SISTEM POLITIK DEMOKRASI DALAM BIAS HEGEMONI NEGARA: Telaah Gagasan Politik Antonio Gramsci
Abstract
Sistem politik demokrasi dalam bias hegemoni negara telah mengilhami argumen politik Antonio Gramsci. Gramsci telah berkontribusi dalam pemikiran tentang reorientasi hegemoni negara yang diilhami oleh Marxisme dengan menambahkan pemikiran tentang kerangka politik. Hegemoni dan demokrasi harus disesuaikan secara politis untuk mewujudkan masyarakat sipil yang demokratis yang dapat menjadi konsensus aktif sehingga mereka dapat berpartisipasi secara aktif di mana negara, dengan menggunakan otoritasnya dalam hegemoni, memfasilitasi masyarakat dalam hal mengenai penyetaraan hak.References
Abd. A’la, Jahiliyah Kontemporer dan Hegemoni Nalar Kekerasan: Merajut Islam Indonesia, Membangun Peradaban Dunia, Yogyakarta: LKiS, 2014.
Amin Rais, “Pengantar,” dalam Demokrasi dan Proses Politik, Jakarta: LP3ES, 1986.
Amin Rais, Cakrawala Islam: Antara Cita dan Fakta, Bandung: Mizan, 1992.
Antonio Gramsci, Selection from the Prison Notebooks, New York, International Publisher, 1976.
Franz Magnis-Suseno, Filsafat sebagai Ilmu Kritis, Yogyakarta: Kanisius, 1992
Haedar Nashir, Pragmatisme Politik Kaum Elite, Yogyakarta: Pustaka Pelajar, 1999.
Iding L. Hasan, “Hukum dan Demokratisasi di Indonesia” dalam Andi Faisal Bakti dkk., Literasi Politik dan Konsolidasi Demokrasi, Jakarta: Churia Press, 2012.
Mansour Fakih, “Gramsci di Indonesia,” pengantar dalam Roger Simon, Gagasan-gagasan Politik Gramsci, (Yogyakarta: INSIST bekerjasama dengan Pustaka Pelajar, 2004), h. ix-x
Martin Carnoy, The State and Political Theory, New Jersey: Princeton University Press, 1984.
Nezar Patria dan Andi Arief, Antonio Gamsci, Negara & Hegemoni, Yogyakarta: Pustaka Pelajar, 2015.
Robert Bocock, Hegemony, London: Tavistock Publication, 1986.
Saefullah Fatah, Masalah dan Prospek Demokrasi di Indonesia, Jakarta: Ghalia Indonesia, 1994.
Tim ICCE UIN Jakarta, Demokrasi, Hak Asasi Manusia dan Masyarakat Madani, Jakarta: Kencana, 2005.
Vedi R. Hadiz, Politik Pembebasan: Teori-Teori Negara Pasca Kolonial, Yogyakarta: Pustaka Pelajar dan Insist Press, 1999.
William Ebenstein, “Democracy” dalam William D. Halsey dan Bernard Johnson (Eds), Collier Encyclopedia, New York: Macmillan Education Company, 1988.
The authors of a work hold the copyright and grant the Al-Daulah: Jurnal Hukum Pidana dan Ketatanegaraan the right of first publication. The work is also licensed under the Creative Commons Attribution License (CC BY 4.0), which enables others to share the work while acknowledging the authorship and initial publication in the journal. The authors can make separate contractual agreements for the non-exclusive distribution of the published version of the work, such as by posting it to an institutional repository or editing it for a book, with an acknowledgment of its initial publication in this journal. Authors are allowed and encouraged to post their work online, such as in institutional repositories or on their website, before and during the submission process. This can lead to productive exchanges and greater citation of the published work.