Kajian Kritis Terhadap Pemikiran tentang Jiwa (Al-Nafs) dalam Filsafat Islam
Abstract
Manusia bila memusatkan pandangannya terhadap hakekat sesuatu niscaya terbuka jiwanya pengetahuan tentang yang gaib, mengetahui yang tersembunyi, rahasia ciptaan Allah. Manusia yang dalam hidupnya hanya ingin mendaptkan kelezatan makan dan minum, niscaya tertutup jalan bagi potensi (daya) pikirannya untuk mengetahui hal-hal yang mulia dan tidak mungkin baginya mencapai kualitas menyerupai Allah swt. Potensi syahwat dianalogikan denagn babi, marah dengan anjing, dan pikiran dengan malaikat. Kalau manusia dikuasai oleh daya pikirannya, maka ia akan dapat membedakan benar dan salah, baik dan buruk, akan menjadi manusia mulia mempunyai sifat yang dimiliki Allah swt. yakni bijaksana, adil, baik, mengutamakan kebenaran dan keindahan (sifat-sifat yang dimiliki Allah)
References
Abdullah, Taufiq. (et.all). Ensiklopedia Tematis Dunia Islam dan Peradaban. Jilid IV, Jakarta: PT Ichtiar Baru van Hoeve, 2002.
Abi Usaibiah, Ibnu. Thabaqat al-Atibba. Vol I, h. 207 dalam MM. Syarif, Para Filosof
Muslim. Bandung: Mizan, 1996.
Abu Ridha, Muhammad. Rasail al-Kindi al-Falsafiah. Kairo: Dar al-Fikr al-Rabi, 1990. Afzalurrahman. Ensiklopediana Ilmu dalam al-Qur’an. Bandung: Mizania, 2007.
Anis, Ibrahim. al-Mu’jam al-Wasith. Juz I, Kairo: t.p, 1972.
Asy‟arie, Musa. Filsafat Islam. Yogyakarta: LESFI, 1999.
Baha, Muhammad. al-Janib al-Ilahi al-Tafkir al-Islami. Mesir: Dar al-Kutub al-Arabi,
Daudy, Ahmad. Kuliah Filsafat Islam. Jakarta: Bulan Bintang, 1989.
De Boer, TJ. The History of Philosophy in Islam. New York: Dover Publication Inc., 1967. Departemen Agama RI, Al-Qur’an dan Terjemahnya. Jakarta: Yayasan Penyelenggara
dan Penterjemah Al-Qur‟an, 1971.
Edwars, Paul. (ed.), The Encyclopedia of Philosophy. jilid VI, New York: Macmillan
Publishing Co. Press, 1972.
Farabi, Araa Ahl al-Madinah al-Fadilah. Kairo: Maktabah Mathba‟at Muhammad Ali,
t.th.
Fu‟ad, Al-Ahwani Ahmad. al-Falsafat al-Islamiyat. Kairo: Maktabah al-Saqafiyah,
Hanafi, A. Pengantar Filsafat Islam. Jakarta: Bulan Bintang, 1990.
Jarr, Hana al-Fakhury dan Khalil. Tarikh al-Falsafah al-‘Arabiyat, Cet. II. Beirut: Muassasat li al-Thaba‟at wa al-Nasyr, 1963.
Madjid, Nurcholish. Kaki Langit Peradaban Islam. Jakarta: Paramadina, 1997. Madkhour, Ibrahim. Fi al-Falsafah al-Islamiyah Manhaj wa Tatbiquhu diterjemahkan
oleh Yulian Wahyudin, Asmin dan Ahmad Halim Mudzakir dengan judul
Filsafat Islam Metode dan Penerapannya. Jakarta: Rajawali, 1991.
Nasution, Harun. Akal dan Wahyu dalam Islam. Jakarta: UI Press, 1986.
. Falsafah dan Mistisisme dalam Islam. Jakarta: Bulan Bintang, 1992.
. Filsafat Agama. Jakarta: Bulan Bintang, 1973.
Rayyah, Muhammad Ali Abu. al-Falsafat al-Islamiyah Syakhsiyyatuhu wa Mazahibuha.
t.t.: Iskandariyat, t.th.
Sina, Ibnu. al-Isyarat wa al-Tanbiha. Kairo: Dar al-Fikr, 1960.
Syarif, Adnan. Min ‘Ilm al-nafs al-Qur’ani diterjemahkan oleh Muhammad al-
Mighwar dengan judul Psikologi Qur’ani. Bandung: Pustaka Hidayah, 2003.
Syarif, MM. History of Muslim Filosophy penyunting Ilyas Hasan, Para Filosof Muslim.
Bandung: Mizan, 1996.
Syihab, M. Quraish. Tafsir al-Misbah. Jakarta: Lentera Hati. 2004.
Yaziji, Kamal. al-Nusus al-Falsafiyat al-Muyassarat. Beirut: Dar al-„Ilm li al-Malayin,
Zar, Sirajuddin. Filsafat Islam Filosof dan Filsafatnya. Jakarta: PT. RajaGrafindo
Persada, 2004.
The authors of a work hold the copyright and grant the Al-Daulah: Jurnal Hukum Pidana dan Ketatanegaraan the right of first publication. The work is also licensed under the Creative Commons Attribution License (CC BY 4.0), which enables others to share the work while acknowledging the authorship and initial publication in the journal. The authors can make separate contractual agreements for the non-exclusive distribution of the published version of the work, such as by posting it to an institutional repository or editing it for a book, with an acknowledgment of its initial publication in this journal. Authors are allowed and encouraged to post their work online, such as in institutional repositories or on their website, before and during the submission process. This can lead to productive exchanges and greater citation of the published work.