke¬menterian Agama RI.
Sumantri, B. “Pengaruh Kemampuan, Motivasi dan Semangat Kerja Terhadap Kinerja Gu¬ru SMP Negeri di Balongpanggang”, Jurnal Mitra Pendidikan, Volume 1, Nomor 7, Sep¬tem¬ber 2017, http://e-jurnalmitrapendidikan.com/index.php/e-jmp/article/ view/176/73. Diakses 5 Agustus 2017.
Uno, H. B., dkk. (2001). Pengembangan Instrumen Penelitian. Jakarta: Delima Press.
Uno, H. B., dkk. (2010). Desain Pembelajaran, Jakarta: MQS Publishing.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
1) Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
2) Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
3)Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).