Produk Pemikiran Hukum Islam di Indonesia
Abstract
Produk pemikiran hukum Islam di Indonesia terdiri dari produk pemikiran fikih, produk pemikiran fatwa ulama, produk pemikiran keputusan pengadilan (yurisprudensi), produk pemikiran undang-undang. Produk pemikiran fikih merupakan jenis produk pemikiran hukum Islam di Indonesia yang melahirkan berbagai jenis buku yang dipedomani. Produk pemikiran fatwa ulama merupakan jenis produk pemikiran hukum Islam di Indonesia yang berasal dari pemikiran ulama secara kolektif, yang dituangkan dalam bentuk fatwa untuk menetapkan hukum, Produk pemikiran keputusan pengadilan (yurisprudensi) merupakan jenis produk pemikiran hukum Islam di Indonesia yang berasal dari pemikiran majelis hakim, kemudian dihimpun dan dijadikan sebagai keputusan pengadilan. Produk pemikiran undang-undang merupakan jenis produk pemikiran hukum Islam di Indonesia yang berasal dari pemikiran para pakar hukum, akademisi, politisi, dan instansi terkait. Produk pemikiran hukum Islam tentunya diberlakukan dan ditegakkan secara komprehensip.
References
Al-Qur’an.
Abdurrahman, H. Kompilasi Hukum Islam di Indonesia. Cet. III; Jakarta: CV Akademika Pressindo, 2001.
Ahmad, Amrullah. dkk. Dimensi Hukum Islam dalam Sistem Hukum Nasiona.l(Cet. I; Jakarta: Gema Insani Press, 1996.
Ahmad, Zainal Abidin. Piagam Nabi Muhammad saw.: Konstitusi Negara Tertulis yang Pertama di Dunia. Cet. I; Jakarta: Bulan Bintang, 1973.
Arifin, Imron. Kepemimpinan Kyai. Cet. I; Malang: Kalimasahada Press, 1993.
Bakri, Asafri Jaya. Konsep Maqasid Syari'ah Menurut al-Syatibi. Cet. I; Jakarta: PT RajaGrafindo Persada, 1996.
Dahlan, Abdul Azis et al. Ensilopedi Hukum Islam. Cet. V; Jakarta: Ichtiar Baru van Houve, 2001.
Departemen Agama RI. Al-Qur'an dan Terjemahnya. Semarang: Toha Putra, 1989.
Departemen Pendidikan Nasional. Kamus Besar Bahasa Indonesia. Edisi Ketiga. Cet I; Jakarta: Balai Pustaka, 2001.
Echols, John M. dan Hassan Shadily. Kamus Inggris Indonesia. Cet. XX; Jakarta: PT Gramedia, 1992.
Gassing, H. A. Qadir. “Merokok dalam Kajian Islam”, materi pada diskusi bulanan ke-6 tahun VI DPP IMMIM yang bekerja sama dengan Yayasan Jantung Indonesia Cabang Utama Sulawesi Selatan tanggal 24 Juni 2006. Makassar: DPP IMMIM, 2006.
Al-Ghazali, Imam. Ihya ‘Ulum al-Din. Alih Bahasa M. Abdul Mudjib dengan judul, Ciri-ciri Ulama Dunia Akhirat Bahaya Ilmu Pengetahuan Masa Kini. Surabaya: Mahkota, 1986.
Glasse, Cyril. Ensiklopedi Islam. Cet. III; Jakarta: PT RajaGrafindo Persada, 2002.
Ibrahim, Mahyuddin. Nasehat 25 Ulama Besar. Cet. I; Jakarta: Darul Ulum, 1987.
Iqbal, Mashuri Sirojuddin dan Ii Sufyana M. Bakri. Mencari Cahaya dari Ilmu Ulama. Cet. I; Bandung: Sinar Baru, 1994.
