PENGARUH METODE ASOSIASI TERHADAP PENINGKATAN MOTIVASI DAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN BIOLOGI DI SEKOLAH MENENGAH PERTAMA ISLAM TERPADU (SMP IT) AL-FITYAN GOWA.

  • Hamansah Hamansah
    (ID)

Abstrak

Salah satu metode mengajar yang telah dikembangkan dan terbukti dapat meningkatkan motivasi dan hasil belajar  adalah metode asosiasi. Metode asosiasi disebut juga sebagai metode mnemonik atau jembatan keledai digunakan untuk mengingat konsep-konsep penting dalam semua mata pelajaran. Metode asosiasi adalah hubungan antara tanggapan yang satu dengan tanggapan yang lainnya dalam jiwa kita.

Penelitian ini bertujuan untuk (1) mengetahui motivasi sebelum dan setelah  penerapan metode asosiasi pada siswa kelas VII  SMP IT Al-Fityan Gowa, (2) mengetahui hasil belajar biologi sebelum dan setelah penerapan metode asosiasi pada siswa kelas VII  SMP IT Al-Fityan Gowa, (3) mengetahui pengaruh metode asosiasi terhadap motivasi pada siswa  kelas VII  SMP IT Al-Fityan Gowa, dan (4) mengetahui pengaruh metode asosiasi terhadap hasil belajar pada siswa  kelas VII  SMP IT Al-Fityan Gowa.

Penelitian ini merupakan penelitian Quasi Eksperimen karena penelitian ini belum sepenuhnya mengontrol faktor-faktor internal dan eksternal penelitian. Populasi dalam  penelitian ini adalah seluruh siswa kelas VII di SMP IT  Al-Fityan Gowa, semester genap terdiri dari empat kelas tiap kelas masing-masing berjumlah 26 dan 27 sehingga jumlah populasi keseluruhan adalah  107 siswa pada tahun ajaran 2012/2013. Pengambilan sampel dilakukan dengan tehnik purposive sampling, yaitu pengambilan sampel bertujuan dengan melihat karakteristik populasi. Pengambilan sampel dilakukan dengan memilih dua kelas dari empat kelas VII yang ada, yang memiliki karakteristik hampir sama berdasarkan informasi dari sekolah tempat penelitian. Kelas yang dimaksud yaitu kelas VII C yang berjumlah 27 orang dan kelas VII D yang berjumlah 27 orang. Kedua kelas tersebut dibelajarkan dengan dua metode pembelajaran yang berbeda, yaitu kelas VII C dibelajarkan dengan metode asosiasi sebagai kelas eksperimen/perlakuan dan  kelas VII D  dibelajarkan dengan metode ceramah (konvensional) sebagai kelas kontrol. Penelitian ini dilakukan pada semester genap tahun pelajaran 2012/2013.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) motivasi belajar biologi siswa sebelum penerapan metode asosiasi adalah rata-rata 37,74 dan sesudah penerapan metode asosiasi adalah 79,78 (2) hasil belajar siswa sebelum penerapan metode asosiasi  adalah rata-rata  45,22 dan hasil belajar siswa setelah penerapan metode  asosiasi adalah  rata-rata 81.44  (3) penerapan metode asosiasi berpengaruh secara signifikan terhadap motivasi belajar biologi siswa. (4) penerapan metode asosiasi berpengaruh secara signifikan terhadap hasil belajar biologi siswa. 

PENGARUH  METODE  ASOSIASI  TERHADAP  PENINGKATAN MOTIVASI  DAN  HASIL  BELAJAR  SISWA  PADA MATA

PELAJARAN BIOLOGI DI  SEKOLAH  MENENGAH

PERTAMA  ISLAM  TERPADU  (SMP IT) 

AL-FITYAN GOWA.

##plugins.generic.usageStats.downloads##

##plugins.generic.usageStats.noStats##

Referensi

Arikunto dan Suharsimi, 2006. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta: Rineka Cipta.

Anonim, http://www. Ichabl.co.cc/2010/03/teori-belajar-thorndike.html. diakses pada tanggal (01 Desember 2012, sabtu).

Chernow, 2001. Cara Menghapal Cepat Unsur Golongan Utama pada Sistem Periodik Modern melalui Metode Asosiasi. Jurnal. Tidak diterbitkan.

Dalyono, M. 2005. Psikologi Pendidikan. Jakarta: Rineka Cipta

DePorter dan Harnacki. 2002. Quantum Learning. Jakarta: Kaifa.

Djamarah, 2006. Strategi Belajar Mengajar. Jakarta: Rineka Cipta.

Dimyati, 1999. Belajar dan Pembelajaran. Jakarta: Rineka Cipta.

Dimyati dan Mudjiono, 1994. http : //cynthiavenikalioe. Com / jenis-jenis-motivasi.html. Diakses pada tanggal (03 Februari 2013, sabtu).

