KEPIMIMPINAN POLITIK PEREMPUAN MENURUT FATIMA MERNISSI

  • Munawwarah Mappiati Fakultas syari'ah dan Hukum universitas Islam Negeri Alauddin Makassar
    (ID)
  • Sabri Samin Fakultas Syariah dan Hukum, Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar, Indonesia
    (ID)
  • Andi Tenripadang Fakultas Syariah dan Hukum, Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar, Indonesia
    (ID)
Kata Kunci: Kepemimpinan, Politik, Perempuan

Abstrak

Tujuan penelitian ini adalah bagaimana kepemimpinan perempuan  menurut Fatima Mernissi dalam perspektif Hukum Islam. Permasalahan Dalam Penelitian ini yaitu Perempuan tidak diperbolehkan menjadi pemimpin . Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah Penelitian dengan pendekatan kepustakaan.  Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa Adanya perempuan dalam dunia politik yang bertindak sebagai pemimpin, bukan untuk menjatuhkan, menurunkan, ataupun merebut kekuasaan dari laki-laki. Tetapi sebagai mitra kesejajaran perempuan dan laki-laki. Pada saat beberapa ulama menentang kepemimpinan perempuan dalam dunia politik, Fatima Mernissi sebagai tokoh feminisme Islam memiliki pemikiran bahwa seorang perempuan dapat menjadi pemimpin pada dunia politik. Menurutnya, keikutsertaan perempuan dalam politik bukan berarti ingin menyaingi atau berlomba-lomba dengan laki-laki, tetapi sebagai bentuk kesamaan hak dan nilai keadilan pada kaum perempuan karena saat ini banyak kaum perempuan yang telah memiliki kemampuan dan ilmu yang setara dengan laki-laki.

 

 

 

 

 

 

 

Referensi

Jurnal

Ayu Fajri Karunia, Sohrah”Tinjauan Hukum Islam Terhadap Politik Dinasti.”Siyasatuna: Jurnal Ilmiah Mahasiswa Siyasah Syariyyah, 3, no.2 (2022)

Abdul Muharis,Kusnadi Umar,Ilham Laman ”Peran Komisi Pemilihan Umum Dalam Pemilihan Kepala Daerah Di Kabupaten Sinjai” Siyasatuna,3, no.3 ( 2021)

Albar, Hamsir “ Problematika Suksesi Kepemimpinan Partai Persatuan Pembangunan Kota Makassar” Siyasatuna,1 , no.3 (2020)

Alda Muchtar, Subehan Khalik “Tanggungjawab KPU Terhadap Tingkat Partisipasi Pemilih Pada Pilkada Kabupaten Bone Tahun 2018 dan Faktor Yang Mempenagruhinya” Siyasatuna, 2, no.3(2021)

Halimah B. “Kepemimpinan Politik Perempuan dalam Pemikiran Mufassir” Jurnal al-daulah, 7, No.1 (2018)

Mohammad Amar MS, M.Chaerul Risal “ Kepemimpinan Kepala Desa Kaluku Kabupaten Jeneponto Dalam Memberdayakan Masyarakat Desa Perspektif Siyasah Syar’iyyah” Siyasatuna, 2, no.2 (2021)

M.Thahir Maloko, “ Etika Politik dalam Islam” Jurnal al-daulah, 1,No.2 (2013)

Nur Azzah Fadila, Alimuddin,” Keterwakilan Perempuan di DPRD Kota Makassar Perpektif Siyasah Dusturiyah” Siyasatuna : Jurnal Ilmiah Mahasiswa Siyasah Syariyyah 3, no. 2 (2022)

Nila Sastrawati, “ Relasi Gender dalam Pengambilan Kebijakan Strategis Partai Pada Partai Islam” Jurnal al-daulah, 1,No.2 (2013)

Nila Sastrawati, “Personal Branding dan Kekuasaan Politik di Kabupaten Luwu Utara” Jurnal al-daulah, 6, No.2 (2017)

Sri Windasari, St,Halimang “ Kepemimpinan Kepala Desa Lempagang Kabupaten Gowa dalam Memberdayakan Masyarakat Pada Masa Covid-19 Perspektif Fiqh Siyasah”, Siyasatuna, 3, no.1 (2022)

Subehan Khalik “Pemetaan Umat Islam ( Sunni,Syiah dan Ahmadiyah)” Jurnal al-daulah, 4, No.1 (2015)

Buku

Fatima Mernissi, Women and Islam: An Historical and Theological Enquiry (Basil Blackwell: Oxford,1991)

Indrus H.Al-kaff, Kamus Praktek Al-Qur’an, Bandung : Fokus Media, 2007.

Muhammad Rusydi “ Perempuan di Hadapan Tuhan ( Pemikiran feminisme Fatima Mernissi)” Jurnal an-nisa 7,No.2, 2012.

Sofiana Khaerunnisa, Hijab dalam Konsep Feminisme Fatima Mernissi, Skripsi : UIN Syarif Hidayatullah,2017.

Diterbitkan
2024-01-31
Bagian
Artikel
Abstrak viewed = 15 times