Hallaq, Wael B. Sejarah Teori Hukum Islam, Edisi I. Cet. II; Jakarta: PT RajaGrafindo Persada,
Khallaf, Abdul Wahhab. ‘Ilmu Ushul al-Fiqh. Alih bahasa Noer Iskandar al-Barsany dan Moh. Tolchah Mansoer dengan Judul, Kaidah-kaidah Hukum Islam. Cet. III; Jakarta: PT Raja Grafindo Persada, 1993.
Mahkamah Agung Republik Indonesia. Yurisprudensi. Jakarta: Mahkamah Agung, 2002.
Majelis Ulama Indonesia. Keputusan Musyawarah Nasional II MUI-Majalah Mimbar Ulama Nomor 171 tahun XVI April 1992. Jakarta: Sekretariat MUI, 1992.
Munawwir, Ahmad Warson. Al-Munawwir Kamus Arab-Indonesia, ditelaah dan dikoreksi oleh K.H. Ali Ma’shum dan K.H. Zainal Abidin Munawwir. Cet. XIV; Surabaya: Pustaka Progrssif, 1997.
Prodjokusumo H. S. dkk. Majelis Ulama Indonesia. Jakarta: Masjid Istiqlal, 1986.
Qardhawi, Yusuf. Ikut Ulama yang Mana; Etika Berfatwa dan Mufti-mufti Masa Kini. Kairo: t. tp. 1406 H./1988 M.
Redaksi Sinar Grafika. Amandemen Undang-Undang Peradilan Agama. Cet. I; Jakarta: Sinar Grafika, 2006.
Republik Indonesia. Inpres Nomor 1 tahun 1991 tentang Kompilasi Hukum Islam. Dituangkan pula dalam Kepmen Agama Nomor 154 tahun 1991 tentang Pelaksanaan Inpres Nomor 1 tahun 1991 tanggal 10 Juni 1991.
-------. Undang-Undang Nomor 7 Tahun 1987 Tentang Peradilan Agama.
-------. Undang-Undang Nomor 4 Tahun 2004 Tentang Kekuasaan Kehakiman.
-------. Undang-Undang Nomor 3 Tahun 2006 Tentang Perubahan Atas Undang-Undang Nomor 7 Tahun 1987 Tentang Peradilan Agama.
Ash-Shiddieqy, T.M. Hasbi. Hukum-hukum Fikih Islam. Cet. V; Jakarta: Bulan Bintang, 1978.
-------. T.M. Hasbi. Pengantar Ilmu Fikih. Cet. VII; Jakarta: Bulan Bintang, 1991.
-------. Pengantar Hukum Islam. Edisi ke-2. Cet. I; Semarang: PT Pustaka Rizki Putra, 1997.
Shihab, M. Quaraish. Membumikan al-Qur'an. Cet. XV; Bandung: Mizan, 1418 H/1997 M.
Simongkir, J.C.T. dkk. Kamus Hukum. Cet. V; Jakarta: Bumi Aksara, 1995.
Sudarsono. Kamus Hukum. Edisi Baru. Cet. II; Jakarta: PT Rineka Cipta, 1999.
Syarifuddin, Amir. Garis-garis Besar Fiqh. Cet. I; Jakarta: Prenada Media, 2003.
Surat Keputusan MUI Nomor Kep.925/XI/1990, tanggal 26 November 1990, tentang Inseminasi Buatan.
‘Umri,Nahdiyah Syarif. al Ijtihad fi al-Islam: Ushuluh, Ahkamuh wa Afaquh. Beirut: Mu’assasah Risalah, 1981.
Wahidin, Samsul dan Abdurrahman. Perkembangan Ringkas Hukum Islam di Indonesia. Edisi I. Cet. I; Jakarta: Akademi Presindo, 1984.
Once an article was published in the journal, the author(s) are:
- granted to the journal right licensed under Creative Commons License Attribution that allows others to share the work with an acknowledgment of the work's authorship.
- permitted to publish their work online in third parties as it can lead wider dissemination of the work.
- continue to be the copyright owner and allow the journal to publish the article with the CC BY-NC-SA license
- receiving a DOI (Digital Object Identifier) of the work.