Elqorni, http://www. Memori.co.cc/2009/12/Defenisi Mnemonik sebagai peningkatan daya ingat. Diakses pada tanggal (01 Desember 2012, sabtu).

Fathurrohman, Pupuh dan Sutikno, Sobry, 2007. Strategi Belajar Mengajar Melalui Penanaman Konsep Umum & Konsep Islam. Bandung: Rafika Aditama.

Foster, Jonathan K, 2010. Psikologi Memori (Menyikap Rahasia Memori). Surabaya: Portico Publishing.

Funny, Mustikasari, http://www.memori.com/2009/ Memahami memori. Diakses pada tanggal (01 Desember 2012, sabtu).

Gunawan, W. 2007. Genius Learning Strategy . Jakarta: Gramedia Pustaka Utama.

Hasan, Iqbal, 2003. Pokok-Pokok Materi Statistik 2. Jakarta: Bumi Aksara.

Hasibuan, M, 2006. Proses Belajar Mengajar. Bandung: Remaja Rosdakarya.

Haling, A, 2006. Belajar dan pembelajaran. Makassar: Badan Penerbit UNM

Hamalik, Oemar. 2004. Proses belajar mengajar. Jakarta: Bumi Aksara.

Mochammad, 2008. Pengaruh Metode Ceramah terhadap Prestasi Belajar Pendidikan Agama Islam di Kelas VIII SMP Islam Al-Asmaniyah Kelapa Dua Tangerang. Jurnal. Tidak diterbitkan

Nasution, S. 2003. Berbagai Pendekatan dalam Proses Belajar dan Mengajar. Jakarta: PT Bumi Aksara.

Novita, 2012. Penerapan Metode Asosiasi Meningkatkan Motivasi Siswa dalam Menulis Cerita Pendek, Jurnal. Universitas Pendidikan Indonesia.

Nur, 2011. Efektifitas Penggunaaan Metode Asosiasi dalam Peningkatkan Daya Ingat Siswa, Skripsi. Tidak diterbitkan. UIN Alauddin Makassar

Nunuy, 2010. Penerapan Metode Lokasi dan Asosiasi untuk Mengefektifkan Kemampuan Otak Kanan dan Kiri Anak Usia SMP. Jurnal. Tidak diterbitkan.

Prowel, 2010. Belajar Mudah Biologi dengan Metode Asosiasi. Yogyakarta: Pustaka Book Publisher.

Preston, 2008. http:// cynthiavennikalioe. Com/ kelebihan metode asosiasi. html diakses pada tanggal (18 juli 2013)

Prayitno, 1989.http:// cynthiavennikalioe. Com/jenis-jenis motivasi.html. diakses pada tanggal (03 februari 2013)

Putra, Yovan P dan Issetyadi, Bayu. 2010. Lejitkan Memory 1000 % . Jakarta: Elex Media Komputindo.

Purwanto, M. 2002. Psikologi Pendidikan. Bandung: Remaja Rosdakarya

Roaijakkers, A.d. 2005. Mengajar dengan Sukses. Jakarta: Gramedia Widia Sarana Indonesia.

Sanjaya, Wina. 2006. Strategi Pembelajaran Berorientasi Strandar Proses Pendidikan. Jakarta: Kencana Prenada Media.

Sahabuddin, 2003. Mengajar dan Belajar. Makassar: Universitas Negeri Makassar

Sahra, Fardianti, 2010. “Asosiasi” Skripsi sarjana, Fakultas Psikologi Universitas Negeri Makassar.

Safari. 2005. Penulisan Butir Soal Berdasarkan Penilaian Berbasis Kompetensi. Jakarta: Depdiknas

Sardiman, A. M, 2010. Interaksi dan Motivasi Belajar-Mengajar. Jakarta: Rajawali Press.

Slameto, 2003. Belajar dan Faktor-Faktor yang Mempengaruhinya. Jakarta: Rineka Cipta.

Sulistyawati, 2007. Pengaruh Metode Asosiasi untuk Mengilustrasikan Sebuah Kata. Jurnal. Tidak diterbitkan.

Slamet, 2009. http:// cynthiavennikalioe. Com/ kelebihan dan kekurangan metode ceramah. html diakses pada tanggal (18 juli 2013, kamis)

Sugiyono. 2005. Metode Penelitian Administrasi. Bandung: Alfabeta.

Sugiyono, 2010. Metode penelitian pendidikan: pendekatan kuantitatif, kualitatif, dan R&D. Bandung: Alfabeta.

Syah, Muhibbin, 2004. Psikologi Belajar. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada.

Diterbitkan
2014-12-01
Bagian
Artikel
Abstrak viewed = 2985 times

##plugins.generic.recommendByAuthor.heading##

> >>